Menjadi Fans yang Bijak & Proporsional
Monday, July 9, 2018
:rate5:cendolbig:rate5
Quote:
Beberapa tahun belakangan para pelaku atau penikmat seni banyak yang mulai terusik dengan kondisi persosial mediaan di tanah air, termasuk TS sendiri. Woow ada apa kah gerangan ?
Hal demikian berdasarkan sejumlah pelaku seni atau kaskuser yang mulai melemparkan opini negatifnya baik di sosial media atau forum seperti ini dan lainnya. Bahwasanya mereka terganggu dan mempertanyakan tingkat kewarasan para fans-fans jaman sekarang yang sudah tak bijak lagi terhadap tingkah lakunya dalam menggemari sesuatu atau sikapnya yang over terhadap figur yang di idolakannya.
Contohnya kasus Anji. Eks vokalis Drive ini beberapa waktu yang lalu pernah mengungkapkan kegerahannya terhadap para fans dari salah satu K-Pop yang memaki-makinya di kolom komentar bahkan sampai ke Direct Massanger Instagramnya. Yang mana dalam kasusnya ini bermula pada saat si Anji mengatakan bahwa salah satu lagu si K Pop EXO mirip dengan lagunya, namun sebagian fans si EXO malah tidak terima K Pop pujaannya dibilang melakukan plagiat. Hingga akhirnya fans EXO sampai ada yang bela-belain untuk mendoakan eks vokalis Drive ini supaya mati.
Dari secarik cuplikan kasus di atas, akhirnya menimbulkan tanda tanya di hati TS terhadap kualitas psikologis para penggemar seni sekarang, khususnya yang ada di Indonesia. Apakah sehoror itu generasi bangsa dalam menikmati karya dan mengidolakan seorang figur dalam kehidupannya.
Oleh karena itu, pentinglah menurut saya untuk menulis dan melanjutkan kembali thread ini. Dengan harapan melalui secuil tinta elektronik ini, bisa membuka kembali kesadaran dan wahana kita dalam bersikap terhadap sesuatu yang digemari atau disenanginya.
Sebelumnya TS ulas dulu secara singkat apa itu "Fans". Berdasarkan KBBI, fans artinya penggemar. Atau defenisinya fans adalah seseorang yang mengagumi seorang figur terhadap apa yang dimilikinya, baik karya, kesuksesan, kesempurnaan fisik atau pribadinya.
Selanjutnya kita gali lagi makna "Bijak". Dalam KBBI bijak artinya ialah pandai, selalu menggunakan akal budinya atau sehat. Sederhananya Bijak merupakan sikap yang sesuai dengan pikiran sehatnya, seimbang dan tak memberatkan sesuatu ke suatu pihak.
Dengan dua istilah di atas tadi, maka kita sudah pahami secara ringkasnya bahwa gambaran sebagai seorang fans yang bijak adalah individu yang menggemari idolanya dengan fanatisme yang seimbang, tak berlebihan dan tepat terhadap objek yang menjadikannya terkagum. (Wiiiehh ini mah namanya sudah fans yang proporsional)
Menarik untuk kita sentil kalimat terakhir pada tulisannya sebelumnya tadi, yakni tepat terhadap objek yang menjadikannya terkagum. Maksudnya apa tuh TS. Nah ini dia garis besarnya yang membuat seorang itu bisa menjadi fans yang bijak dan sejati.
Lohh gimana ceritenye gan ? Begini analoginya, coba kalian hayati illustrasi berikut ini :
Kalau kamu fans Sheilla on 7, apa yang membuatmu menggemarinya ? Normalnya pasti karena karya-karya mereka yang bagus, berkualitas dan lagu-lagunya yang sudah pasti easy listening.
Selanjutnya. Apabila kamu Menggemari Chairul Tanjung, apa yang membuatmu terkesan dengannya ? Idealnya karena dia adalah figur yang luar biasa sebagai konglomerat.
Dan yang terakhir, jika kamu adalah fans Cristiano Ronaldo, apa yang membuat kamu penyukainya ? So pasti karena skillnya dalam bermain sepak bola.
3 illustrasi di atas, itu merupakan indikator fans bijak dalam menempatkan rasa kagumnya kepada seorang figur yang digemarinya. Artinya kita sebagai fans cukup hanya fokus dengan karyanya, keahliaanya dan kelebihannya saja. Tidak memasukan lagi unsur-unsur lainnya seperti urusan pribadinya, atau hal-hal lainnya yang bersifat sensitif pada kehidupannya. Karena semua pelaku seni, tokoh politik dan kelompok selebriti lainnya juga merupakan manusia biasa yang mempunyai emosional, karakteristik dan privasi dalam melakoni hidupnya.
Begitulah selayaknya dalam mengidolakan seseorang, tak patut untuk berlebihan dan seakan-akan kita sebagai fans habis-habisan membela si figur yang sudah kita anggap paling excelent daripada yang lainnya.
KEMUDIAN APAKAH FANS DI INDONESIA SUDAH BIJAK
Jika karakter fans di Indonesia sudah bijak, maka tak ada istilah Panastak dan Panasbung, tak ada fans K Pop yang histeris dan menangis, tak ada saling menyerang dengan cara sampah di kalangan fans dan haters, tak ada saling hina dan menghujat dikalangan decul dan dedemit. Bahkan tak ada thread ini ditulis.
Dari jawaban demikian, sekiranya sudah bisa disimpulkan bahwa sebagian fans di Indonesia masih kurang bijak dan objektif dalam mengidolakan dan menggemari sesuatu. Semoga dalam waktu dekat Indonesia melahirkan kembali fans-fans yang berkarakter dan proporsional.
Demikian, sampai jumpa di Thread yang lain, terimakasih sudah mampir ngopi disini Gan - Sis sekalian.
Spoiler for sumur:
Spoiler for WHO HIDAYAT SMV: