Kapan kita Harus Nendang Teman/Sahabat?
Sunday, September 30, 2018
Hidup tidak akan lengkap tanpa teman dan sahabat yang menemani hari-hari kita.
Sebagai mahkluk sosial, kita pasti membutuhkan orang lain dan sebaliknya. Banyak diantara kita yang membangun hubungan pertemanan karena ingin menghabiskan waktu bersama. Bahkan mungkin banyak orang yang mulai membangun persahabatan yang lebih dalam.
Kesalahpahaman dan pertengkaran pasti bisa terjadi dalam suatu hubungan dan itu adalah hal yang biasa saja.
Jika pertengkaran hanya beberapa kali saja maka itu normal. Lalu gimana jadinya jika si Teman ini membuat kita jengkel setiap hari?
Jika hal itu terjadi maka mungkin kita harus mulai berpikir untuk Nendang teman yang seperti itu.
Lalu kapan kita harus menendang teman/sahabat?
1. Ketika Dia Selalu membandingkan kita dengan orang lain.
Pertemanan tidak lagi sehat ketika dia membandingkan kita dengan orang lain dan menganggap orang lain lebih baik daripada kita.
Jika ini hanya sekali-sekali saja maka kita bisa saja mengabaikannya. Tapi yang namanya manusia lama-kelamaan jika di bandingkan terus-menerus pasti panas juga dan memicu pertengkaran.
Teman dan sahabat harusnya membuat hari kita lebih baik, bukan membuat hati panas seperti panasnya neraka.
2. Ketika dia selalu memikirkan masalahnya sendiri.
Kalian pasti punya teman yang hanya fokus memikirkan masalah dirinya saja.
Orang seperti ini biasanya selalu mengalihkan pembicaraan ketika kita mulai membicarakan masalah kita, tujuannya supaya masalah dia saja yang di pikirin.
Teman yang tipe begini harus secepatnya di tendang ke laut, jika di biarkan terus maka dia hanya akan mengambil keuntungan dari kita.
3. Ketika dia sering ngomel kritik gak jelas dan di omelin balik malah ngamuk.
Banyak orang yang pintar kritik, tapi ketika di kritik balik malah ngamuk seperti banteng.
Kritik memiliki sifat untuk membangun, namun ada juga kritik yang di sampaikan dengan nada menghina.
Kadang2 antar teman gak terasa solid kalau gak saling menghina, tapi pertemanan yang sehat harus tau dong gimana cara mengkritik teman sendiri tanpa harus merendahkan harga dirinya?
4. Ketika Kita yang selalu salah.
Ketika kita bertengkar, smackdown di campur karate tapi ujung-ujungnya kita yang selalu salah maka ada yang tidak sehat dengan hubungan tersebut.
Yang namanya perselisihan pasti ada, tapi baiknya hindari teman yang ingin benar sendiri. Jika kita berteman dengan mereka maka kita akan makan hati tiap hari, gak pernah makan jantung.
5. Teman yang punya Mood-swing.
Mood-swing atau perubahan kondisi emosi adalah hal yang rumit dan susah di jelaskan pakai bahasa Teh Es.
Punya teman yang mood-swing bisa menjadi hal yang merepotkan untuk kita. Kemarin kita ngomong baik-baik saja tapi hari ini tiba-tiba cuek gak jelas, kan bikin jengkel ??
Ada 9 miliar (statistik ngasal) orang di bumi ini, mending pilih teman yang normal-normal aja deh..
:sup2
semur