Kekecewaan Ane Kepada Customer Service DSC Cargo

Halo agan yang berbahagia.
Ane disini cuma mau share kekecewaan ane pada DSC Cargo. Tanpa niat menjelekkan ya, kalaupun dibaca pihak bersangkutan semoga bisa jadi instrospeksi dan juga buat agan2 supaya bisa menimbang saat make cargo.
Jadi ceritanya Alhamdulillah nyak babe ane kemarin habis berangkat ke baitullah gan, karena barang belanjaan mereka banyak dan melebihi kuota maka ortu ane ngirim barang dg jasa cargo, dipilihlah DSC Cargo ini gan.
Mereka kirim 2 kali, pada tanggal 25 Agustus 2018 dan 31 Agustus 2018. Kiriman pertama sudah tiba di rumah ane (jawa timur) pada tanggal 9 Agustus 2018. Nah, kiriman kedua sampai sekarang belum sampai, sudah sekitar satu bulan, terpaut jauh dari waktu estimasi pengiriman barang yang pertama. Maka dari itu, ane nyobain hubungin customer seevice dari ntuh cargo gan.
Kantor Indonesia ada di Jawa Timur, Jawa Barat, dan Kalbar.
Berhubung ane tinggalnya di Jatim ya langsung aja mutusin telfon cs kantor Jatim.
Awalnya ane berharap di ujung telfon ada cs yang rama dan seperti mbak2 olshop gitu.
Tapi hal menakutkan yg ane terima gan.

Singkat cerita, ane hubungin CS 1 sampai 3 kali, tak ada jawaban. (Sampai disini ane mulai kecewa masak kantor jangkauan internasional csnya gini sama telfon, diabaikan?)
Beralih ke CS 2, pertama tak ada jawaban barulah kedua ada yang angkat.

Ane : Assalamualaikum.... (Sambil berekspektasi cs dg gaya : waalaikum salam, dengan dsc cargo ada yg bisa dibantu?)
CS : hallo kenapa? (Bapak2 Dg gaya ngomong macam orang yang udah bener2 akrab dari paud/ ngomong ama temen ngopi)
Ane : (mikir sejenak, apa salah nomor ya? Kok macam orang jalanan gini gaya bahasanya)
Assalamualaikum, ini dg DSC cargo ya?
CS : kenapa? (Gitu doang?)
Kemudian ane tutup untuk memastikan
nomor yg ane telfon tidaklah salah.

....
Setelah mengecek dan benar, ane coba telfon ulang. Dan setelah diangkat....
(Diam lama berharap om2 ntuh berubah dan menunjukkan keprofesiionalannya dan memulai pembicaraan layaknya customer service) tapi setelah sekitar 10 detik, tak ada respon apapun! :Hammer
Ane : (sabaar sabar, okelah ane yg mulai dulu)
Assalamualaikum..
Cs : iya waalaikum salam! Diajak bicara dari tadi muter2 aja! Kenapaa! (Dg nada tinggi)
Ane : apa benar dg DSC Cargo? anda ini kan customer service, tidak begini dong caranya, dijawab salamnya dari awal kek, atau memulai pembicaraan mengenalkan diri dan menanyakan maksud dan tujuan. (Niatnya ngomong gitu, belum sampai selesai, dia motong pembicaraan (disini keliatan lagi ketidak profesional annya saat memotong pembicaraan orang lain))
CS : loh kamu ini mau apa? Dilanjutkan dg mengumpat2 ala logatnya kelompok dia.
Ane : (mencoba sabar) iya pak saya mohon maaf, apa benar dg dsc cargo? Saya mau menanyakan barang say...... (Belum selesai, dia kembali memotong pembicaraan gan)
Cs : mengumpat mengumpat dan mengumpat...
Tanpa ada itikad menurunkan nada bicara dan mendengar saya dahulu, akhirnya dia yg menutup telfon! (Sangat2 tidak profesional parah kalau ini mah!)

Dan anepun mencoba telfon kembali dengan nomor mama ane, langsung diangkat dan tanpa ane bicara, dia melanjutkan umpatannya.
(Ane mikir, iya kalau yg telfon ini ane, kalau orang lain?? Masa belum2 udah diumpatin macam ini :Hammer)
Dan ane loudspeaker biar kedenger ama mama ane, parah bener bahkan separahnya orang surabaya ngumpat mah ga gitu, udah bawa2 alat kel**in segala anjiirr. Dan akhirnya dia yg tutup!.
Hmm mau gimana lagi, ga tega juga lihat nuka mamaku yg kecewa.

Mau lapor ke kantor pusat juga memang disitu. (Kantor pusat internasional di arab).
Memang dah, nih orang tidaj semestinya berada di posisi cs. Hansip kali iya.
Orang jatim pasti tau nah orang jenis kelompok mana doi. Tanpa bawa rasis sih, kenyataan aja.
Anepun udah hidup di Surabaya 6 tahun. Jadi hafal sama mereka.

Sekian ane hanya share sesuai kenyataan aja gan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel