Inilah Wujud Aksi Hari Lingkungan se-Dunia dan Ramadhan ala PT Semen Indonesia


Kemarin, 5 Juni, merupakan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia. Sebuah penetapan momentum terhadap komitmen menjaga keberlanjutan alam bumi dari kerusakan. Dari kehancuran.


Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. Bulan ibadah umat Islam melawan hawa nafsu, menumbuhkan kepedulian sosial. Bukan sekadar haus dan lapar.

Sebagai koorporasi milik negara: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk coba konsisten menerapkan kedua momentum tersebut --Hari Lingkungan Hidup se-Dunia dan bulan Ramadhan-- secara baik.

Lalu di mana korelasi yang dilakukan PT Semen Indonesia itu? Faktanya: beragam penghargaan pelestarian lingkungan bisa disabet PT Semen Indonesia.

Mulai dari kategori utama Pengelolaan Lingkungan Pertambangan Mineral dan Batubara kategori Izin Usaha Pertambangan (IUP) Mineral dan Batubara tahun 2015 dan 2016 dari Kementerian ESDM.

Ada juga The Best Indonesian Green Awards (IGA) 2017 dari La Tofi School of CSR. Pernah juga apresiasi Sri Kehati Award tahun 2017 dari Yayasan Sri Kehati.

Yang tak tanggungnya, peringkat emas kategori perlindungan lingkungan dari Ditjen Minerba Kementerian ESDM tahun 2018 dan dua kali proper emas dari Kementerian Lingkungan Hidup (saat itu) tahun 2012 dan 2013.

Prestasi yang jelas membuktikan bahwa Hari Lingkungan Hidup se-Dunia bukan sebatas seremonial oleh PT Semen Indonesia. Tapi adalah penerapan sesuai prinsip perusahaan: Profit, People, Planet.

Sederet penghargaan pelestarian lingkungan yang disabet PT Semen Indonesia menjadi implementasi Ramadhan: perusahaan peduli dan melawan hawa nafsu merusak demi ambisi kinerja perusahaan. Bukan begtu.

Jauh sebelum sakralitas bulan suci Ramadhan tiba, PT Semen Indonesia telah merealisasikan makna puasa dalam keberlangsungan hayati. Peduli pada alam. Bukan mengganggunya untuk keperluan beroperasinya pabrik.

Sistem teknologi ramah lingkungan diwujudkan setiap pabrik milik PT Semen Indonesia. Mulai dari penyaring debu, ditanamnya pohon rindang sebagai reklamasi seperti di Gresik dan Tuban, Jawa Timur, tenaga listrik yang hemat di Rembang, Jawa Tengah serta lainnya.

Kemarin, Hari Lingkungan Hidup se-Dunia setiap 5 Juni. Bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. PT Semen Indonesia secara nyata menjaga karunia alam sebagai rahmat Tuhan. Melawan hawa nafsu untuk merusak bumi.* >>SUMBER<<

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel