Yang Terlewat dari Kama Sutra
Monday, November 19, 2018
Welcome To My Thread
:welcome
Halo gansis, setelah beberapa lama gak buat thread baru, hari ini gw balik dengan pembahasan yang menurut gw cukup menarik yang gw ambil dari salah satu video di Youtube, yaitu Kamasutra, dan lebih tepatnya hal-hal yang terlewatkan dari Kama Sutra itu sendiri.
:jones
Siapa sih yang gak tau Kama Sutra? (mungkin yang belum tau jiwa nya masih putih bersih:ngakaks ). Buku Kama Sutra merupakan hasil karya literatur Sanskerta yang dikarang oleh Mallanaga Vatsyayana dan banyak dipakai sebagai buku acuan dalam hal percintaan.
Buku ini terkenal dengan petunjuk untuk melakukan gaya-gaya hubungan seks yang erotik yang ironi nya membuat buku ini terkenal diseluruh dunia dan di terjemahkan ke banyak bahasa, bahkan versi e-book nya dapat dengan mudah ditemukan di internet, terutama bagian yang berbicara terntang posisi percintaan.
Padahal, Kama Sutra bukan melulu tentang posisi percintaan seperti yang terkenal saat ini, orang-orang hanya menafsirkan buku Kama Sutra mencoba untuk mengartikan konteks budayanya. Bahkan faktanya, hanya satu dari tujuh bagian yang bercerita tentang aktifitas seksual.
:sudahkuduga
Trus, selebihnya ngomongin apa donk gan?
:bingung
Buku Kama Sutra sendiri sebenarnya lebih berbicara ke arah cara-cara kaum elit untuk hidup mewah di pada zaman nya di India. Seperti contoh nya manual tentang bagaimana seorang pria harus menata rumah nya:
Keahlian seorang kaum wanita elit yang harus dipelajari juga tercantum di buku Kama Sutra, seperti:
Buku ini juga bercerita tentang bagaimana cara seorang pria untuk mendapatkan istri atau tentang merebut istri orang lain (serius), selain itu, juga dijelaskan cara untuk memuat ramuan ajaib seperti di bawah ini:
Ada juga cara untuk memperlakukan istri pertama dengan istri-istri yang lain dan juga bagaimana cara menjadi PSK yang menguntungkan, semuanya dibahas di buku ini.
Tapi di sisi lain, alih-alih mengajarkan praktisi tentang seksualitas, buku ini mengajarkan bagaimana cara untuk mengontrol seks itu sendiri, seperti daftar kaum wanita yang tidak disarankan untuk 'dinikmati'
Pemerkosaan juga menjadi salah satu cara terakhir yang dianjurkan untuk mendapatkan istri.
Dua ribu tahun kemudian, tak heran jika bahasan-bahasan dari buku ini tidak lagi bertahan sampai sekarang ini, isi dari buku tersebut tentang gender, derajat atau kaum seseorang bisa dikatakan sudah tidak relevan di masa kini, dan hanya bagian 'seksi' nya lah yang masih bertahan sampai saat ini.
:terimakasih
Terima kasih sudah membaca
See you in my next thread!
Quote: