[ Kisah Ramadan ] Indahnya Kota Lod Israel, Ternyata Disinilah Akhir Sang Dajjal





Kota yang Indah ini Bernama Lod, ialah sebuah kota di Distrik Tengah, Israel, sekitar 22 kilometer di tenggara Tel Aviv dan 3 kilometer utara Ramla. Penduduk kota ini pun saat ini lebih banyak dari keturunan Yahudi, karena keturunan Arab tersingkirkan dari tanah yang kini menjadi kota Lod.

Sekilas melihat jauh di masa lampau kota Lod ini bernama Kota Lida (Lydda, Lydea dan Al-Lydd), bahkan kota ini juga terkenal juga dengan nama Diospolis. Memang dalam literatur sejarah kota ini menjadi tempat tinggal bagi Suku Benyamin dari golongan bangsa Yahudi.

https://m.youtube.com/watch?v=7QTLoMCjVRY

Beberapa bagian kota saat ini sangat modern, kota Lod berbenah dan menjadi indah, bahkan terlihat di dalam kota ini ada sebyah gereja Gereja yang bernama Santo Georgius dan juga sebuah masjid yang bernama El-Chodr. Bagian dari tempat peribadatan untuk nasrani dan muslim itu membentuk kompleks bangunan, gereja dan masjid itu juga memiliki pintu masuk yang unik.

Mengapa bisa ada peninggalan gereja dan masjid ?



Selama Perang Kitos, hal ini saya lansir dari republika.co.id bahwasanya tentara Roma saat itu mengepung Kota Lod dan mengganti namanya menjadi Lydda. Pada saat itu, terjadi pemberontakan Yahudi dipimpin oleh Julian dan Pappus. Lydda kemudian dikuasai oleh bangsa Romawi hingga akhirnya banyak Yahudi yang dieksekusi. "Pembunuhan Lydda" sering digunakan sebagai kalimat pujian di dalam Talmud oleh kaum Yahudi.



Saat itu bangsa Romawi berhasil menguasai kota yang 75 persen penduduknya adalah bangsa Yahudi diperkirakan pada tahun 70 M. Hingga akhirnya dimana ketika pada abad ke-3 M Kekaisaran Septimius Severus memberikan nama untuk kota Lod menjadi sebuah kota yang disebut dengan Colonia Lucia Septimia Severa Diospolis. Diospolis sendiri berarti kota para dewa.

Pada saat itu Kekaisaran Romawi, kebanyakan penduduknya menganut agama Kristen. Memang di zaman Romawi saat itu tengah melakukan Kristenisasi besar-besaran di daerah kekuasaannya karena lahirnya juru selamat yang membuka mata masyarakat sekitar. Kemudian pada abad ke-6 M, kota itu berganti nama menjadi Georgiopolis hal itu dilakukan untuk menghormati seorang prajurit Kekaisaran Diocletian, St George. Hingga akhirnya berdirilah sebuah gereja dengan nama yang sama dibangun di kota tersebut untuk memberikan penghormatan pada dirinya.



Hingga akhirnya Khalid bin Walid pada tahun 636 M berhasil menaklukkan kota Lod dan menjadi markas Provinsi Filastin, meskipun akhirnya markas mereka dipindahkan ke Ramla. Dibawah kekuasaan Islam inilah berdiri sebuah masjid di tanah Lod. Namun dari penaklukkan khalid dengan tentara Islam yang dipimpin oleh Amr Ibn Al-Ash tersebut disinilah awal terjadinya perang salib berjilid-jilid yang mengubah kota ini, saat itu di abad ke-11 M, tepatnya tahun 1099, para pasukan Salib merebut kota ini dari bangsa Arab dan kembali menamainya menjadi St Jorge de Lidde. Tidak berapa lama kota tersebut direbut kembali dari pasukan Salib pada 1191 oleh pasukan Saladdin. Di saat Saladdin menaklukkan Lod, sebanyak 1.170 keluarga Yahudi tinggal di sana dengan aman dan tentram.



Runtuhnya kesultanan Ottoman di Turki dan kuatnya Inggris 1921 hingga akhirnya pada Perang Dunia 1, menjadikan kota ini di bawah kekuasaannya yang kembali bernama Lydda, kemudian terjadilah peristiwa berseharah yaitu peresmian negara Israel pada 1948, hingga akhirnya bandar udara Lod diubah namanya menjadi Bandara Ben Gurion.

Kota Lydda akhirnya sukses dikuasai oleh tentara Israel. Terjadinya diskriminasi keturunan Arab yang tinggal di kota itu tidak diizinkan menempati rumah-rumah mereka. Merekapun akhirnya segera kalah jumlah akibat masuknya imigran Yahudi dari berbagai daerah pada Agustus 1948. Sebagian dari mereka adalah Yahudi yang tinggal di negara-negara Arab. Tapi berjalannya waktu seperti awal mula berdirinya kota tersebut, Kota Lydda kembali menjadi Kota umat Yahudi. Para imigran Yahudi terus berdatangan, awalnya dari Maroko dan Tunisia, lalu dari Ethiopia, dan kemudian dari Uni Soviet. Mereka berduyun-duyun membangun negara Israel.



Hingga akhirnya kota ini menjadi Kota Lod, tanahnya kaum yahudi kembali hingga kini. Kota ini dikenal akan bandara internasionalnya yang lebih banyak dikaitkan dengan Tel Aviv Bandara Ben Gurion. Sejauh ini ada jalan raya dan jalur KA yang menghubungkan kota ini dengan Tel Aviv.

Saat ini kota ini menjadi besar dan cantik, pembangunan Israel untuk kota ini memang cepat namun ternyata kota ini ada di hadist nabi.



"Sesungguhnya Isa Bin Maryam Akan Membunuh Dajjal Di Bab Lud (Gerbang Lod)." (Hr Ahmad, Turmudzi, Dan Nu'Aim Bin Hamad).

Tanah yang dijanjikan ini akan menjadi akhir sang Dajjal, dimana nabi Isa membunuh Dajjal di Gerbang Lod. Lalu dimanakah posisi dari Lod menurut kepercayaan Islam ? Menurut Dr Syauqi Abu Khalil dalam Athlas Hadith al-Nabawi, Lod atau Gerbang Lod adalah kota yang terletak di dekat Baitul Maqdis atau Elia di Palestina dekat Ramalah.



Semoga dari kisah ini memberikan ilmu baru bagi yang membaca, mohon maaf bila ada salah kata karena penulis ini adalah sosok yang dhaif, monggo serupuutt dolo



c4punk@2018

Referensi tulisan dari

http://bit.ly/2sH1FzF



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel