Menyiasati Timbulnya Stress di Tempat Kerja



Kelelahan akibat terlalu sering lembur atau menurunnya konsentrasi akibat semangat kerja yang terjun bebas sudah bukan hal aneh lagi. Tapi herannya itu tidak terjadi pada semua orang, Anda merasa seakan-akan hanya Anda sendiri yang merasakan pengalaman itu. Membuat diri bertanya-tanya apakah ini sebuah kenyataan atau hanya ilusi.

Serba salah memang, di satu sisi pengangguran menumpuk danmenjadi beban negara. Namun di sisi lain orang-orang yang bekerja semakin banyak yang terganggu kesehatannya akibat stress.

World Health Organisation (WHO) menyatakan bahwa lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia mengalami depresi dan rasa cemas yang pada akhirnya mempengaruhi produktivitas. Kesehatan mental yang terganggu ini punmerugikan ekonomi global senilai 1 juta US dolar setiap tahunnya.

Untuk mencegah agar Anda tidak terseret ke dalam jaring stress dan depresi di tempat kerja, coba terapkan tips  berikut:

1. Hormati dan bergaul baik dengan rekan kerja, namun tetap perlu menjaga agar tidak serta merta percaya ataupun menjadikan mereka kawan akrab.

2. Dengan berteman sewajarnya, Anda tidak akan terseret drama yang sudah bisa dibilang pasti ada di semua lingkungan kerja.

3. Jalani job description sesuai negosiasi di awal ketika Anda dalam proses interview. Bila dimintakan bantuan boleh-boleh saja namun jangan menharapkan imbalan

4. Jangan gR atau mengharap terlalu tinggi. Walaupun Anda dantim sukses menyelesaikan sebuah project jangan terlalu berharap bahwa atasan kemudian akan mempromosikan Anda. Sulit munkin tapi begitulah dunia kerja.

5. Duduk berjam-jam seharian membuat otak dan juga tubuh Anda jenuh. Diluar jam makan siang, cobalah break setiap 2 atau 3 jam sekedar untuk mengalihkan perhatian dari layar komputer ke hal lain. Membereskan meja kerja, atau berjalan ke pantry rasanya cukup untuk menyegarkan mengistirahatkan otak dan tubuh Anda sejenak.

6. Buat target kerja secara bertahap. dari sekian tugas yang ada dihadapan, pasti ada prioritas yang perlu Anda patuhi. Supaya lebih mudah, selesaikan dulu tugas Anda di hari ini barukemudian berpikir untuk esok hari. Tak perlu terlalu jauh merencanakan untuk satu atau du abulan ke depan bila itu hanya akan menambah beban pikiran Anda.

Dan bila rasa lelah, jenuh, stress dan segala macam hal negatif itu masih bercokol di otak Anda, segeralah ambil cuti. Lupakan pekerjaan dan pergilah berlibur!

Sumber: cantika.com; entrepreneur.com
Gambar: pexels

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel