17 Tahun Berkarier, Dani Pedrosa Pensiun dari MotoGP
Monday, November 19, 2018
© Dani Pedrosa - Google
:tepuktangan:tepuktangan:tepuktangan
Selesainya balapan MotoGP Valencia pada Minggu (18/11/2018) waktu setempat menandai berakhirnya balapan MotoGP tahun 2018.
Sempat punya peluang finis di atas podium, Dani Pedrosa pada akhirnya hanya bisa menuntaskan MotoGP Valencia di urutan lima. Seperti awan yang menutupi sepanjang balapan, musim terakhir Pedrosa kelabu.
MotoGP Valencia menjadi balapan bersejarah untuk Dani Pedrosa. Bukan hanya karena dia sudah meraih banyak sukses di Sirkuit Ricardo Tormo, tapi juga karena ini menjadi balapan terakhirnya.
©Dani Pedrosa
Pedrosa (33 tahun) sudah memilih pensiun sebagai pebalap dan memilih pekerjaan baru sebagai test rider KTM di musim 2019. Keputusan itu menyudahi perjalanan panjangnya di balapan Grand Prix, yang sudah berjalan berlangsung selama 18 tahun dan semuanya dia habiskan bersama Honda.
Pedrosa, yang total sudah tujuh kali jadi juara di Valencia, hanya bisa finis kelima. Dia sempat bertarung memperebutkan podium, meski akhirnya gagal dan harus menerima kenyataan finis di luar tiga besar.
© Dani Pedrosa
Kegagalan naik podium di MotoGP Valencia menandai musim pamungkas yang buruk buat Pedrosa. Untuk kali pertama setelah musim debutnya, Pedrosa sama sekali tak meraih kemenangan. Bahkan dia tak pernah naik podium di musim 2018 ini.
Sejak turun di kelas MotoGP, Dani Pedrosa menjalani musim tersukses pada 2012 saat sukses mengumpulkan 7 kemenangan dan finis sebagai runner up. Sementara di 2014 dan 2016 dia masing-masing meraih satu kemenangan.
Namun ada satu hal lagi yang perbincangan hangat pasca selesainya pertandingan balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.
© Dani Pedrosa • Marquez • Rossi
Dani Pedrosa, rekan satu tim Marquez memutuskan untuk pensiun dari dunia balap MotoGP.
Pembalap asal Spanyol ini pensiun di usia 33 tahun. Setelah pensiun sebagai pebalap MotoGP, Dani Pedrosa sudah ditunggu peran baru di tim KTM yaitu akan menjadi pebalap penguji.
•••••••••
Karier Dani Pedrosa
© Dani Pedrosa
Pedrosa debut pada tahun 2001 di kelas 125 cc dengan tim Telefonica Movistar Honda. Dua tahun setelahnya, tepatnya tahun 2003, Pedrosa berhasil meraih gelar juara dunia di kelas 125 cc.
Tahun 2004, dia naik kelas ke 250 cc dan langsung menjadia juara dunia selama dua tahun berturut-turut (2004 dan 2005).
Atas prestasi cemerlangnya, Pedrosa naik kelas ke MotoGP. Dia bergabung bersama salah satu tim pabrikan terbesar di MotoGP, Repsol Honda pada tahun 2006.
© Dani Pedrosa
Sepanjang kariernya di kelas para raja MotoGP, Pedrosa sudah memenangi 32 balapan dan 112 kali naik podium.
Hanya saja, ia belum pernah menjadi juara dunia. Prestasi terbesar Pedrosa adalah tiga kali menjadi runner up pada tahun 2007, 2010, dan 2012.
Walau begitu, Pedrosa tetap mendapat pengakuan atas karier cemerlengnya di MotoGP. Jelang balapan terakhirnya di MotoGP Valencia, Pedrosa mendapat gelar legenda MotoGP.
"Ini adalah momen yang sangat emosional," ucap Pedrosa usai mendapat status legenda MotoGP, Kamis (15/11/2018) seperti dikutip dari Crash.
"Anda tidak pernah benar-benar mengharapkan momen ini tiba ketika Anda adalah seorang anak kecil yang berjuang mengejar mimpi."
"Sekarang, rasanya sedikit aneh."
"Saya senang karena saya merasakan banyak dukungan dari semua pembalap, penggemar, dan tim. Saya senang sempat bertanding dengan pembalap-pembalap hebat di hidup saya."
"MotoGP sudah memberi saya banyak hal dalam hidup karena saya tumbuh di sini dan saya belajar banyak hal dalam hidup berkat MotoGP."
"Terakhir, saya sangat senang juga bisa memberi sesuatu untuk MotoGP."
Dengan mendapat gelar legenda MotoGP, maka Pedrosa menjadi pembalap ke-29 yang masuk jajaran MotoGP Legends.
Beberapa MotoGP Legends yang masuk antara lain Giacomo Agostini, Mick Doohan, Nicky Hayden, Daijiro Kato, Randy Mamola, Angel Nieto, Kenny Roberts, Kevin Schwantz, sampai Casey Stoner.
Pada akhir balapan di Valencia tadi malam, Pedrosa sendiri menyelesaikan balapan dengan finish di posisi kelima. Pertandingan tersebut juga spesial karena digelar di negaranya, Spanyol.
Untuk menghormati Pedrosa, beberapa penggemar MotoGP membuat trending topic worldwide untuk pembalap bernomor motor 26 tersebut.
Hastag #ThankYouDani sempat menjadi trending topic worldwide nomor satu di Twitter.
Sempat punya peluang finis di atas podium, Dani Pedrosa pada akhirnya hanya bisa menuntaskan MotoGP Valencia di urutan lima. Seperti awan yang menutupi sepanjang balapan, musim terakhir Pedrosa kelabu.
MotoGP Valencia menjadi balapan bersejarah untuk Dani Pedrosa. Bukan hanya karena dia sudah meraih banyak sukses di Sirkuit Ricardo Tormo, tapi juga karena ini menjadi balapan terakhirnya.
©Dani Pedrosa
Pedrosa (33 tahun) sudah memilih pensiun sebagai pebalap dan memilih pekerjaan baru sebagai test rider KTM di musim 2019. Keputusan itu menyudahi perjalanan panjangnya di balapan Grand Prix, yang sudah berjalan berlangsung selama 18 tahun dan semuanya dia habiskan bersama Honda.
Pedrosa, yang total sudah tujuh kali jadi juara di Valencia, hanya bisa finis kelima. Dia sempat bertarung memperebutkan podium, meski akhirnya gagal dan harus menerima kenyataan finis di luar tiga besar.
© Dani Pedrosa
Kegagalan naik podium di MotoGP Valencia menandai musim pamungkas yang buruk buat Pedrosa. Untuk kali pertama setelah musim debutnya, Pedrosa sama sekali tak meraih kemenangan. Bahkan dia tak pernah naik podium di musim 2018 ini.
Sejak turun di kelas MotoGP, Dani Pedrosa menjalani musim tersukses pada 2012 saat sukses mengumpulkan 7 kemenangan dan finis sebagai runner up. Sementara di 2014 dan 2016 dia masing-masing meraih satu kemenangan.
Quote:
Namun ada satu hal lagi yang perbincangan hangat pasca selesainya pertandingan balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.
© Dani Pedrosa • Marquez • Rossi
Dani Pedrosa, rekan satu tim Marquez memutuskan untuk pensiun dari dunia balap MotoGP.
Pembalap asal Spanyol ini pensiun di usia 33 tahun. Setelah pensiun sebagai pebalap MotoGP, Dani Pedrosa sudah ditunggu peran baru di tim KTM yaitu akan menjadi pebalap penguji.
•••••••••
Karier Dani Pedrosa
© Dani Pedrosa
Pedrosa debut pada tahun 2001 di kelas 125 cc dengan tim Telefonica Movistar Honda. Dua tahun setelahnya, tepatnya tahun 2003, Pedrosa berhasil meraih gelar juara dunia di kelas 125 cc.
Tahun 2004, dia naik kelas ke 250 cc dan langsung menjadia juara dunia selama dua tahun berturut-turut (2004 dan 2005).
Atas prestasi cemerlangnya, Pedrosa naik kelas ke MotoGP. Dia bergabung bersama salah satu tim pabrikan terbesar di MotoGP, Repsol Honda pada tahun 2006.
© Dani Pedrosa
Sepanjang kariernya di kelas para raja MotoGP, Pedrosa sudah memenangi 32 balapan dan 112 kali naik podium.
Hanya saja, ia belum pernah menjadi juara dunia. Prestasi terbesar Pedrosa adalah tiga kali menjadi runner up pada tahun 2007, 2010, dan 2012.
Walau begitu, Pedrosa tetap mendapat pengakuan atas karier cemerlengnya di MotoGP. Jelang balapan terakhirnya di MotoGP Valencia, Pedrosa mendapat gelar legenda MotoGP.
"Ini adalah momen yang sangat emosional," ucap Pedrosa usai mendapat status legenda MotoGP, Kamis (15/11/2018) seperti dikutip dari Crash.
"Anda tidak pernah benar-benar mengharapkan momen ini tiba ketika Anda adalah seorang anak kecil yang berjuang mengejar mimpi."
"Sekarang, rasanya sedikit aneh."
"Saya senang karena saya merasakan banyak dukungan dari semua pembalap, penggemar, dan tim. Saya senang sempat bertanding dengan pembalap-pembalap hebat di hidup saya."
"MotoGP sudah memberi saya banyak hal dalam hidup karena saya tumbuh di sini dan saya belajar banyak hal dalam hidup berkat MotoGP."
"Terakhir, saya sangat senang juga bisa memberi sesuatu untuk MotoGP."
Dengan mendapat gelar legenda MotoGP, maka Pedrosa menjadi pembalap ke-29 yang masuk jajaran MotoGP Legends.
Beberapa MotoGP Legends yang masuk antara lain Giacomo Agostini, Mick Doohan, Nicky Hayden, Daijiro Kato, Randy Mamola, Angel Nieto, Kenny Roberts, Kevin Schwantz, sampai Casey Stoner.
Pada akhir balapan di Valencia tadi malam, Pedrosa sendiri menyelesaikan balapan dengan finish di posisi kelima. Pertandingan tersebut juga spesial karena digelar di negaranya, Spanyol.
Untuk menghormati Pedrosa, beberapa penggemar MotoGP membuat trending topic worldwide untuk pembalap bernomor motor 26 tersebut.
Hastag #ThankYouDani sempat menjadi trending topic worldwide nomor satu di Twitter.
Quote:
Quote:
Quote: