Kenali 6 masalah kulit dan cara mengatasinya
Wednesday, November 14, 2018
Masalah yang dihadapi manusia tentunya berbeda-beda satu sama lainnya.
Begitu juga dengan permasalahan kulit, pasti agan semua punya masalah kulit yang beda-beda
:matabelo
Buat nambah pengetahuan, nih ane ada 6 masalah kulit dan cara mengatasinya, biar makin cogan dah agan
:cool
Quote:
Masalah kulit | Albina Glisic /Shutterstock
Saat memperhatikan kulit sendiri, sebagian dari Anda mungkin menemukan perubahan, misalnya ada benjolan, perubahan warna, atau tekstur kulit.
Memang ada beberapa masalah kulit yang umum terjadi. Namun, bila Anda mengalami masalah seperti di bawah ini, sebenarnya hal tersebut normal dan tak perlu khawatir berlebih.
Skin tag
Skin tag merupakan daging tumbuh berukuran kecil, seperti jerawat. Biasanya muncul di area leher, punggung, ketiak, dan selangkangan.
Penyebabnya diduga karena gesekan terhadap kulit, pakaian, atau perhiasan. Obesitas pun tampaknya terkait dengan pengembangan skin tag.
Pertumbuhan skin tag umumnya tidak berbahaya, tetapi jumlahnya bisa bervariasi, bahkan hingga ratusan.
Belum ada obat atau krim aman untuk menghilangkan skin tag. Namun, Anda bisa disingkirkan dengan metode fisik seperti memotong, tentunya dilakukan oleh dokter.
Kata Joshua Zeichner, direktur penelitian kosmetik dan klinis di bidang dermatologi, menghilangkan skin tag dapat berisiko menyebabkan rasa sakit, pendarahan, bahkan meningkatkan risiko infeksi.
Milia
Milia, dikenal dengan istilah jerawat bayi, terjadi ketika keratin terperangkap di bawah permukaan kulit. Keratin adalah protein kuat, biasanya ditemukan di jaringan kulit, rambut, dan sel kuku.
Milia terjadi karena adanya kerusakan sinar matahari jangka panjang, penggunaan krim steroid jangka panjang, dan penuaan.
Bila terasa mengganggu, konsultasi dengan dokter kulit untuk menangani masalah ini.
Milia bisa dihilangkan dengan alat panas atau penggunaan krim retinoid untuk membantu meratakan lebih cepat.
Komedo
Penyebab komedo ialah pori-pori tersumbat dengan minyak. Ada dua jenis komedo, yaitu whiteheads dan blackheads.
Pada whiteheads, folikel di bawah kulit jadi penuh bakteri dan menyebabkan permukaan kulit berlubang. Udara tidak bisa masuk ke folikel dan bakteri di dalam tidak mengalami reaksi kimia, sehingga tetap berwarna putih.
Sedangkan blackheads terlihat seperti titik-titik hitam terbentuk pada kulit. Melanin teroksidasi dan mengubah pori-pori tersumbat menjadi warna hitam.
Gunakan asam salisilat dan retinol. Cara ini akan meningkatkan pergantian sel dan mencegah sel kulit mati menyumbat pori-pori. Bila menggunakan perawatan kulit dan kosmetik, pilih produk bebas minyak dan non-comedogenic.
Keratosis pilaris
Keratosis pilaris sering disebut kulit ayam karena membuat kulit seseorang berbintik-bintik kecil dan banyak. Ini disebabkan oleh penumpukan keratin, protein pelindung kulit, rambut, dan kuku dari infeksi dan racun.
Keratosis pilaris terjadi di lengan atas, paha, pipi atau bokong. Meski ada benjolan, tetapi tidak terasa sakit atau gatal.
Anda bisa menggunakan pelembap dan krim resep dokter untuk membantu memperbaiki penampilan kulit. Namun, kondisi ini biasanya menghilang pada usia 30.
Pakai asam salisilat atau asam glikolat untuk menenangkan peradangan dan secara bertahap memuluskan benjolan. Bisa juga memakai tretinoin untuk mengeksfoliasi dan mengobati kemerahan.
Jerawat kistik
Jenis jerawat kistik cenderung lebih menyakitkan dan sulit diobati. Menurut dokter kulit Dendy Engelman, peradangan menyertai jerawat kistik dapat menghambat proses penyembuhan dan sering menyebabkan jaringan parut permanen.
"Jerawat kistik disebabkan oleh fluktuasi hormonal dan bakteri jerawat," kata dokter kulit Joel Schlessinger.
Kadar hormon tinggi memicu kelebihan produksi minyak, menyebabkan pori-pori membengkak, dan minyak tidak bisa mencapai permukaan kulit.
Setelah itu, minyak pecah di bawah permukaan kulit dan menyebabkan peradangan ke jaringan sekitar.
Seborrheic keratoses
Jika Anda menemukan benjolan cokelat dan kasar pada wajah, dada, dan punggung, bisa jadi ini adalah seborrheic keratoses, yaitu pertumbuhan kulit ekstra menumpuk di permukaan kulit.
Kondisi ini umum terjadi pada orang dewasa dan lebih tua. Biasanya muncul dengan warna cokelat atau hitam pada wajah, dada, bahu atau punggung. Seperti masalah kulit lain, seborrheic keratoses tidak nyeri dan tidak memerlukan pengobatan.
Jika mengganggu, Anda bisa melakukan cryosurgery, kuretase, laser, dan elektrokauter.
Memang ada beberapa masalah kulit yang umum terjadi. Namun, bila Anda mengalami masalah seperti di bawah ini, sebenarnya hal tersebut normal dan tak perlu khawatir berlebih.
Skin tag
Skin tag merupakan daging tumbuh berukuran kecil, seperti jerawat. Biasanya muncul di area leher, punggung, ketiak, dan selangkangan.
Penyebabnya diduga karena gesekan terhadap kulit, pakaian, atau perhiasan. Obesitas pun tampaknya terkait dengan pengembangan skin tag.
Pertumbuhan skin tag umumnya tidak berbahaya, tetapi jumlahnya bisa bervariasi, bahkan hingga ratusan.
Belum ada obat atau krim aman untuk menghilangkan skin tag. Namun, Anda bisa disingkirkan dengan metode fisik seperti memotong, tentunya dilakukan oleh dokter.
Kata Joshua Zeichner, direktur penelitian kosmetik dan klinis di bidang dermatologi, menghilangkan skin tag dapat berisiko menyebabkan rasa sakit, pendarahan, bahkan meningkatkan risiko infeksi.
Milia
Milia, dikenal dengan istilah jerawat bayi, terjadi ketika keratin terperangkap di bawah permukaan kulit. Keratin adalah protein kuat, biasanya ditemukan di jaringan kulit, rambut, dan sel kuku.
Milia terjadi karena adanya kerusakan sinar matahari jangka panjang, penggunaan krim steroid jangka panjang, dan penuaan.
Bila terasa mengganggu, konsultasi dengan dokter kulit untuk menangani masalah ini.
Milia bisa dihilangkan dengan alat panas atau penggunaan krim retinoid untuk membantu meratakan lebih cepat.
Komedo
Penyebab komedo ialah pori-pori tersumbat dengan minyak. Ada dua jenis komedo, yaitu whiteheads dan blackheads.
Pada whiteheads, folikel di bawah kulit jadi penuh bakteri dan menyebabkan permukaan kulit berlubang. Udara tidak bisa masuk ke folikel dan bakteri di dalam tidak mengalami reaksi kimia, sehingga tetap berwarna putih.
Sedangkan blackheads terlihat seperti titik-titik hitam terbentuk pada kulit. Melanin teroksidasi dan mengubah pori-pori tersumbat menjadi warna hitam.
Gunakan asam salisilat dan retinol. Cara ini akan meningkatkan pergantian sel dan mencegah sel kulit mati menyumbat pori-pori. Bila menggunakan perawatan kulit dan kosmetik, pilih produk bebas minyak dan non-comedogenic.
Keratosis pilaris
Keratosis pilaris sering disebut kulit ayam karena membuat kulit seseorang berbintik-bintik kecil dan banyak. Ini disebabkan oleh penumpukan keratin, protein pelindung kulit, rambut, dan kuku dari infeksi dan racun.
Keratosis pilaris terjadi di lengan atas, paha, pipi atau bokong. Meski ada benjolan, tetapi tidak terasa sakit atau gatal.
Anda bisa menggunakan pelembap dan krim resep dokter untuk membantu memperbaiki penampilan kulit. Namun, kondisi ini biasanya menghilang pada usia 30.
Pakai asam salisilat atau asam glikolat untuk menenangkan peradangan dan secara bertahap memuluskan benjolan. Bisa juga memakai tretinoin untuk mengeksfoliasi dan mengobati kemerahan.
Jerawat kistik
Jenis jerawat kistik cenderung lebih menyakitkan dan sulit diobati. Menurut dokter kulit Dendy Engelman, peradangan menyertai jerawat kistik dapat menghambat proses penyembuhan dan sering menyebabkan jaringan parut permanen.
"Jerawat kistik disebabkan oleh fluktuasi hormonal dan bakteri jerawat," kata dokter kulit Joel Schlessinger.
Kadar hormon tinggi memicu kelebihan produksi minyak, menyebabkan pori-pori membengkak, dan minyak tidak bisa mencapai permukaan kulit.
Setelah itu, minyak pecah di bawah permukaan kulit dan menyebabkan peradangan ke jaringan sekitar.
Seborrheic keratoses
Jika Anda menemukan benjolan cokelat dan kasar pada wajah, dada, dan punggung, bisa jadi ini adalah seborrheic keratoses, yaitu pertumbuhan kulit ekstra menumpuk di permukaan kulit.
Kondisi ini umum terjadi pada orang dewasa dan lebih tua. Biasanya muncul dengan warna cokelat atau hitam pada wajah, dada, bahu atau punggung. Seperti masalah kulit lain, seborrheic keratoses tidak nyeri dan tidak memerlukan pengobatan.
Jika mengganggu, Anda bisa melakukan cryosurgery, kuretase, laser, dan elektrokauter.
Nah, itu dia 6 masalah kulit dan cara mengatasinya dari ane.
Ayo dilakuin, jangan cuman di baca.
:malu
Semoga Threat ane bermanfaat
:shakehand2
Quote:
Quote:
