Seperti yang telah ane bahas di
trit ane sebelumnya.Indonesia ini,sejatinya telah memiliki satu modal yang sangat berharga untuk bisa menjadi negara maju di dunia.Modal apakah itu?yap,modal"Islam" sebagai agama mayoritas di Indonesia.Kok bisa?Asal ente tahu,salah satu dasar dari agama adalah iman dan dogma.
Dengan iman,seseorang bisa dengan mudah di atur dalam keadaan sadar dan sukarela yang berasal dar hati setiap Individu.Dengan iman inilah,semua orang bisa di atur hanya berdasarkan kata kata dan petuah seorang ulama yang disertai dalil dalil dan ayat ayat.Namun kelebihan Islam dibanding agama lain adalah,selain hanya menggunakan iman sebagai dasar konsep agama.Islam juga menjadikan logika otak sebagai dasar selanjutnya.Dengan logika,seseorang bisa menilai mana yang baik dan buruk.Dan karena fungsi logika ini juga lah.Iman Islam bisa tetap terpelihara di hati para pengikut-pengikut nya.
Karena,ada otak dan logika yang mensuport iman di hati.
Beberapa negara maju,telah banyak yang menggunakan konsep ini.Sehingga negara mereka menjadi maju dan makmur.Contohnya adalah Jepang dan Turki.Khusus untuk Jepang,bahkan iman itu tetap di tanamkan walaupun mereka sedang di luar Jepang.Seperti membuang sampah,misalnya.
Fakta inilah yang entah mengapa,seolah ingin disembunyikan oleh beberapa individu dan kelompok,yang pada kenyataannya hanya menginginkan kehancuran Indonesia dan Islam.Dan,ingin memisahkan Islam dengan Indonesia.Padahal bila ente mengetahui,Indonesia adalah Islam itu sendiri.Karena Islam sejak dahulu kala,telah mendarah daging dan tulang sendi sendi kehidupan rakyat Indonesia.
Namun,Jika Ustadz Abdul Somad ataupun Salim Segaf,benar benar menjadi wakil presiden.Tentu,bukan tak mungkin,Sekat Indonesia dan negara Maju akan terbuka.Jelas,membuat Indonesia menjadi negara paling di segani di Asia Tenggara atau bahkan di Asia dan Dunia.
Seperti telah kita ketahui,UAS adalah pendakwah yang sangat getol meneriakkan hukum syariah dan Pendidikan Islam Terpadu sejak sekolah dasar di Indonesia.Dia bahkan di akui sebagai pengamat hadist dan Mazhab,dan aktif memberikan kuliah tentang perbedaan Mazhab,yang dikatakannya sebagai hal yang biasa dan lumrah.
Menjadi bagian paling terdepan dalam menghadapi Kristenisasi,bersama pendakwah perbandingan agama lainnya.
Dia bahkan tak segan segan,mendukung adanya upaya menegakkan Khilafah Islam,yang dinilainya adalah suatu langkah untuk memajukan Islam.
itulah Mengapa ane katakan,bisa saja Indonesia bersama pemerintahan Islam menjadi negara maju dan makmur
Semoga hal ini bisa terwujud,amien