Halo agan-agan... Kali ini ane akan membahas salah satu pentolan band legendaris, Queen, yg namanya sudah mendunia dan film tentang perjalanan bandnya sebentar lagi akan tayang di bioskop yaitu
Bohemian Rhapsody.. Siapa lagi kalo bukan
the one and only Freddie Mercury.
Freddie Mercury merupakan penyanyi, penulis lagu, produser dan lebih dikenal sebagai vokalis band
Queen yg berasal dari Inggris. Banyak orang yg mengagumi bahkan terinspirasi dari sosok nya yg jenius dalam bermusik ini. Sudah banyak penyanyi dan vokalis band terkenal yg terinspirasi oleh Freddie Mercury. Lagu-lagunya yg ia bawakan bersama band Queen pun telah sukses meraih penghargaan dan bisa dikatakan menorehkan sejarah dalam dunia musik. Pencapaiannya dalam waktu 21 tahun bersama Queen sangatlah sukses dengan berbagai penjualan lagu dan album nya yg meledak di pasaran serta pertunjukkan konsernya yg selalu tercatat sebagai salah satu konser terbesar dan termegah sepanjang sejarah. Dan juga namanya selalu berada di dalam daftar vokalis dan penyanyi terbaik sepanjang massa di berbagai ulasan musik di dunia. Di balik atraksi panggungnya yg selalu tampil enerjik dan flamboyan, terdapat beberapa fakta menarik di dalam perjalanan hidupnya selama 45 tahun ini yg patut kita simak.
Bocah keturunan Parsi India yg bernama Farrokh Bulsara 
Quote:
Freddie Mercury yg terlahir dengan nama Farrokh Bulsara pada 5 September 1946 di Stone Town, Zanzibar (sekarang Tanzania) dari orang tuanya yaitu Bomi (1908–2003) dan Jer Bulsara (1922–2016). Meskipun terlahir sebagai keturunan Parsi India (ras persia yg tinggal di daerah bagian negara India selama ribuan tahun) dengan latar belakang orang tuanya yg berasal dari kota Bulsar (juga dikenal sebagai Valsad) di Gujarat Selatan, India. Freddie yg sejak lahir justru tercatat sebagai warga negara Inggris, dan juga ia lahir di Zanzibar (Tanzania) sebab tuntutan profesi ayahnya lah yg mengharuskan keluarganya pindah ke Zanzibar sebab ayahnya adalah pegawai kasir di Kantor Kolonial Inggris yg ada disana. Tak hanya Freddie, adiknya Kashmira juga lahir disana. Akan tetapi masa kecilnya ia, lebih banyak dihabiskan di di India dan ia juga dikirim bersekolah di St. Peter School , sebuah sekolah asrama bergaya Inggris untuk anak laki-laki di Panchgani dekat Bombay (sekarang Mumbai), India sampai ia lulus pada bulan Februari 1963. Setelah lulus, Freddie pun kembali pulang kerumah keluarganya di Zanzibar.
Korban Revolusi Zanzibar sehingga terpaksa pindah ke Inggris 
Quote:
Di usianya yg ke 17 tahun, Freddie dan keluarganya terpaksa melarikan diri dari Zanzibar demi keamanan mereka dikarenakan adanya Revolusi Zanzibar di tahun 1964. Di mana pada saat itu, berbagai ribuan orang Arab dan India tewas dibunuh secara mengenaskan . Sehingga akhirnya, keluarganya pindah ke sebuah rumah kecil di Feltham , Middlesex , Inggris .
Setelah pindah ke Inggris, Freddie melanjutkan kuliahnya di Isleworth Polytechnic (sekarang West Thames College ) di West London di mana ia belajar seni. Dan akhirnya ia meraih Diploma di Perguruan Tinggi Seni dan Desain Grafis Ealing Art (sekarang kampus Ealing dari University of West London) . Berkat keterampilan dan ilmu desain grafisnya ini lah ia juga yg menciptakan logo band Queen.
Pernah bekerja sebagai petugas bagasi Bandara & penjual pakaian bekas 
Quote:
Meskipun ia musisi yg kaya raya dan terkenal dengan gaya hidupnya yg glamor, siapa sangka Freddie ternyata pernah merasakan yg namanya harus bekerja keras mulai dari Nol. Setelah lulus kuliah, Freddie yg mencintai musik mulai bergabung dengan serangkaian band yg diikutinya dan biasanya ia juga menjual pakaian bekas di Pasar Kensington di London dengan pacarnya, Mary Austin. Bahkan ia juga pernah bekerja di Bandara Heathrow sebagai baggage handler (petugas bagasi) selama beberapa tahun disana.
Penganut agama Zoroastrianisme 
Quote:
Selama ini banyak orang yg mengira Freddie yg merupakan warga negara Inggris adalah penganut agama Kristen atau penganut agama Hindu mengingat asal-usul kampung halaman orang tuanya yg berasal dari India ataukah ia seorang muslilm mengingat kata Bismillah yg ia sisipkan di lirik lagu Bohemian Rhapsody. Nyatanya, Freddie dan keluarganya adalah penganut agama Zoroaster (Zoroastrianisme) atau majusi. Meskipun bukan seorang penganut yg taat akan tetapi ketika pemakamannya, ia dimakamkan sesuai aturan agamanya.
Mary Austin, sang belahan jiwa Freddie Mercury 
Quote:
Meskipun secara terbuka mengaku bahwa ia seorang gay, akan tetapi tetap di hatinya selalu terpaut belahan jiwanya yg dulu yaitu seorang wanita bernama Mary Austin. Mary yg merupakan mantan kekasih Freddiesudah sejak lama selalu bersama dengan Freddie di dalam hidupnya. Bahkan ketika Freddie sukses dengan Queen pun, sampai-sampai Freddie menciptakan lagu untuknya yg berjudul "Love of My Life" yg merupakan salah satu lagu hits Queen sepanjang masa. Walaupun kemudian di bulan Desember tahun 1976, akhirnya Freddie pun mengakui kelainan orientasi seksualnya sehingga hubungan cinta mereka pun berakhir. Biarpun hubungan romantis mereka berakhir, tetapi mereka tetap berteman baik dan masih dekat satu sama lain hingga Freddie meninggal. Bahkan ketika Freddie wafat, ia mewariskan seluruh kekayaannya ke mantan kekasihnya itu.
Berbagai ciri khasnya mulai dari bottomless mic,kostum uniknya dan gigi tonggosnya 
Quote:
Selain pertunjukan panggungnya bersama Queen yg menawan, sering kali Freddie terlihat tampil dengan tampilan nya yg berbeda dan bisa dikatakan cukup ikonik. Seperti ciri khasnya yaitu "bottomless mic" yg merupakan microphone dengan stand yang tak memiliki bagian bawah/buntung. Hal itu terjadi dikarenakan ketidaksengajaan ketika Queen masih awal-awal manggung, saat itu Freddie yg selalu tampil enerjik tidak sengaja mematahkan stand mic nya. Alih-alih mengganti mic nya, ia justru terus melanjutkan atraksinya tersebut. Dan tidak hanya itu saja, ciri khas Freddie yg lain adalah kostum unik nya yg keren dari berbagai masa. Seperti kostum spandex leotard hitam putihnya yg biasa ia kenakan tiap konsernya di tahun 1977, kemudian kostum Jaket kulit hitam dengan topi polisinya di tahun 1978-1979, lalu kostum casualnya yakni kaos tanktop putih, celana jeans dan sepatu adidasnya di konser ikoniknya Live Aid 1985, dan kostum jaket kuning serta celana putih dengan motif garisnya di penampilan konser terakhirnya ia. Serta satu lagi yg sering kali membuat ia malu dengan kondisi giginya yaitu gigi tonggosnya. Freddie yg sebenarnya tidak nyaman dengan giginya itu, sempat memutuskan ingin memperbaikinya hanya saja karena kesibukannya ia tidak terlalu menganggap masalah gignya itu sebagai hal yg penting dan juga ia sempit berpikir jika gigi tonggosnya diperbaiki justru akan mempengaruhi kemampuan vokalnya selama ini.
Seorang filatelis dan pecinta kucing 
Quote:
Disamping kecintaanya terhadap musik, ternyata Freddie merupakan seorang filatelis sejati. Bahkan koleksi perangkonya telah dipmaerkan di berbagai pameran perangko internasional di seluruh dunia. Tidak hanya itu saja, Freddie juga dikenal sebagai pecinta kucing. Pasalnya ia memiliki banyak peliharaan kucing di kediamannya bahkan pernah di satu waktu, ia memelihara 10 ekor kucing sekaligus. Bahkan saking cintanya dengan kucing kesayangannya, sampai-sampai ia membuat lagu yg berjudul "Delilah" yg dibuat berdasarkan kucing peliharaannya di album Innuendo.
Pecinta instrumen Piano 
Quote:
Walaupun ia seorang musisi berbakat yg mampu menciptakan nada-nada yg memorable dan lagu yg indah. Ternyata di antara alat musik yg ada, Freddie lebih memilih mencintai Piano dibandingkan dengan alat musik yg lain. Banyak lagu Queen yg ia ciptakan dan mainkan selalu dengan dentingan piano klasiknya. Meskipun ia sangat menggilai, justru ada beberapa lagu yg mana ia tidak memainkan alat musik kesukaannya tersebut seperti lagu "Ogre Battle" dan "Crazy Little Thing Called Love" dimana ia memainkan gitar juga di lagu tersebut .
Memiliki suara dengan jangkauan oktaf yg tinggi 
Quote:
Saat ini mungkin penyanyi Mariah Carey mengklaim dirinya merupakan penyanyi dengan jangkauan oktaf yg tinggi. Tapi tidak hanya Mariah saja, Freddie juga mampu menyaingi kehebatannya itu. Vokalis Queen ini juga memiliki jangkauan oktaf yg cukup tinggi dan ia mampu menguasai lagu dengan nada yg tinggi.
Bahkan para ilmuwan juga menemukan, meskipun Freddie dikenal dengan kemampuannya menyanyikan nada-nada tenor yg tinggi, tapi dibalik itu ia memiliki suara bariton. Hal ini terbukti dari sampel suara Freddie ketika berbicara secara normal dalam rekaman wawancaranya.
Artinya suara tinggi dan falsetto-nya yang khas merupakan hasil kontrol luar biasa.
Kepribadian aslinya yg pemalu berbanding terbalik dengan aksi panggungnya yg flamboyan 
Quote:
Walaupun dipanggung ia terkenal cukup liar dan atraktif dengan penampilannya, justru sebagian orang yg dekat dengan Freddie selama hidupnya mengenali sosoknya sebagai pria dengan kepribadian yg pendiam dan pemalu. Seperti yg dikatakan oleh teman satu band nya, Roger Taylor " di kehidupan aslinya, banyak orang yg tidak tahu jika dia (Freddie) tipikal orang yg pemalu, pendiam dan baik hati. Tapi itu semua tidak ia tunjukan di panggung". Adiknya, Kashmira, juga pernah menyebutkan di salah satu wawancara di film dokumenter Freddie Mercury, the Untold Story "Kakak ku memiliki kepribadian yg cukup tenang dan pendiam jika dibandingkan dengan remaja pada umumnya yg ada di inggris. Kala itu kami sekeluarga baru pindah dari Zanzibar ke Inggris, dan setibanya di Inggris, berbeda dengan remaja inggris lain yg saat itu berpenampilan rambut gondrong , berpakaian serampangan dan memiliki semangat memberontak, Freddie justru tampil dengan rambut dan pakaian rapi serta memiliki kepribadian yg pendiam."
Demi mengenangnya, patung Freddie didirikan di Swiss 
Quote:
Sebagai bentuk rasa penghormatan dan mengenang sang vokalis fenomenal sepanjang masa ini, maka dibuatlah patung Freddie Mercury yg setinggi 3 meter di dekat danau Jenewa, Montreux , Swiss.
Asal usul nama Freddie Mercury 
Quote:
Meskipun terlahir dengan nama asli Farrokh Bulsara, semasa hidupnya sampai ia wafat justru ia lebih dikenal dengan nama Freddie Mercury. Adapun asal usul nama Freddie Mercury berawal ketika ia bersekolah sekolah asrama bergaya Inggris untuk anak laki-laki di India yaitu St. Peter School , saat itu Farrokh yg berusia 12 tahun mulai membentuk sebuah band di sekolahnya. Teman-temannya yg kebanyakan orang Inggris sulit menyebut nama aslinya sehingga mereka memanggil Farrokh dengan nama Freddie. Dan mulai dari saat itulah ia menyukai nama panggilannya tersebut. Sedangkan untuk asal usul nama Mercury masih banyak versi, ada yg mengatakan bahwa Mercury berasal dari lagu Queen yg berjudul "My Fairy King" yg memiliki lirik "Mother Mercury, look what you've done to me.". Ada juga yg mengatakan Mercury berdasarkan dari Zodiaknya yaitu Virgo.
Pernah hampir menghajar Sid Vicious (bassist Sex Pistols) 
Quote:
Siapa sangka, dibalik gaya nya yg flamboyan dan sifat aslinya yg pemalu dan pendiam, justru tidak membuat Freddie menjadi seseorang yg penakut. Nyatanya di tahun 1977, tepatnya di Studio Wessex, Queen yg saat itu sedang rekaman album ke enamnya ternyata lokasinya dekat dengan studio yg sedang dipakai band Sex Pistols. Sid Vicious yg memang terkenal dengan perangainya yg suka mencari masalah, secara kebetulan berpapasan dengan Freddie di koridor studio. Dan disitulah ia mulai menghina Freddie dengan sebutan "Banci" hingga kemudian Freddie mencengkram Sid hingga ke tembok dan mengatakan "well, we're trying our best!"
Wafat oleh penyakit yg dideritanya 
Quote:
Berdasarkan penuturan dari kekasih gaynya, Jim Hutton, Freddie di diagnosis terkena AIDS di bulan April tahun 1987. Meskipun begitu, ia masih menutupi kabar tentang penyakitnya tersebut kepada orang-orang disekitarnya. Sampai akhirnya di tahun 1990, didorong oleh penampilan Mercury ygsemakin kurus, absennya Queen dari tur membuat rumor tentang penyakitnya itu sontak mulai memanas di media. Namun Freddie beserta orang-orang kepercayaannya masih bersikeras untuk menutupi penyakitnya. Hingga akhirnya pada bulan Juni 1991, Freddie memutuskan untuk pensiun dari Queen dan beristirahat dirumahnya di Kensington mengingat kondisinya yg makin memburuk seperti penglihatannya mulai rusak, tubuhnya yg terus makin kurus ditambah kondisinya yg sudah tidak mampu berdiri secara normal lagi. Sehingga di bulan November 1991, ia memutuskan untuk mempublikasi kan penderitaannya tersebut ke khalayak umum. Tidak lama kira-kira dari 24 jam setelah mengeluarkan pernyataannya, Mercury meninggal di usia 45 tahun di rumahnya di Kensington. Penyebab resmi kematian adalah bronkopneumonia akibat AIDS. Dan pada tanggal 27 November 1991, pemakaman Freddie Mercury dilakukan oleh seorang pendeta Zoroaster dan jenazahnya dikremasi. Sesuai dengan keinginan Freddie, Mary Austin mengambil alih abunya dan menguburkannya di sebuah lokasi yang dirahasiakan. Hingga saat ini keberadaan abunya diyakini hanya diketahui oleh Mary Austin seorang, yang telah menyatakan bahwa dia tidak akan mengungkapkan di mana ia menguburkannya.
Pemeran Freddie Mercury di Film Bohemian Rhapsody mendatang 
Quote:
Ketika diumumkannya film Bohemian Rhapsody yg mengangkat kisah perjalanan band Queen dan Freddie Mercury. Banyak yg menantikan siapa aktor yg akan menjalankan tugas berat ini demi memerankan sosok Freddie Mercury dengan gemilang. Berawal dari komedia Inggris, Sascha Baron Cohen yg memerankan sosok tersebut hingga akhirnya ia hengkang dari projek film Bohemian Rhapsody. Kemudian Ben Whishaw aktor pemeran Q di film James Bond diumumkan akan memerankan Freddie Mercury hanya saja ia akhirnya mundur karena bentrok dengan jadwal film James Bondnya. Dan akhirnya aktor Rami Malek masuk dan mengisi peran tersebut hingga filmnya selesai diproduksi.