Warna Ini Bikin Lapar Guys, Alasan Para Penjual Makanan Cepat Saji Menggunakannya
Tuesday, August 28, 2018


Quote:
Anda penggemar makana cepat saji, seperti burger, pizza, kentang dan ayam goreng?
Pernahkah anda perhatikan, mayoritas jaringan restoran penyedia makanan cepat saji itu mengunakan warna kuning dan merah pada logo mereka?
Ternyata, ada alasan di balik penggunaan warna tersebut dari sisi psikologi.
Menurut ahli marketing, ada sebuah alasan psikologis yang sangat bagus dalam penggunaan warna kuning dan merah.
Ternyata, ada alasan di balik penggunaan warna tersebut dari sisi psikologi.

Quote:
Warna memainkan sebuah kunci utama dalam menarik atau menolak orang.
Begitu pendapat dari Nikki Hesford, penasehat marketing dan pendiri Business Academy di Lancashire, Inggris.
Warna kuning mendatangkan perasaan kehangatan dan kenyamanan.
Itu sebabnya, jaringan restoran cepat saji, termasuk McDonald's, Burger King, Subway, Pizza Hut, In-N-Out, dan Taco Bell, mengunakan warna tersebut.
Memilih warna yang tepat bagi logo merek adalah sebuah tugas penting.
Berdasarkan penelitian Color Communication Inc, terungkap perlu 90 detik bagi seseorang untuk membentuk sebuah pendapat akan merek.
Sekitar 62 hingga 90 persen orang membuat keputusan akan penggunaan warna sendiri.
Banyak jaringan makanan cepat saji juga menggunakan warna merah pada logo mereka.
Masih menurut ahli marketing, warna itu membuat kita merasa lapar dan menuruti kata hati.
Jaringan makanan cepat saji McDonald's, Burger King, Pizza Hut, dan In-N-Out menggunakan warna kuning dan merah itu.
Penggunaan warna merah dan kuning dalam pada tanda makanan cepat saji disebut 'Teori Kecap dan Mustard'.
Memasangkan kedua bayangan warna itu membuat pelanggan ingin berhenti dan mengunyahnya.
Namun, ada juga jaringan cepat saji yang menggunakan warna menyamankan dari kuning, seperti Subway dan Taco Bell.
Subway, contohnya, memasangkan warna kuning yang menyamankan dengan suatu kehijauan alam.
Menurut Nikki Hesford, hal itu mengindikasikan brand ingin memasarkan diri menjadi lebih sehat dibandingkan jaringan cepat saji lainnya.
Begitu pendapat dari Nikki Hesford, penasehat marketing dan pendiri Business Academy di Lancashire, Inggris.
Warna kuning mendatangkan perasaan kehangatan dan kenyamanan.
Itu sebabnya, jaringan restoran cepat saji, termasuk McDonald's, Burger King, Subway, Pizza Hut, In-N-Out, dan Taco Bell, mengunakan warna tersebut.
Memilih warna yang tepat bagi logo merek adalah sebuah tugas penting.
Berdasarkan penelitian Color Communication Inc, terungkap perlu 90 detik bagi seseorang untuk membentuk sebuah pendapat akan merek.
Sekitar 62 hingga 90 persen orang membuat keputusan akan penggunaan warna sendiri.
Banyak jaringan makanan cepat saji juga menggunakan warna merah pada logo mereka.
Masih menurut ahli marketing, warna itu membuat kita merasa lapar dan menuruti kata hati.
Jaringan makanan cepat saji McDonald's, Burger King, Pizza Hut, dan In-N-Out menggunakan warna kuning dan merah itu.
Penggunaan warna merah dan kuning dalam pada tanda makanan cepat saji disebut 'Teori Kecap dan Mustard'.
Memasangkan kedua bayangan warna itu membuat pelanggan ingin berhenti dan mengunyahnya.
Namun, ada juga jaringan cepat saji yang menggunakan warna menyamankan dari kuning, seperti Subway dan Taco Bell.
Subway, contohnya, memasangkan warna kuning yang menyamankan dengan suatu kehijauan alam.
Menurut Nikki Hesford, hal itu mengindikasikan brand ingin memasarkan diri menjadi lebih sehat dibandingkan jaringan cepat saji lainnya.

Quote:
"Marketing adalah tentang menghubungkan emosi orang, menciptakan cerita, menarik impian, mimpi, dan ketidakamanan mereka," kata Niki Hesford.
Ia menambahkan, warna memainkan sebuah peranan utama di sana, mengingat bagaimana orang memproses bawah sadar mereka.
Apakah kita peduli akan hal itu atau tidak, warna berkonotasi dan kita membuat penilaian langsung berdasarkan warna.
Jika anda memilih warna yang tidak konsisten dengan pesan anda, anda berisiko membingungkan pelanggan anda dan memperburuk merek anda.
Contohnya, jika anda seorang pebisnis makanan sehat, anda bisa memilih pilihan yang menguatkan pesan anda, seperti bayangan warna hijau dan bumi.
Nah, anda yang sedang merencanakan meluncurkan sebuah bisnis, sebaiknya perhatikan penggunaan warna dalam logo anda.
Ia menambahkan, warna memainkan sebuah peranan utama di sana, mengingat bagaimana orang memproses bawah sadar mereka.
Apakah kita peduli akan hal itu atau tidak, warna berkonotasi dan kita membuat penilaian langsung berdasarkan warna.
Jika anda memilih warna yang tidak konsisten dengan pesan anda, anda berisiko membingungkan pelanggan anda dan memperburuk merek anda.
Contohnya, jika anda seorang pebisnis makanan sehat, anda bisa memilih pilihan yang menguatkan pesan anda, seperti bayangan warna hijau dan bumi.
Nah, anda yang sedang merencanakan meluncurkan sebuah bisnis, sebaiknya perhatikan penggunaan warna dalam logo anda.
Spoiler for CONTOH LAIN:






and many more............
Ok gansis,apa benar warna tersebut bisa mmbuat agan lapar ? coba aja lewat di depan cafe, resto maupun toko2 yang mempunyai warna-warna tersebut.
kalo ane sih lebih terasa laparnya lewat didepan tukang sate :D :D

Spoiler for terima kasih:
Terima kasih Gansis atas waktunya sudah bersedia mampir di trit ane.:nyepi
Jangan Lupa

:cendolgan +5 / -5 inside :batabig