Aphelion
Iustrasi Aphelion Pada Tanggal 6 Juli 2018 yaitu terhitung hari ini terdapat fenomena dimana bumi berada pada titik terjauh orbit. Fenomena tersebut bernama
Aphelion. Apa sih Aphelion itu? menurut John Kepler yang mengajukan nama dari Aphelion dan Perihelion, nama ini digunakan untuk menjelaskan gerakan orbital dari planet-planet. Menurut Hukum pertama dari Kepler yang menjelaskan mengenai pergerakan planet, komet, asteroid di Solar System diperkirakan bahwa benda-benda angkasa tersebut memiliki orbit yang berbentuk elips. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa bentuk elips memiliki dua titik fokus dimana Matahari sebagai titik fokus dari planet-planet yang mengelilingi dia dan planet-planet yang mengelilingi memiliki orbit titik terjauh dan titik terdekat termasuk planet Bumi.
Ilustrasi Aphelion Nah, ketika planet bumi sedang berada sangat dekat dengan matahari maka fenomena ini akan disebut sebagai Perihelion dan disaat-saat ini kadang kita akan merasa cuaca akan sedikit lebih panas dari biasanya tak peduli cuaca saat itu seperti apa. Akan tetapi saat ini Bumi sedang berada pada masa Aphelion dimana titik Bumi terhadap Matahari berada pada titik terjauh. Fenomena ini bahkan membuat ukuran matahari menjadi lebih kecil dari biasanya. Meskipun tidak terlalu signifikan dan bisa dilihat secara kasat mata yaitu hanya sekitar 3 persen dari ukuran normal yang bisa dilihat dari Bumi akan tetapi efek dari fenomena ini cukup membuat kita di Indonesia saat ini menggigil kedinginan. Untuk saat ini saja daerah ane berada pada suhu di sekitar angka 19 derajat celsius turun sekitar 1 hingga 2 derajat dari suhu normal sehari-hari. Kira-kira di daerah agan saat ini suhunya berapa?.
Oh iya kira-kira fenomena ini akan mebahayakan kehidupan mahkluk-mahkluk lain ga sih?. Jawabannya, tidak. fenomena ini merupakan fenomena yang akan rutin terjadi setiap tahunnya dan akan terus menerus terjadi selama Bumi ini masih bakal sibuk berputar dan mengorbit di angkasa. Fenomena ini akan sangat berdampak di daerah Amerika Serikat dan titik terjauh yang akan dialami oleh bumi adalah pada pukul 23.48 Waktu Indonesia Barat