Apakah Guns n Roses Terlalu Tua untuk Konser Selama 3 Jam?
Friday, November 9, 2018
Axl Roses mungkin sudah menginjak usia 56 tahun, dan setiap kali ia mengeluarkan lengkingan di sela-sela lagu, saya ikut khawatir. Tapi malam itu (8/11), di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Guns n Roses masih menunjukkan stamina luar biasa di atas panggung.
SUGBK dipadati pecinta musik rock berpakaian dominan hitam sejak sore. Beberapa nyinyiran netijen yang gak riset dulu mengiringi konser ini, karena mereka takut rumput GBK rusak, padahal kan udah diantisipasi. Sedikit gerimis turun membuat saya agak risau, ditambah jalanan Jakarta yang memang gak pernah gak macet, tapi sampai Guns n Roses memainkan lagu pertamanya, hujan hanya turun berupa titik-titik kecil saja. Pawangnya canggih!
antarafoto.com
Guns n Roses membuka dengan lagu It's So Easy, suara penonton bergemuruh menyambut mereka, didominasi oleh generasi bapak-bapak yang sudah lama menjadi pengagum berat mereka. Beberapa mengajak istri dan anaknya, dengan sumringah mengulang masa-masa muda menjadi fanboy, mendengarkan band kesayangannya dari kaset atau radio.
Selanjutnya, seperti tidak memberi jeda, Axl Rose tidak banyak bicara. Sesekali ia menyapa penonton di Jakarta, sesekai ia memperkenalkan rekan-rekan bandnya. Slash pun terus memukau dengan aksi solo giatarnya, membuktikan pada malam itu hubungan ia dan Axl Rose yang buruk hanyalah masa lalu. Selama kurang lebih3 jam, lagu-lagu hits mereka sontak mengundang karaoke massa, seperti Welcome to The Jungle, Rocket Queen, November Rain, Knocking on Heaven's Door, Night Train, dan lain-lain. Gak tanggung-tanggung, mereka membawakan 25 lagu, termasuk 4 lagu yang dijadikan encore yaitu Patience, Dont Cry, Seeker, Paradise City.
ikrib kok - sumber: antara news
Bayangkan, saya yang masih muda belia ini sudah merasa encok, meski memang awalnya terbawa euforia. Tapi Guns N Roses seperti tidak kehabisan energi, nyaris tanpa jeda yang panjang mereka terus bernyanyi. Jadi, kita doakan saja semoga Axl Rose dkk sehat selalu, dan bisa terus menghibur kita semua.
SUGBK dipadati pecinta musik rock berpakaian dominan hitam sejak sore. Beberapa nyinyiran netijen yang gak riset dulu mengiringi konser ini, karena mereka takut rumput GBK rusak, padahal kan udah diantisipasi. Sedikit gerimis turun membuat saya agak risau, ditambah jalanan Jakarta yang memang gak pernah gak macet, tapi sampai Guns n Roses memainkan lagu pertamanya, hujan hanya turun berupa titik-titik kecil saja. Pawangnya canggih!
antarafoto.com
Guns n Roses membuka dengan lagu It's So Easy, suara penonton bergemuruh menyambut mereka, didominasi oleh generasi bapak-bapak yang sudah lama menjadi pengagum berat mereka. Beberapa mengajak istri dan anaknya, dengan sumringah mengulang masa-masa muda menjadi fanboy, mendengarkan band kesayangannya dari kaset atau radio.
Selanjutnya, seperti tidak memberi jeda, Axl Rose tidak banyak bicara. Sesekali ia menyapa penonton di Jakarta, sesekai ia memperkenalkan rekan-rekan bandnya. Slash pun terus memukau dengan aksi solo giatarnya, membuktikan pada malam itu hubungan ia dan Axl Rose yang buruk hanyalah masa lalu. Selama kurang lebih3 jam, lagu-lagu hits mereka sontak mengundang karaoke massa, seperti Welcome to The Jungle, Rocket Queen, November Rain, Knocking on Heaven's Door, Night Train, dan lain-lain. Gak tanggung-tanggung, mereka membawakan 25 lagu, termasuk 4 lagu yang dijadikan encore yaitu Patience, Dont Cry, Seeker, Paradise City.
ikrib kok - sumber: antara news
Bayangkan, saya yang masih muda belia ini sudah merasa encok, meski memang awalnya terbawa euforia. Tapi Guns N Roses seperti tidak kehabisan energi, nyaris tanpa jeda yang panjang mereka terus bernyanyi. Jadi, kita doakan saja semoga Axl Rose dkk sehat selalu, dan bisa terus menghibur kita semua.