Sikap-sikap yang Mencerminkan Profesionalitas Seseorang
Wednesday, June 6, 2018
Tahukah Anda apa yang disebut dengan profesionalisme? Ini menyangkut bagaimana seseorang bersikap dan menjalankan profesinya. Jadi sepandai apapun Anda atau gelar akademik Anda berderet panjang, tidak secara oromatis membuat Anda menjadi seseorang yang profesional.
Mengutamakan kepuasan pelanggan
Memahami dan memuaskan pelanggan merupakan dua elemen yang menjadi patokan suksesnya sebuah bisnis. Pelanggan di sini tidak terbatas pada orang-orang yang membelanjakan uangnya di bisnis Anda, namun juga termasuk user dan atau klien di di tempat Anda bekerja.
Mendalami satu bidang tertentu
Apakah itu sebagai dokter atau pekerja bangunan sekalipun, seorang profesional harus mengetahui seluk beluk mengenai profesinya. Tetaplah mendalami pengetahuan serta perangkat yang digunakan untuk bekerja.
Lakukan lebih dari yang seharusnya
Orang-orang profesional tidak ragu bekerja melebihi jam kerja yang semestinya, apalagi bila sebuah project bernilai cukup tinggi. Namun bukan berarti Anda bisa mengeksploitasi hal tersebut. Mereka adalah orang-orang yang terbiasa dalam mengatur waktu dan pola kerja.
Lakukan yang Anda katakan, begitupun sebaliknya
Ini adalah kualitas yang mencerminkan integritas seorang profesional. Sebelum menyatakan bahwa sesuatu bisa dilakukan, mereka sudah memikirkan berbagai kemungkinan di dalam otaknya. Seorang profesional selalu menepati ucapannya.
Berkomunikasi dengan efektif
Seorang pasien akan memahami secara menyeluruh sakit apa yang dideritanya ketika dokter yang merawat menjelaskan dengan sejelas-jelasnya dari mulai sebab hingga pengobatan seperti apa yang direkomendasikan. Sikap seperti ini bisa Anda dapatkan dari seorang profesional baik itu tertulis maupun lisan.
Seorang profesional menjunjung tinggi nilai-nilai dan prinsip. Mereka seperti pramuka yang berbudi pekerti baik dan menghargai orang lain. Perilakunya dijaga dengan baik, jujur dan adil ntuk segala urusan.
Memberi pujian pada orang lain
Seorang profesional rendah hati dan tidak pelit pujian terhadap rekan yang menyelesaikan pekerjaannya dengan baik atau terhadap prestasi yang diraih kawan satu tim-nya.
Gemar berbagi pengetahuan
Tidak ada orang yang menjadi bodoh dengan berbagi pengetahuan dengan orang lain, sekecil apapun itu. Menyimpan 'rahasia' itu untuk diir sendiri memang bis amenguntungkan, tapi ini tidak terpikir di benak seorang profesional. Mereka justru senang melihat orang-orang di sekitarnya maju.
Selalu mengucap 'terima kasih'
Apapun caranya, baik verbal maupun dari perbuatan, seorang profesional tidak pernah lupa mengucap terima kasih untuk semua kontribusi yang telah diberikan.
Pandai mengontrol emosi
Orang yang matang dalam berkarir terlihat dari pancaran wajah yang ramah dan senyum yang mengembang untuk semua orang. Dengan semua pengalaman yang ia miliki, seorang profesional memiliki bekal yang cukup dalam membawakan dirinya. Ia akan tetap terlihat beremangat meski sedang menghadapi hari yang berat.
Dari semua ciri-ciri di atas, adakah yang Anda rasa sudah Anda lakukan dalam keseharian? Bila ya, artinya Anda sudah bisa disebut profesional. Namun bila belum cobalah praktekkan. Paling tidak ini baik untuk sosialiasi Anda di tengah masyarakat.
Sumber: spotqoe.com; techrepublic
Gambar: unsplah