Review Mom And Dan Movie || Film Tanggung Gan!!!!


Be Kind To Your Parents!


Hai, Welcome To My Thread


Salam buat agan sista, mimin n momod sekalian, semoga semua dalam keadaan sehat sejahtera. (Formal bett anjaayyy :D)

Ane belom pernah posting senelumnya, dan di postingan pertama ini ane pingin review sebuah film yang rilis Januari lalu, judulnya Mom And Dad. Cekidot~

Spoiler for Sinopsis:


Nah, seperti sinopsisnya di atas, film ini bercerita tentang sepasang kakak-adik (Carly dan Joshua) yang harus menghadapi sebuah kejadian yang mengakibatkan kedua orang tua mereka mendadak bertingkah laku aneh, dalam kasus ini menyerang anak-anak mereka.

Film ini dibuka dengan sebuah adegan ketika keluarga Ryan sedang menikmati sarapan pagi sebelum Tn. Ryan (Nicholas Cage) berangkat kerja, Ny. Ryan (Selma Blair) ke pusat kebugaran, Carly (Anne Winters) berangkat sekolah, Joshua (Zackary Arthur) well, dia belom sekolah, serta seorang pembantu rumah tangga berna Su Yi dan anaknya, Lisa sedang bekerja di dapur.

Seperti anak remaja saat ini, Carly cenderung membangkang pada orangtuanya saat ibunya mengatakan bahwa kakek-nenek mereka akan datang berkunjung nanti malam dan meminta anggota keluarga Ryan untuk berada dirumah. Carly membantah karna malam itu juga dia ada janji untuk nonton film sama pacarnya, Damon. Pagi itu terjadi keributan di meja makan yang berakhir bentakan dari sang ibu.

Singkat cerita, saat di sekolah tiba-tiba banyak telepon masuk dari para ortu yang meminta anak-anak mereka untuk segera pulang. Bukan hanya telepon, para orang tua juga mendatangi sekolah-sekolah untuk menjemput anak-anak mereka. Suasana semakin ricuh saat para ortu berubah anarkis pada oara polisis yang berjaga dengan memanjat pagar untuk menembus masuk ke sekolah. Dan adegan penuh darah dibuka saat seorang siswa berlari memanjat pagar untuk menghampiri ortunya. Adegan berdarah pertama yang ditampilkan adalah si anak pemanjat pagar ditusuk dengan kunci mobil oleh ibunya.

Keributan yang terjadi membuat Carly dan seorang temannya kabur ke parkiran. Mereka pulang ke rumah temannya Carly dan membuka chanel tv yang menampilkan berita penyimpangan yang terjadi saat itu. Dan seperti yang terjadi di berita, Carly mendapati ibu dari temannya sudah membunuh anaknya sendiri dengan menusuk-nusuk anaknya menggunakan benda tajam.

Di tengah kepanikn yang melandanya, Carly berlari keluar dan mendapati Damon, pacarnya tengah berdarah karna di sabet menggunakan pecahan botol oleh ayahnya sendiri. Bersama Damon, Carly pulang ke rumahnya untuk menyelamatkan Joshua dari Su Yi, yang saat itu sedang membersihkan darah Lisa yang berceceran di lantai karna telah dibunuhnya.

================================

Film ini mendapat rating 6/10 dari Rotten Tomato dan 5,5/10 dari Imbd.

Review ane tentang film ini; Tanggung. Why? Ane mengharapkan akting dan alur cerita yang ciamik karna Nicholas Cage yang menjadi peran utamanya. But, nah. Akting dalam film ini biasa aja, dan alurnya, well, ane nggak tau apakah film ini memang didesain seperti ini atau terjadi banyak pemotongan plot sampai akhirnya jadi seperti ini.

Film ini menurut ane nggak bisa dikategorikan film remaja, karna kekerasan dan adegan penuh darahnya, nggak bisa dikategorikan film dewasa karna tidak semua adegan berdarahnya ditampilkan, juga nggak bisa dikategorikan sebagai film keluarga karna film ini terlalu penuh kekerasan untuk ditonton bersama anak-anak.

Sebagian besar adegan dalam film ini isinya kejar-kejaran antara orang tua dan anak. Orang tua yang sibuk mencari cara untuk membunuh anaknya, dan anaknya dengan segala keberuntungan dapat menghindar dari serangan ortunya. Bahkan, 'keberuntungan' anak-anak ini saat terdesak terus berlanjut dengan kedatangan kakek-nenek mereka yang berakhir menyerang ortu dari Carly fan Josh. Damon yang berkali-kali hampir mati pun memiliki banyak keberuntungan buat selamat dan membantu Carly-Josh buat menghindari ortunya. See? Keberuntungan berlebihan.


Ane saranin nggak usah deh berekspektasi buat dapet plot luar biasa mencengangkan dengan twist ending yang epik karna ending dari film ini sama sekali tidak epic. Seriously, ini salah satu film dengan ending yang menurut ane nggak banget. Saat film ini mencapai ending, ane be like; udah? Gitu doang? Terus penyelesaian nya gimana? Penyebabnya apa? Gini doang nih?

Jujur aja, ane pribadi sih suka alur cerita yang jelas dan teratur. But this one, nah. Terlalu banyak yang dipaksakan. Banyak reviewer lain yang menyarankan buat nonton aja film ini untuk tau endingnya gimana. Ane bilang; No! Nih ane kasih tau endingnya gimana.

Setelah kejar-kejaran antara kakek-nenek dengan ortu serta Carly Josh, semua berakhir dengan pingsan nya Tn. Ryan di tangan si kakek, dan pingsan nya Ny. Ryan karna dipukul Carly menggunakan palu daging. At the very end, Tn dan Ny. Ryan diikat di basement rumah mereka agar tidak lagi menyerang mereka. Ente berharap mereka akan sadar? Nah, ente salah besar gan. Mereka tetap berteriak dan berusaha menyerang meskipun anak-anaknya mengatakan; "I love you mom, and dad."

Lalu gimana dengan Damon serta kakek-nenek? Mereka hilang. Serius, mereka nggak ada di ending film ini seolah mereka hanya muncul dalam scene untuk pengalihan agar Carly dan Josh selamat.

See? Terlalu banyak keberuntungan yang dipaksakan. Mending nonton film Orphan deh yang jelas-jelas family-horror nya.

But, meski ane pribadi hanya ngasih rating 4/10 buat film ini, kita masih dapat memetik pelajaran dari film ini. Terutama buat anak-anak nih, be kind to your parents, kids. They brought you into this world. Meskipun ente sudah memasuki usia belasan tahun, jangan buru-buru menganggap diri ente selalu benar. Jangan buru-buru menganggap diri ente sudah dewasa kalau masih nyolongin duit ortu ente buat pacaran dan seneng-seneng. Sapa tau suatu saat ada kejadia macam di film ini, ente juga yang repot kan? :D:D

And so do the parents. Sebagai ortu yang menghadapi anak remaja, jangan melulu pake otot dan teriakan buat mendidik anak. Inget, kalau saat mereka remaja kelakuan nya kagak bener, berarti ente ngedidik masa kecilnya juga nggak bener. Yoh, perkembangan anak paling utama ya karna pengaruh lingkungan keluarganya. Komunikasi adalah yang paling utama, jangan sampe anak-anak ente menyimpan uneg-uneg yang dipendam. Selalu sedia telinga untuk mendengar, dan ente pun harus terbuka sama anak ente. Kalo anak ente ngelakuin sesuatu yang baik, nggak ada salahnya buat muji. Kalu anak ente salah, maka di tegur. Jangan langsung ngebentak :D

Soooo, itu dia review singkat dari ane. Emang sih ane telat banget ngereview nya, abisan ane greget sendiri soalnya baru aja nemu ini film di hdd ane saat tadi lagi bosen. Jadi deh ane ngereview.

Sekian dari ane. Sampai ketemu di review berikutnya, dan ane nggak nolah kok kolkas ane dikasih cendol :D:D:D ciao~



Spoiler for Nicholas Cage as Mr. Ryan:


Spoiler for Selma Blair as Mrs. Ryan:


Spoiler for Anne Winters as Carly Ryan:


Spoiler for Zackary Arthur as Joshua Ryan:


Spoiler for The Ryan Family :

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel