Yuk belajar coding bareng "The Real" Barbie
Friday, June 29, 2018
Yang namanya belajar coding emang susah yak gan. Apalagi buat orang gaptek kaya ane :hammer
Tapi yang namanya jaman semakin canggih, kayaknya semua orang harus siap dengan teknologi. Gak terkecuali buat anak-anak gan. Nah baru-baru ini mainan kesukaan kaum wanita, Barbie, bikin suatu terobosan terbaru.
Kayak apa sih? Yuk minyak artikel sekut di bawah gan :ngacir
Quote:
Spoiler for Gambar:
Barbie jadi insinyur robotika. | Mattel /Mattel
Barbie telah melakoni lebih dari 200 pekerjaan dalam beberapa tahun terakhir. Mulai dari insinyur, penjelajah Mars, juga pengembang video gim.
Sekarang Barbie menjajal lini karier baru yang tak kalah menarik dengan mengajak anak-anak belajar coding. Mattel sekali lagi ingin membuktikan bahwa perempuan bisa punya cita-cita tinggi dan mewujudkannya.
Mereka mengumumkan bahwa Barbie terbaru punya karier sebagai insinyur robotika. Barbie ini akan membantu anak-anak di seluruh dunia untuk belajar lebih banyak tentang bidang STEM (Sains, Teknologi, Engineering, dan Matematika) dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami.
Diluncurkan pekan ini, Barbie insinyur robotika tersedia dalam empat warna kulit. Harga ritel di situs resmi Barbie dan Amazon adalah 14 Dolar AS.
Selain boneka Barbie, dalam kemasan juga terdapat laptop yang layarnya menampilkan proyek terbaru Barbie, miniatur robot perak, kacamata keselamatan ala laboratorium dan pakaian yang trendi.
Untuk memastikan boneka ini benar-benar mirip insinyur dan mewakili industri, Mattel bermitra dengan pakar industri. Barbie baru tidak hanya memperkenalkan anak-anak pada panutan baru, tetapi juga mendorong pengembangan keterampilan coding dalam kehidupan nyata.
Dengan kemitraan Mattel dengan platform komputasi kreatif Tynker, mereka meluncurkan enam pengalaman coding yang terinspirasi Barbie. Program ini gratis, tersedia mulai sekarang di Tynker.com.
Permainan yang disediakan di sana mengajarkan keterampilan pemecahan masalah dan dasar-dasar coding sambil mendorong anak-anak untuk bekerja bersama Barbie. Mulai membangun fondasi untuk berkarier di bidang coding atau mempelajari lebih lanjut tentang astronaut sambil bermain dengan Barbie bisa dibilang konsep yang keren.
Secara keseluruhan, Mattel berupaya mencari cara untuk mengatasi fakta bahwa hanya ada 12 persen insinyur perempuan. Karenanya mereka berharap untuk mendorong lebih banyak perempuan untuk memasuki bidang STEM.
Untuk itu Mattel bermitra dengan beberapa organisasi dan para profesional sains untuk membuat dunia STEM lebih mudah diakses oleh anak perempuan. Salah satu kemitraannya adalah dengan Black Girls CODE, yang menawarkan lokakarya robotika, menjangkau perempuan muda yang tertarik mengembangkan keterampilan dalam bidang STEM.
Selain itu, jenama Barbie telah bermitra dengan Profesor Information Science Coder Casey Fiesler, PhD, untuk merilis Camp Code for Barbie and Friends, sebuah e-book tentang coding. Dengan buku, permainan, dan boneka Barbie, anak perempuan di berbagai belahan dunia bisa mengenal coding dan penggunaannya dengan cara yang menyenangkan.
Pendekatan multi-media ini adalah bagian dari rencana Mattel untuk menggiring lebih banyak anak perempuan berkecimpung dalam dunia sains. "Selama hampir 60 tahun, Barbie telah memperkenalkan pada anak-anak perempuan berbagai bidang yang keterwakilan perempuannya masih kurang untuk menunjukkan bahwa mereka bisa menjadi apa pun," kata Lisa McKnight, General Manager dan Wakil Presiden Senior, Barbie.
"Dengan bermain bersama Barbie insinyur robotika baik secara langsung maupun daring, kami memberikan anak-anak perempuan platform baru untuk bermain di dunia imajiner mereka dan mengajari keterampilan penting untuk dipergunakan di dunia nyata.
Menggabungkan permainan imajinatif dengan eksplorasi karier di kehidupan nyata boleh jadi langkah tepat bagi anak-anak STEM masa depan.
Ada banyak inisiatif baru yang bertujuan untuk mengajarkan coding pada anak-anak. Mulai dari mainan dari Fisher-Price hingga gim daring yang menampilkan Rey dari Star Wars. Ini adalah kemitraan ketiga antara Mattel dan Tynker, yang telah menghasilkan pelajaran pemrograman menggunakan Hot Wheels dan Monster High.
Bukan lantas anak-anak harus menentukan pilihan karier coding pada jenjang taman kanak-kanak, hanya saja coding telah disebut sebagai "keterampilan pekerjaan yang paling penting untuk masa depan".
Nah gan, maenan sekarang makin beragam dan makin canggih yak, beda bet sama jaman dulu pas jaman Nabi Adam :ngakak
Yuk belajar lagi, agar masa depan kita menjadi lebih baik :1thumbup
Quote:
:hnBuat liat informasi menarik lainnya seperti artikel di atas bisa liat di sini
Jangan lupa rate bintang 5, tinggalin komentar dan bersedekah sedikit cendol buat ane dan ane doain agan makin ganteng dan cantik deh :cendolgan
SUMUR:
Beritagar.id
Jangan lupa rate bintang 5, tinggalin komentar dan bersedekah sedikit cendol buat ane dan ane doain agan makin ganteng dan cantik deh :cendolgan
SUMUR:
Beritagar.id
Jangan lupa kunjungi thread ane yang lain gan:thumbup:thumbup
Quote: