Memilih Baju Anak Balita
Saturday, June 16, 2018
Saat ini banyak sekali tersedia pakaian untuk balita dalam berbagai model dan warna. Desain yang dibuat sangat lucu dan Anda bisa membayangkan betapa menggemaskan bila balita Anda memakainya. Tetapi tidak seharusnya anda memilih baju anak balita hanya berdasarkan model dan bentuknya saja. Yang paling utama seharusnya adalah faktor kenyamanan bagi balita Anda.
Untuk lebih mengerti tentang pemilihan baju anak balita, tips-tips berikut ini mungkin bisa membantu (diambil dari http://boxbayi.net):
Pilihlah yang terbuat dari bahan katun yang mudah menyerap keringat. Hindari baju-baju dari bahan sintetis misalnya nilon dan polyester. Bahan sintetis yang panas, akan menyebabkan balita berkeringat berlebihan yang bisa menyebabkan biang keringat.
Pilih ukuran yang sedikit lebih besar dari tubuhnya, dan jangan terlalu pas di badan, ukuran yang terlalu pas atau sempit akan menyebabkan balita kesulitan dalam bergerak, sebaliknya ukuran yang terlalu besar juga tidak baik.
Hindari memilih baju yang terlalu banyak aksesorisnya seperti kancing, pita, mote dan payet. Balita biasanya sangat usil dan senang berekplorasi dengan tangannya. Dikhawatirkan aksesoris itu akan lepas dan tertelan secara tidak sengaja.
Hindari juga memilih baju yang memiliki karet elastic yang terlalu ketat, karena akan menimbulkan bekas ruam dan membuat balita merasa kesakitan dan tidak nyaman. Banyak model baju balita yang menggunakan ban karet di lengan, pergelangan tangan, paha, dan pinggang. Memang lucu dan unik, tetapi sebaiknya jangan dibeli.
Hindari memilih baju yang memiliki kerah tebal dan kaku. Bahan yang tebal dan kaku dapat membuat kulit leher balita gatal-gatal tergesek. Dan karena tebal, biasanya banyak menyebabkan keringat. Selain itu, pilih model sederhana yang tidak terlalu banyak kerutan (smock) di bagian dada. Kerutan yang terlalu banyak menyebabkan bagian dada menyempit dan bisa menyebabkan sesak nafas. Pilih model kerut yang longgar dan manis. Untuk balita perempuan, pilihlah pakaian yang sopan, tidak terbuka, tidak ketat dan sebagainya.
Sesuaikan antara harga dengan jenis baju yang akan dibeli. Jangan terpengaruh dengan harga murah. Pikirkan baik-baik apakah harga yang ditawarkan sudah sesuai dengan kualitas bajunya.
Pilihlah warna-warna ceria untuk balita, terutama untuk anak perempuan. Biasanya motif dengan gambar tokoh-tokoh animasi dengan warna-warna cerah sangat disukai anak-anak.
Setelah memahami tips-tips diatas, memilih baju anak balita sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan. Sebagai orang tua yang baik, hendaknya lebih mengutamakan kenyamanan dan keamanan daripada penampilan itu sendiri. Meskipun tentu saja kita ingin anak-anak bisa tampil dengan baik dengan memakai pakaian yang pantas dan aman dipakai.
Untuk lebih mengerti tentang pemilihan baju anak balita, tips-tips berikut ini mungkin bisa membantu (diambil dari http://boxbayi.net):
- Perhatikan Bahan Baju
- Perhatikan Ukuran Baju
Pilih ukuran yang sedikit lebih besar dari tubuhnya, dan jangan terlalu pas di badan, ukuran yang terlalu pas atau sempit akan menyebabkan balita kesulitan dalam bergerak, sebaliknya ukuran yang terlalu besar juga tidak baik.
- Perhatikan Aksesoris pada Baju
Hindari memilih baju yang terlalu banyak aksesorisnya seperti kancing, pita, mote dan payet. Balita biasanya sangat usil dan senang berekplorasi dengan tangannya. Dikhawatirkan aksesoris itu akan lepas dan tertelan secara tidak sengaja.
Hindari juga memilih baju yang memiliki karet elastic yang terlalu ketat, karena akan menimbulkan bekas ruam dan membuat balita merasa kesakitan dan tidak nyaman. Banyak model baju balita yang menggunakan ban karet di lengan, pergelangan tangan, paha, dan pinggang. Memang lucu dan unik, tetapi sebaiknya jangan dibeli.
- Perhatikan Model Baju
Hindari memilih baju yang memiliki kerah tebal dan kaku. Bahan yang tebal dan kaku dapat membuat kulit leher balita gatal-gatal tergesek. Dan karena tebal, biasanya banyak menyebabkan keringat. Selain itu, pilih model sederhana yang tidak terlalu banyak kerutan (smock) di bagian dada. Kerutan yang terlalu banyak menyebabkan bagian dada menyempit dan bisa menyebabkan sesak nafas. Pilih model kerut yang longgar dan manis. Untuk balita perempuan, pilihlah pakaian yang sopan, tidak terbuka, tidak ketat dan sebagainya.
- Perhatikan Harga
Sesuaikan antara harga dengan jenis baju yang akan dibeli. Jangan terpengaruh dengan harga murah. Pikirkan baik-baik apakah harga yang ditawarkan sudah sesuai dengan kualitas bajunya.
- Perhatikan Warna Baju
Pilihlah warna-warna ceria untuk balita, terutama untuk anak perempuan. Biasanya motif dengan gambar tokoh-tokoh animasi dengan warna-warna cerah sangat disukai anak-anak.
Setelah memahami tips-tips diatas, memilih baju anak balita sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan. Sebagai orang tua yang baik, hendaknya lebih mengutamakan kenyamanan dan keamanan daripada penampilan itu sendiri. Meskipun tentu saja kita ingin anak-anak bisa tampil dengan baik dengan memakai pakaian yang pantas dan aman dipakai.