Di kota dengan lalu lintas yang padat seperti Jakarta, menggunakan aplikasi seperti Waze sudah wajib hukumnya. Pasalnya, dengan bantuan Waze Anda tidak hanya dipandu menuju lokasi tujuan, tetapi juga rute tercepat menghindari kemacetan.
Nah, mengingat Waze adalah aplikasi yang cukup penting, berikut kami sajikan 5 tips dan trik menggunakannya agar fungsinya jauh lebih maksimal:
Quote:
1. Membuat profil dengan akun Facebook
Baru mulai mencoba Waze? Hal pertama yang kami rekomendasikan untuk lebih dulu dilakukan adalah membuat profil agar ketika Anda pindah smartphone, beberapa rute tujuan yang sudah Anda simpan tetap ada di sana.
Anda juga membuat profil secara cepat dengan langsung menghubungkan Waze ke Facebook. Dengan begitu, semua teman Anda di jejaring sosial tersebut akan muncul di Waze saat mereka sedang online.
Quote:
2. Menyimpan lokasi rumah dan kantor Setelah membuat profil, hal selanjutnya yang tak kalah penting adalah menyimpan lokasi rumah dan kantor. Ini nantinya akan memudahkan Anda yang selalu mengandalkan Waze setiap hari saat berangkat kerja, sehingga tidak perlu mengulang-ulang mengetik tujuan.
Caranya, cukup klik ikon Search di pojok kiri bawah > klik Home / Work > tentukan lokasi rumah / kantor dengan tepat.
Quote:
3. Mengganti jenis kendaraan
Secara default Waze akan memilih kendaraan pribadi (mobil) sebagai tunggangan Anda. Tentunya ada kalanya Anda memilih pergi menggunakan motor. Jika Anda tidak mengubah pengaturan jenis kendaraan di aplikasi Waze, Anda akan diajak menelusuri jalur tercepat termasuk jalan tol.
Untuk mengganti jenis kendaraan, caranya: tekan ikon Search > klik ikon Settings atau pengaturan di pojok kiri atas > pilih Navigation di kolom Advanced Settings > lalu ganti Vehicle type dengan Motorcycle.
Quote:
4. Merencanakan waktu keberangkatan
Lewat Waze Anda juga bisa merencanakan tujuan Anda beberapa waktu sebelumnya. Misalnya, Anda berencana hadir di tempat meeting jam 1 siang, Anda bisa lebih dulu menyimpan jadwal ini pada pagi hari. Nantinya Waze akan mengingatkan kapan Anda harus berangkat berdasarkan kondisi lalu lintas saat itu.
Caranya: Ketik tujuan Anda di kolom Search > setelah lokasi ditemukan klik 'Find the best time to leave' > pada halaman selanjutnya Anda bisa mengatur kapan Anda ingin tiba di lokasi.
Quote:
5. Berbagi rute dan estimasi waktu kedatangan Anda bisa membagikan rute perjalanan Anda dan estimasi waktu kedatangan Anda kepada teman-teman Anda di Waze. Sangat berguna jika Anda sedang ada janji pertemuan. Nantinya, teman Anda bisa memberikan komentar terkait rute perjalanan yang Anda bagikan.
Caranya mudah: ketik tujuan Anda di Search > klik Send ETA > lalu pilih kepada siapa Anda ingin mengirimkannya
Quote:
6. Menggunakan perintah suara
Selain dengan cara mengetik tujuan perjalanan secara manual, Anda juga bisa menggunakan voice command alias perintah suara. Dengan begini, Anda yang sedang menyetir akan lebih mudah dan cepat menentukan tujuan, sekaligus lebih aman.
Caranya: masuk ke Settings > klik Sound & Voice > Voice Commands > Enable > lalu pilih bagaimana Anda ingin mengaktifkannya (misalnya dengan metode 3 jari). Untuk menggunakannya, buka aplikasi Wazer > sentuh layar dengan 3 jari > lalu sebutkan perintah Anda, contohnya 'pulang ke rumah'.
Quote:
7. Integrasi dengan Spotify
Apa gunanya akun Waze terkoneksi dengan Spotify? Sederhananya, Anda tidak perlu repot berpindah aplikasi (dari Waze ke Spotify) saat sedang menyetir dan ingin mengganti lagu yang diputar di mobil. So, jangan lupa untuk menghubungkan kedua akun Anda di dua aplikasi ini ya!
Quote:
Itulah beberapa tips dan trik memaksimalkan penggunaan aplikasi Waze yang wajib Anda ketahui. Mudah, kan? Semoga artikel kali ini membantu Anda!
YANGCANGGIH.COM juga menerbitkan majalah gadget digital bulanan, Y Magazine yang dapat diunduh secara gratis melalui Magzter dan Pressreader. Untuk versi PDF, bisa diunduh gratis di yangcanggih.com/y-magazine
FB:YANGCANGGIH
Twitter:@YANGCANGGIHCOM
Instagram:@YANGCANGGIH