4 Game MOBA Terbaik di Dunia
Tuesday, October 23, 2018

Game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yang saat ini merupakan game online yang banyak dicari dan dimainkan dari kalangan anak muda hingga dewasa, ternyata memiliki sisi kompleksitas yang tinggi di dalam mekanisme permainannya. Akan tetapi, berkat kompleksitas tersebut, istilah 'mabar' atau main bareng pun terlahirkan.
Game MOBA pada umumnya memiliki sebuah tujuan utama, yaitu untuk menghancurkan markas tim lawan yang di dalamnya terdapat sebuah monumen sakral suatu tim. Kemenangan didapat dengan menghancurkan ikon sakral tersebut.
Genre MOBA juga identik dengan bermain mengendalikan seorang karakter atau yang biasa disebut dengan hero ataupun champion, dimana unsur kerja sama tim juga tidak luput dari permainan ini. Aspek teamwork merupakan salah satu elemen yang dapat menumbuhkan citra game sebagai esports atau olahraga elektronik. Elemen kerja sama tim ini juga turut menuntut pemainnya untuk dapat menyusun strategi yang efektif guna memenangkan permainan.
Dewasa ini terdapat banyak jenis game MOBA yang beredar dengan tingkat visualisasi yang berbeda-beda, mulai dari khas anime hingga khas animasi barat. Penasaran dengan 4 game MOBA terbaik di dunia? Ayo disimak.
1. Arena of Valor (AoV)

Arena of Valor menawarkan jajaran variasi hero dari jagoan layar kaca, seperti Batman, Superman, Wonder Woman, hingga jagoan orisinil dari AoV sendiri. Dilengkapi dengan grafik yang HD tentu akan memberi kenyamanan bermain yang memanjakan mata, khususnya di perangkat mobile. AoV juga memiliki mode permainan 'unik' yaitu Hook Wars, dimana tiap hero diberikan 1 tambahan skill untuk menarik musuh. Berita yang paling apik dari AoV adalah partisipasinya sebagai cabang esports yang didemonstrasikan di Asian Games 2018 nanti di Indonesia.
2. Mobile Legends: Bang Bang

Siapa sih yang tidak kenal dengan game satu ini? Mungkin para fans MOBA sudah familiar dengan game ini. Tidak seperti AoV yang secara halus menuntut pemainnya untuk memiliki gadget dengan spesifikasi papan atas, Mobile Legends dapat dimainkan di hampir semua perangkat smartphone. Keseruan bermain Mobile Legends juga semakin bertambah ketika semua pemainnya terhubung ke sebuah server global, dimana kita dapat bermain melawan pemain dari negara lain.
3. Defense of the Ancients 2 (DotA 2)

Sebagai penerus asli dari garis keturunan permainan MOBA, DotA 2 memiliki tingkat ketajaman grafis yang lebih superior dibanding versi terdahulunya. DotA 2 yang kini dipelihara Valve telah meraup sejumlah keuntungan yang fantastis melalui penjualan item kosmetiknya, yang sebagian di antaranya disumbangkan untuk mendukung pertumbuhan esports di dunia melalui turnamen raksasa tahunannya, yaitu The International. DotA 2 sendiri juga dikenal sebagai permainan yang free-to-play dan tidak bersifat pay-to-win.
4. League of Legends (LoL)

LoL, judul MOBA yang tidak kalah dengan DotA 2 ini juga turut meramaikan pasar esports. Game yang dikembangkan oleh Riot Games ini juga terinspirasi dari permainan custom Warcraft 3: The Frozen Throne. Jika DotA menyebut karakternya dengan sebutan hero, maka LoL menyebutnya dengan sebutan champion. LoL sendiri juga memiliki turnamen tahunannya, meski tidak berhadiah sebesar The International, League of Legends World Championship memiliki total hadiah sebesar $4,946,970. Nominal tersebut jelas dapat memenuhi kebutuhan tersier pemenangnya.
Selain 4 judul MOBA di atas, masih banyak lagi jenis game MOBA yang beredar saat ini, seperti Vainglory, Heroes of the Storm, dan lainnya. Apa yang telah disebutkan di atas merupakan game MOBA terbaik di dunia saat ini dari segi jumlah pemainnya, jumlah durasi streaming, serta ekosistem kompetitif esports-nya.
Sumber : esportsnesia.com
Baca Juga Hot Thread lainnya seperti :
1. 3 Pelajaran Kehidupan dari PUBG
2. 5 Atlet Esports Indonesia yang Go International
3. 4 Alasan Mengapa Esports Adalah Olahraga
4. 4 Aksi Kemanusiaan di Esports
5. Perspektif: Esports dan Hak Kekayaan Intelektual
6. Melirik Kesuksesan Game Battle Royale
7. Apakah Kita Butuh Kompetisi Esports Khusus Perempuan?
8. Kesehatan: Kunci Karir Jangka Panjang Atlet Esports
9. Cerita Manis Vainglory Bekasi Community, Komunitas Esports Muda di Tanah Jawa
10. Keramahtamahan AOV Surabaya Community
11. Pantaskah Esports Menjadi Cabang Olahraga di Olimpiade?
12. 3 Alasan Mengapa Mobile Esports Menjadi Tren
13. Ada Apa dengan Genre Real-Time Strategy?
14. Seksisme Dalam Industri Video Game
15. Potret Industri Esports Indonesia (Bagian 1)