PDA Palm bakal bangkit dari "kubur"
Friday, August 10, 2018

Ayo anak 90an pasti masih inget dong ama nih gadget legendaris ini
:ngakak
PDA ini sangat populer pada tahun 90-an sampe tahun 2000 karena fiturnya yang keren pada masanya
Nah sekarang kabarnya salah satu perusaan teknologi bakalan menghidupkan kembali PDA nih gan
:cool
Quote:

Ilustrasi pengguna PDA. | ESB Basic /Shutterstock
PDA (Personal Digital Assistant), gawai yang pernah meraja pada era akhir 1990-an hingga awal 2000, akan dihidupkan kembali. Pelakunya adalah TCL Communications, perusahaan teknologi asal Tiongkok, yang juga memegang lisensi produksi BlackBerry.
Santernya kabar kebangkitan PDA, dilansir Tech Crunch (7/8/2018), muncul ketika diketahui ada perangkat Palm dengan kode nama PVG100 tengah dalam proses pengujian oleh badan sertifikasi ponsel Amerika Serikat (FCC) dan Aliansi Wi-Fi.
Bahkan Android Authority juga menemukan perangkat Palm dari daftar yang berada dalam laman Bluetooth SIG dengan nama Pepito atau Palm Pepito. Gawai tersebut akan dilengkapi Bluetooth 4.2 sesuai dengan daftar yang diajukan pada 26 Juni 2018.
Namun hingga kini belum jelas apakah itu adalah nama akhir produk atau hanya kode nama sementara. Namun nama Palm Pepito terdengar unik.
Selain itu, perangkat yang masih misterius tersebut tidak akan menggunakan teknologi dual-band Wi-Fi, sehingga tidak mendukung pita 5 GHz. Ia hanya dapat terhubung ke jaringan nirkabel melalui 2,4 GHz. Itu tandanya PVG100 adalah perangkat ramah anggaran.
Dari informasi tersebut, bisa diperkirakan bahwa Palm Pepito bukan produk flagshipmelainkan hanya untuk menyasar kelas menengah saja. Informasi dari Aliansi Wi-Fi juga menyebutkan bahwa Palm Pepito ini menggunakan sistem operasi Android 8.1 Oreo.
Hingga saat ini, TCL belum mau memberikan detail mengenai akan seperti gawai Palm itu nantinya. Marketing Manager TCL, Stefan Streit pada Ibtimes memang pernah menyebutkan bahwa TCL akan membuat sebuah perangkat ponsel.
Dia juga menjelaskan bahwa perangkat baru itu akan dibuat untuk pengguna yang sudah akrab dengan perangkat Palm dari masa lawas, sebelum era milenial. Selebihnya tak ada informasi lebih jelas soal niatan TCL ini.
Prediksi yang paling memungkinkan, TCL bakal membuat perangkat Palm berbasiskan OS Android. Strategi yang mirip dengan cara perusahaan merilis Blackberry KeyOne beberapa waktu lalu.
Pada masanya, dua gawai tersebut menghadirkan fitur dan inovasi teknologi canggih. Bahkan ada beberapa fiturnya yang masih digunakan hingga saat ini. Seperti fitur pengisian daya nirkabel, menu multitasking berupa dek kartu, juga navigasi menu dan fitur dengan metode usap (swipe).
Lalu mengapa perangkat tersebut tidak menggunakan WebOS, OS orisinil Palm?
Saat ini, WebOS telah berada di tangan LG yang membelinya pada 2013. OS itu kini digunakan di sabak (tablet) dan Smart TV milik LG.
Palm merupakan jenama gawai lawas yang terkenal di era PDA. Mereka pernah mengembangkan beberapa versi OS, termasuk WebOS yang merupakan sistem operasi multitasking pertama di era ponsel pintar. Palm juga membuat enyo.js, sebuah kerangka untuk aplikasi HTML 5.
Pada era keemasannya, yakni pada 1990 hingga 2000-an, Palm sempat memimpin pasar gawai konsumer dengan merilis PDA tipe Pilot pada 10 Maret 1997 dan Pre pada 6 Juni 2009, selanjutnya Pre Plus pada 25 Januari 2010 dan Pre 2 dengan OS WebOS dirilis pada Oktober 2010.
Namun, kehadiran gawai-gawai tersebut tidak direspon positif oleh pasar. Imbasnya ponsel Palm tidak diproduksi lagi. Perusahaan ini kemudian dibeli oleh HP pada 2010 dan dihentikan operasionalnya pada 2011.
Setelah Palm ditutup dan tak lagi berproduksi, pada Januari 2015, TCL mengumumkan bahwa perusahaannya telah memperoleh hak kekayaan intelektual Palm dari HP pada akhir tahun 2014.
Mulai saat itulah, TCL mengumumkan rencananya untuk memulai kembali perusahaan melalui program pendanaan khalayak (crowdfunding) serta menjadi elemen kunci dalam pengembangan gawai Palm baru.
Santernya kabar kebangkitan PDA, dilansir Tech Crunch (7/8/2018), muncul ketika diketahui ada perangkat Palm dengan kode nama PVG100 tengah dalam proses pengujian oleh badan sertifikasi ponsel Amerika Serikat (FCC) dan Aliansi Wi-Fi.
Bahkan Android Authority juga menemukan perangkat Palm dari daftar yang berada dalam laman Bluetooth SIG dengan nama Pepito atau Palm Pepito. Gawai tersebut akan dilengkapi Bluetooth 4.2 sesuai dengan daftar yang diajukan pada 26 Juni 2018.
Namun hingga kini belum jelas apakah itu adalah nama akhir produk atau hanya kode nama sementara. Namun nama Palm Pepito terdengar unik.
Selain itu, perangkat yang masih misterius tersebut tidak akan menggunakan teknologi dual-band Wi-Fi, sehingga tidak mendukung pita 5 GHz. Ia hanya dapat terhubung ke jaringan nirkabel melalui 2,4 GHz. Itu tandanya PVG100 adalah perangkat ramah anggaran.
Dari informasi tersebut, bisa diperkirakan bahwa Palm Pepito bukan produk flagshipmelainkan hanya untuk menyasar kelas menengah saja. Informasi dari Aliansi Wi-Fi juga menyebutkan bahwa Palm Pepito ini menggunakan sistem operasi Android 8.1 Oreo.
Hingga saat ini, TCL belum mau memberikan detail mengenai akan seperti gawai Palm itu nantinya. Marketing Manager TCL, Stefan Streit pada Ibtimes memang pernah menyebutkan bahwa TCL akan membuat sebuah perangkat ponsel.
Dia juga menjelaskan bahwa perangkat baru itu akan dibuat untuk pengguna yang sudah akrab dengan perangkat Palm dari masa lawas, sebelum era milenial. Selebihnya tak ada informasi lebih jelas soal niatan TCL ini.
Prediksi yang paling memungkinkan, TCL bakal membuat perangkat Palm berbasiskan OS Android. Strategi yang mirip dengan cara perusahaan merilis Blackberry KeyOne beberapa waktu lalu.
Pada masanya, dua gawai tersebut menghadirkan fitur dan inovasi teknologi canggih. Bahkan ada beberapa fiturnya yang masih digunakan hingga saat ini. Seperti fitur pengisian daya nirkabel, menu multitasking berupa dek kartu, juga navigasi menu dan fitur dengan metode usap (swipe).
Lalu mengapa perangkat tersebut tidak menggunakan WebOS, OS orisinil Palm?
Saat ini, WebOS telah berada di tangan LG yang membelinya pada 2013. OS itu kini digunakan di sabak (tablet) dan Smart TV milik LG.
Palm merupakan jenama gawai lawas yang terkenal di era PDA. Mereka pernah mengembangkan beberapa versi OS, termasuk WebOS yang merupakan sistem operasi multitasking pertama di era ponsel pintar. Palm juga membuat enyo.js, sebuah kerangka untuk aplikasi HTML 5.
Pada era keemasannya, yakni pada 1990 hingga 2000-an, Palm sempat memimpin pasar gawai konsumer dengan merilis PDA tipe Pilot pada 10 Maret 1997 dan Pre pada 6 Juni 2009, selanjutnya Pre Plus pada 25 Januari 2010 dan Pre 2 dengan OS WebOS dirilis pada Oktober 2010.
Namun, kehadiran gawai-gawai tersebut tidak direspon positif oleh pasar. Imbasnya ponsel Palm tidak diproduksi lagi. Perusahaan ini kemudian dibeli oleh HP pada 2010 dan dihentikan operasionalnya pada 2011.
Setelah Palm ditutup dan tak lagi berproduksi, pada Januari 2015, TCL mengumumkan bahwa perusahaannya telah memperoleh hak kekayaan intelektual Palm dari HP pada akhir tahun 2014.
Mulai saat itulah, TCL mengumumkan rencananya untuk memulai kembali perusahaan melalui program pendanaan khalayak (crowdfunding) serta menjadi elemen kunci dalam pengembangan gawai Palm baru.
walau belum fix banget bakal diluncurin, tapi seenggaknya ini ngasih angin segar dalam kemajuan teknologi kedepannya
:shakehand2
Quote:
:hn Buat liat informasi menarik lainnya seperti artikel di atas bisa liat di sini :cystg
Jangan lupa rate bintang 5, tinggalin komentar dan bersedekah sedikit cendol buat ane dan ane doain agan makin ganteng dan cantik deh :cendolgan
SUMUR :
Beritagar.id
Jangan lupa rate bintang 5, tinggalin komentar dan bersedekah sedikit cendol buat ane dan ane doain agan makin ganteng dan cantik deh :cendolgan
SUMUR :
Beritagar.id
Quote:
Jangan lupa kunjungi thread ane yang lain gan :thumbup:thumbup
Manusia kerdil modern di Flores bukan keturunan hobbit
Demi Lovato masuk fasilitas rehabilitasi narkoba
Kayuh Wooden Bike sepeda kayu listrik pertama di dunia buatan Indonesia
Drax "WWE" Bautista kehilangan semangat ikut Guardian of The Galaxy vol. 3
Kebiasaan cari muka pada atasan bisa hancurkan karier Anda
Tidur kelamaan bisa bikin ente mati cepet gan
Google Maps tunjukkan Bumi itu bulat, bukan datar
Benarkah Jokowi provokasi pendukungnya untuk berantem ?
Membedakan cinta dan ketergantungan emosional
Hati-hati gan, jilatan anjing bisa menyebabkan amputasi
Manusia kerdil modern di Flores bukan keturunan hobbit
Demi Lovato masuk fasilitas rehabilitasi narkoba
Kayuh Wooden Bike sepeda kayu listrik pertama di dunia buatan Indonesia
Drax "WWE" Bautista kehilangan semangat ikut Guardian of The Galaxy vol. 3
Kebiasaan cari muka pada atasan bisa hancurkan karier Anda
Tidur kelamaan bisa bikin ente mati cepet gan
Google Maps tunjukkan Bumi itu bulat, bukan datar
Benarkah Jokowi provokasi pendukungnya untuk berantem ?
Membedakan cinta dan ketergantungan emosional
Hati-hati gan, jilatan anjing bisa menyebabkan amputasi
