Pakat, Pucuk Rotan yang Jadi Menu Ramadan Khas Mandailing dan Tapanuli Selatan
Tuesday, June 5, 2018
Berkunjung ke Sumatera Utara saat Ramadan tiba jangan lupa untuk cicipi satu menu khas bernama Pakat ya Gan!
Pakat merupakan pucuk muda tanaman rotan yang jadi makanan khas warga Mandailing dan Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Foto: sopopanisioan.blogspot.com
Tak hanya dapat dijumpai di daerah asal, Pakat juga bisa kamu temui di Medan khususnya ketika bulan Ramadan tiba loh. Dilansir dalam Liputan6, pakat sangat banyak dijumpai di beberapa kawasan di Medan selama Ramadan, seperti di Jalan Letda Sudjono, Jalan Gatot Subroto, dan Jalan Sisingamangaraja. Biasanya kebanyakan pembeli yang akan memburu Pakat saat Ramadan adalah warga suku Mandailing atau Tapanuli Selatan yang sedang merantau di Medan Gan.
Ada beberapa cara untuk mengolah si pucuk muda rotan ini Gan. Bisa direbus dan mencampurkannya dengan sayuran lain ataupun dibakar.
Foto: inibangsaku.com
Caranya rotan-rotan muda tadi dibakar di atas tungku selama sekitar 1 jam. Setelah itu, pakat kemudian dipotong-potong dan dikupas untuk mengambil bagian dalam dari si pucuk rotan ini. Setelah itu pakat disajikan bersama santan atau serundeng. Bisa juga dimakan sebagai lalapan atau justru digulai dan disemur sesuai selera
Foto: .sarasvati.co.id
Rasanya gimana?
Meski rotan kerap digunakan sebagai bahan perabotan, namun tekstur dari si pucuk rotan ini ternyata tak seperti yang dibayangkan Gan. Tekstur pucuk rotan ternyata lembut dan mudah dikonsumsi. Rasanya sendiri seperti daun pepaya, cukup pahit namun tetap nikmat ketika disantap.
Foto: merahputih.com
Tak hanya nikmat, pakat juga disebut-sebut punya manfaat lain. Dilansir dalam Beritagar, pakat dipercaya dapat mengobati penyakit kencing manis, malaria dan darah tinggi loh Gan.
Gimana, semakin tertarik untuk mencoba menu berbuka yang satu ini Gan?
Baca juga thread kuliner khas Ramadan lainnya:
Piyaji dan Beguni, Cemilan Gorengan Khas Berbuka di Bangladesh Sana
Wadai Ipau, Lasagna Versi Lokal Yang Jadi Menu Khas Ramadan
Putu Cangkir, Kudapan Khas Ramadan Dari Makassar