Kartu Ucapan Perlambang Ketulusan Hati



Terdapat spekulasi yang berkembang mengenai sejak kapan kebiasaan berkirim kartu ucapan dimulai. Ada pihak yang percaya bahwa bahsa Mesir kuno-lah yang memperkenalkan konsep ucapan ini dengan menuliskannya di atas selembar papyrus dan mengirimkannya melalui kurir kepada orang yang dituju.  

Pesan-pesan pribadi serta ucapan mulanya dibuat oleh individu hingga pertengahan abad ke 1g. Barulah kartu ucapan pertama untuk Natal diproduksi secara komesial pada tahun 1846 oleh seorang pebisnis dari Inggris bernama Henry Cole. Ide dasarnya adalah supaya dapat memproduksi kartu ucapan dalam jumlah banyak dengan waktu yang cepat. Barulah kemudian kartu ucapan Natal diproduksi secara masal pada tahun 1860.

Nah di era modern seperti sekarang, kebiasaan berkirim kartu ucapan memang tidak bisa dipungkiri sudah tergantikan dengan WhatsApp atau email. Namun justru karena itulah nilai sebuah kartu ucapan menjadi lebih personal.

Orang meluangkan waktu untuk membeli dan memilih desain yang sesuai dengan si penerima
dengan sengaja membuat sendiri kartu ucapan Anda dengan bahan-bahan yang Anda miliki  
membubuhkan tulisan tangan serta tanda tangan yang membuat kartu ucapan menjadi sangat orisinal.

Tapi sebenarnya apa sih pentingnya? repot-repot membeli bahkan sampai membuat sendiri kartu ucapan lalu mengirimkannya lewat pos. Selain karena meman9 pad dasarnya anda oran9 yang kreatif, jawabannya adalah karena upaya yang dengan sengaja dilakukan itu melambangkan niat baik dan ketulusan hati.



Emosi manusia seperti kebahagiaan, rasa terima kasih,ungkapan simpati, rasa sayang ataupun kekaguman bisa dirangkum dengan manis di dalam kartu ucapan berukuran 10,5 x 14,8 cm (A5 Bifold ) atau 10,5 x 14,8 cm (A6)     

  
Agar pesan yang Anda tuliskan bisa tersampaikan dengan baik, terapkan tips berikut
  • Tuliskan pesan yang langsung pada intinya
  • Bila mengucap terimakasih atas hadiah yang diberikan, sebutkan benda yang menjadi hadiahnya. "Terima kasih atas syalnya yang cantik. Saya suka sekali" jangan sekedar tulis "Terima kasih hadiahnya sudah diterima"
  • Bila kartu ucapan dirancang dengan berbentuk lipatan (bifold), maka Anda bisa menuliskan pesan di sisi dalam lipatan
  • Bila kartu berupa postcard maka tuliskan pesan Anda di bagian depan sejajar dengan alamat pengiriman
  • Masukan kartu ke dalam amplopnya dengan bagian cover menghadap ke depan
  • Tuliskan nama lengkap Anda pada akhir pesan, kecuali bila penerima adalah orang dekat yang tahu panggilan akrab Anda


Sumber: wikipedia.org; panacheinvitations.ca; makezine.com
Gambar: unsplash

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel