PENGARUH MEDIA SOSIAL DI KEHIUPAN KITA

Berkomunikasi adalah kebutuhan dari setiap manusia. Jarak yang jauh tidak menjadi masalah untuk berkomunikasi, itu disebabkan perkembangan teknologi yang semakin hari semakin canggih.

Melalui internet kita dapat berkomunikasi walaupun jarak yang sangat jauh. Media sosial seperti facebook, whatsapp, line, snapchat, twitter dan masih banyak lagi media sosial yang dapat digunakan sebagai media komunikasi.




Penggunaan media sosial saat ini sangat digemari dari semua kalangan. Baik itu dari anak-anak, pelajar, mahasiswa bahkan dari kalangan orangtua juga. Kegunaan media sosial bukan hanya sebagai komunikasi saja. Melainkan sebagai tempat curhat, mencari pasangan, melihat video dan masih banyak lagi.

Tapi apa sih pengaruh media sosial di kehidupan kita? Ada beberapa pengaruh media sosial di kehidupan kita yang secara langsung belum kita sadari, baik dari sisi positif maupun negatif. Simak berikut ini :


1.   Kepercayaan Diri
Sebuah studi yang dilakukan Penn State Univesity menunjukkan bahwa melihat foto orang lain mengurangi rasa kepercayaan diri, karena si pengguna akan membandingkan dirinya dengan orang lain.

Pernah gak sih kamu melihat foto orang lain yang tampilannya lebih wow dari kamu? Dan kamu mengatakan "Kapan yaa aku seperti dia?" Pertanyaan ini lah yang sering terlintas dalam diri si pengguna termasuk saya sendiri.

Ketika saya melihat foto teman saya di media sosial yang sekarang sudah memiliki mobil, kepercayaan diri saya berkurang dan saya bertanya kapan yaa saya punya mobil juga?

Saat si Pengguna membandingkan kehidupan mereka dengan teman mereka dari sisi karir, pasangan, penampilan, kehidupan yang sukses dan lebih bahagia, mereka dapat merasakan bahwa hidup mereka kurang bahagia ataupun kurang sukses.



Namun sebuah studi juga mengatakan jika melihat foto sendiri, itu akan menimbulkan ego sendiri dan dapat meningkatkan rasa percaya diri.

Coba deh kamu ingat saat kamu melihat foto kamu sendiri dan tanpa sadar kamu bisa tersenyum sendiri dan memuji-muji diri kamu sendiri.

Para peneliti menjelaskan bahwa dengan foto-foto di media sosial membuat kita membandingkan diri kita dengan standar sosial. Sedangkan melihat foto profil kita sendiri, membuat kita lebih percaya diri karena lebih mudah mengendalikan bagaimana kita menampilkan diri kita kepada dunia.



2.  Kesejahteraan Jiwa
Sejumlah orang mengatakan bahwa menghabiskan waktu dengan media sosial, memperburuk suasana hati mereka dan makin turun pula kepuasan hidup mereka seiring bertambahnya waktu.




Namun menurut penelitian, bahwa bagi sejumlah orang dalam menggunakan media sosial dapat meningkatkan kesejahteraan jiwa bagi mereka. Menurut penelitian yang dilakukan Jonah Berger dan Eva Buechel, orang yang sedang memiliki masalah atau emosional yang tidak stabil kebanyakan akan mengunggah emosinya ke media sosial. Dan itu akan memberikan kepuasan tersendiri bagi si pengguna.


3.  Hubungan
Yang berikutnya adalah, media sosial mempengaruhi hubungan kita dengan orang lain. Contohnya adalah saat kita berkumpul bersama teman-teman, bukannya ngobrol tetapi  malah sibuk dengan gadget sendiri. Itu akan membuat suasana menjadi tidak menyenangkan karena sibuk dengan gadget masing-masing.


 



Hubungan suatu pasangan juga bisa terganggu dengan media sosial. Seberapa besar rasa kecemburuan anda saat pasangan anda menambah teman lawan jenis di kontak mereka.


4.  Kesepian



Mereka yang menghabiskan lebih banyak waktu di media sosial, memiliki risiko dua kali lipat mengalami keterkucilan sosial. Hal ini meliputi kurangnya rasa sosial, kurangnya hubungan dengan sesama di dunia nyata, dan masih banyak lagi.

5.  Iri
Rasa iri yang ditimbulkan di media sosial, sama dengan penyebab kurangnya kepercayaan diri, yaitu membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Dengan melihat foto ataupun video yang di unggah orang lain, menimbulkan rasa kecemburuan pada si pengguna.

Namun istilah iri disini bukan iri yang negatif, kebanyakan iri yang di timbulkan adalah iri yang membuat si pengguna bekerja lebih keras lagi.


6.  Kecanduan



Menurut sejumlah peneliti, kecanduan menulis sebuah cuitan lebih sulit dihilangkan dibandingkan dengan rokok atau alkohol. Dan kecanduan ini juga menyebabkan pola istirahat menjadi terganggu. Pecandu media sosial banyak sekali tidak mengenal waktu, mereka rela menghabiskan waktu sampai larut malam hanya untuk bermain sosial media.


7. Suasana Hati
Media sosial bisa juga mempengaruhi Suasana hati kita. Seperti saat bencana di Lombok yang baru saja terjadi. Ketika melihat peristiwa itu di media sosial, banyak pengguna media sosial yang turut berduka cita dan merasakan kesedihan.

Sama halnya ketika Real Madrid memenangkan piala dunia, pasti pendukung Real Madrid merasa senang dan bahagia. Sebaliknya yang tidak mendukung pasti merasakan sedih dan kesal karena tim favoritnya tidak menang.


8.  Kehilangan Uang
Sangat banyak orang yang mengeluh saat kehilangan uang karena media sosial.  Saat tergoda dengan barang yang di unggah di media sosial, banyak orang yang langsung melakukan pembelian tapi malah berakhir dengan penipuan.

Bukan hanya itu saja, kamu sadar gak sih, dengan menonton ataupun mengunggah foto atau video menghabiskan kuota kamu? Dan kuota itu tentunya dibeli dengan uang bukan?


Memang media sosial sangat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Contohnya berkomunikasi, membeli makanan online, membeli barang online, mendapatkan informasi dan masih banyak lagi kegunaan media sosial bagi kehidupan kita.

Namun media sosial juga dapat berdampak negatif bagi kehidupan kita. Itu semua tergantung bagaimana kita menggunakan media sosial tersebut. Jadi, mari kita menggunakan media sosial dengan bijak agar dapat menyelamatkan kehidupan personal dan sosial kamu.

Jika kamu suka dengan artikel ini share ke teman-teman kamu dan jangan lupa untuk memberikan komentar.

Baca Juga :
Tips Lulus CPNS 2018
5 Jenis Fobia Aneh Terhadap Teknologi
- Kegunaan dan Cara Kerja VAR
- Cara Menurunkan Berat Badan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel