Budaya "Makan-makan" di Indonesia dalam Setiap Acara

Hello, what news everybody? Selamat datang, dan selamat membaca:Yb



Indonesia memang merupakan sebuah negara yang penuh cerita, unik, banyak suku ras agama, dan budaya-budaya lain yang masih di lakukan masyarakat Indonesia, agar tetap terjaga keberadaan dan kelestariannya. Kalau soal makanan, Indonesia sendiri mempunyai beragam masakan khas yang dimiliki setiap daerah.

Bicara mengenai makan-makan, di Indonesia sendiri setiap acara atau hajatan selametan yang diadakan seseorang, pasti akan ada suatu momen penting yang sangat ditunggu-tunggu para tamunya. Iya betul, jawabannya adalah sesi "Makan-makan". Selametan sendiri adalah suatu tradisi ritual yang banyak dilakukan oleh orang-orang Jawa.

Selametan pun banyak dilakukan oleh orang Sunda serta Madura. Selametan merupakan bentuk acara syukuran dengan mengundang saudara atau kerabat dan juga tetangga. Jika secara tradisional, acara selametan ini dimulai dengan doa bersama, dan ditutup dengan sesi makan-makan.

Mulai dari kita bayi hingga dewasa, pasti akan selalu ada yang namanya acara atau hajatan ini. Memang banyak sekali acara-acara atau hajatan yang di adakan oleh masyarakat Indonesia ini, dan pasti sesi makan itu ada. Tapi, acara-acara apa saja yang biasanya diadakan tersebut? Ini urutannya gan.

Brokohan

Hajatan bernama brokohan adalah acara tradisi jawa untuk menyambut kelahiran dari bayi yang dilaksanakan, sehari sesudah bayi dilahirkan. Dalam acara ini, umumnya para tetangga serta saudara akan berdatangan berkumpul sebagai tanda turut berbahagia atas kelahiran sang bayi yang berjalan dengan lancar. Makan-makan, tersedia.

Mengubur Ari-ari

Acara "mendhem ari-ari" atau mengubur ari-ari ini biasanya dikerjakan oleh sang ayah dari bayi, berada di dekat pintu utama rumah, dan diberi pagar bambu serta penerangan seperti lampu minyak selama 35 hari atau selapan. Makan-makan, tergantung yang punya hajat.

Aqiqah

Akulturasi dari budaya Jawa-Islam memang jelas terlihat dalam acara Aqiqah ini. Upacara yang dikerjakan sesudah 7 hari kelahiran bayi ini umumnya dilaksanakan dengan menyembelih hewan kurban seperti domba/kambing. Untuk bayi laki-laki umumnya menyembelih 2 ekor kambing, kalau bayi perempuan yang menyembelih yakni 1 ekor kambing. Makan-makan, pasti tersedia!

Selapan

Upacara selapanan ini dilakukan setelah 35 hari kelahiran sang bayi. Bancakan selapanan ini dimaksudkan sebagai rasa syukur atas kelahiran sang bayi, dan juga sebagai doa supaya kedepannya sang bayi selalu diberikan kesehatan, cepat besar, serta berbagai doa untuk kebaikan yang lainnya. Makan-makan, tersedia.

Ulang Tahun

Langsung ke intinya gan, ini pasti diselenggarakan entah pakai acara syukuran atau sekedar berbagi berkatan (bancakan makanan) dengan teman, tetangga atau saudara sekitar. Makan-makan, diusahakan tersedia!

Khitan atau Sunat (Laki-laki)

Khitanan atau umumnya disebut sunatan merupakan salah satu acara yang selalu dijalankan oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. Umumnya tradisi ini dijalankan dalam suatu acara yang unik serta menarik. Banyak dari mereka yang membuat acara syukuran yang cukup meriah, ada juga yang sederhana. Sanak saudara dan tetangga sekitar, pasti ikut hadir dalam acara ini untuk mengucapkan selamat dan biasanya memberi sejumlah uang. Makan-makan, sudah pasti tersedia!

Nikah atau Kimpoi

Acara ini mungkin terbilang paling ditunggu-tunggu dari kebanyakan acara lain. Upacara pernikahan merupakan sebuah upacara adat yang diselenggarakan ketika menyambut pernikahan. Pernikahan adalah peristiwa penting untuk manusia, karena dianggap disakralkan serta dikenang sehingga perlu diselenggarakan upacaranya. Makan-makan, jelas tersedia gan!

Terakhir seharusnya ada lagi gan, yakni acara atau tahlilan kematian yang diadakan tiap 7, 40, 100, 1000 hari setelah meninggal dunia. Ane nggak berani masukkan ke daftar, soalnya ngomongin masalah "mati" gan, ya kayak gimana gitu. Jadi cukup segitu aja ya, pokoknya dari lahir sampai meninggal.

Acara hajatan atau syukuran itu banyak gan, dan pasti ada sesi makan yang diselenggarakan. Bentuk acara ya tergantung yang punya hajat, jika mampu bisa yang modern, atau yang hemat yang sederhana saja, terpenting acaranya lancar.





Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel