5 Pelajaran Hidup yang Berharga dari Piala Dunia 2018 #SundulDunia
Wednesday, July 11, 2018
:menang :menang :menang
Seperti yang sudah terjadi sebelum-sebelumnya, setiap pelaksanaan piala dunia pasti menuai banyak kisah dan kejadian-kejadian tertentu yang tidak akan pernah terlupakan. Termasuk Piala Dunia atau FIFA World Cup 2018 kali ini, yang dilaksanakan di Russia dari bulan Juni lalu hingga pertengahan Juli mendatang. Ibarat pepatah, "ada hikmah di setiap cerita", maka sama halnya dengan setiap kejadian di Piala Dunia 2018 yang pastinya selalu ada sisi positif untuk dijadikan pelajaran hidup bagi kita semua.
5 Pelajaran Hidup yang Berharga dari Piala Dunia 2018
Spoiler for 1:
Tidak ada salahnya membantu lawan di saat sedang kesusahan.
Not everyone that fights you is your enemy. Not everyone that helps you is your friend.
Setiap orang pasti pernah mengalami masa-masa sulit dimana kita tidak akan bisa melewatinya sendirian. Untuk itu tidak ada salahnya untuk kita peduli terhadap sesama, meskipun itu adalah lawan atau musuh kita sendiri. Sama halnya dengan yang dilakukan oleh Ronaldo dalam laga antara Portugal melawan Uruguay. Edinson Cavani yang mengalami cedera kaki segera dipapah oleh Ronaldo ke tepi lapangan meskipun saat itu pertandingan masih berjalan.
Spoiler for 2:
Hidup tidak selamanya di atas, tapi tidak selamanya juga di bawah.
Life is like a roller coaster. It has ups and downs. But it's your choice to scream or to enjoy the ride. Ada saatnya kita berada di puncak atas dimana kebahagiaan sangat mudah didapatkan, hingga kita lupa bahwa hidup juga dapat membawa kita ke bagian terbawah. Seperti halnya yang terjadi dengan beberapa tim andalan Piala Dunia 2014 yaitu Jerman, Argentina, Spanyol, dan Brazil yang nyatanya justru harus pulang ke tanahnya masing-masing usai kalah dalam pertandingan Piala Dunia 2018.
Spoiler for 3:
It's okay to feel sad and hurt
Having feelings doesn't make you a negative person. It makes you human.
Aksi Neymar yang memang suka 'overreacted' terhadap hal-hal yang ringan sebenarnya ada hikmahnya juga lho, Gan. Terkadang hidup kita memang suka membawa kita ke perasaan-perasaan yang nggak kita inginkan. Rasa sedih, marah, sakit, dan perasaan lain yang gak mengenakan tentu gak ada yang mau. Tapi namanya juga hidup, sebagai manusia yang sudah diberi hati oleh Tuhan, harusnya kita bersyukur karena bisa merasakan hal-hal seperti itu, karena pada akhirnya perasaan-perasaan itulah yang menjadikan kita lebih kuat dan lebih baik.
Spoiler for 4:
Cintai lingkungan
We won't have a society if we destroy the environment.
"Jagalah kebersihan", tentu sudah diajarkan sejak kita masih kecil. Namun sayangnya, sampai saat ini masih ada yang menganggap remeh perintah tersebut dan tidak menjalankannya dengan baik. Berbeda dengan supporter Jepang yang selalu melakukan aksi rutinitasnya setiap piala dunia, yakni membersihkan sampah di tribun penonton. Meski kelihatannya sepele, tapi hal ini berdampak besar bagi kehidupan kita, lho, Gan. Bagaimana bisa kita mendukung tim andalan kita, jika kita tidak peduli dengan bumi sendiri yang kita pijak saat ini?
Spoiler for 5:
Bersyukur
There is always, always, always something to be thankful for.
Yang paling terakhir nih, Gan. Bersyukur. Sesulit apapun cobaan yang kita hadapin, pasti selalu ada hal-hal yang bisa kita syukurin. Mungkin hal-hal itu gak ada artinya bagi kita, tapi sebenarnya itu berarti banyak bagi orang lain. Sama halnya dengan Piala Dunia 2018, kekalahan tim-tim andalan yang sudah unggul pada Piala Dunia 2014, kini digantikan oleh empat finalis yang sebelumnya tidak unggul. Bersyukur meskipun tim andalan Agan kalah, karena ada kemungkinan tim andalan teman Agan lah yang menang. Russia juga seharusnya bersyukur ya, Gan. Meskipun kalah, tetap saja mereka tidak perlu pulang kampung. :D
Sekian dari ane, semoga thread ini dapat bermanfaat dan menjadikan hidup agan lebih baik