Tumbang Di Sungapura Garuda Seniorpun Hancur !! Bima Sakti Hilang Kesaktiannya...
Friday, November 9, 2018
Garuda Hancur !! Punggawa timnas Indonesia akhirnya harus mengakui keunggulan dari Singapura. Bermain dengan membosankan dan taktik yang bisa diredam oleh punggawa Singapura membuat Bima Sakti tak sesakti namanya.
Bintang besar Lilipaly dan Beto pun tak bisa berbuat banyak, bahkan permainan emosi cenderung terlihat. Entah dimana permainan Indonesia yang diasuh Luis Milla tersebut kini seakan tak berdaya, ketika tampuk kepelatihan sudah berganti. Nampaknya PSSI harus menanggung kesalahan fatal ketika memberikan Bima Sakti kesempatan, tentu saja Bima belom terasah untuk melatih tim manapun setidaknya bila ingin pelatih lokal mengapa tak menggunakan jasa pelatih yang sudah banyak makan asam garam. Seperti Djajang, Nil Maizar, Widodo dan yang lainnya.
Skill Bima sakti dalam meracik permainan pada tim yang diasuhnya memang terasa belum saatnya, hal ini pernah dilakukan ketika timnas U 19 menghadapi Jepang yang sukses dicukur 4-1, walau akhirnya kembali dicukur 2-0 ketika ditangani Indra Syafri namun progress permainan memang terlihat berbeda.
Sedangkan untuk timnas senior, walau di backup oleh si kurus Kurniawan yang bersama-sama pernah merasakan sepakbola ala Italia nampaknya belum terlihat skema permainan apa yang ingin di buat. Ketika skema tak berjalan pelatih seperti panik tak bisa keluar dari taktik pelatih lawan, sebenarnya ini semua hanya bisa di atasi dengan jam terbang yang tinggi.
Tapi seperti biasa PSSI sudah tuli, kritik dari para fans hanya dianggap angin lalu. Yang penting pundi-pundi uang dari pemasukan tiket terus masuk kantong para pengurus, tetap saja ada yang menonton ketika timnas bertanding. Nampaknya Bima Sakti bisa lebih pudar karirnya sebagai pelatih bila terus kalah di ajang AFF 2018 kali ini.
Sungguh berat nasibmu om Bima, seharusnya tunggulah hingga usia kepelatihanmu matang barulah menukangi timnas. Bahkan terlihat jelas permainan yang dilandasi emosi berujung kartu merah pada Putu Gede, inikah timnas senior kita yang dahulu bisa membungkam Korea Selatan kini sukses digebuk Singapura yang bermain dengan taktik pressing tinggi.
Terbukti !! Singapura bukanlah tim kacangan seperti di masa lalu. Bahkan Filiphina pun berbenah, Kamboja pun mulai menakutkan lalu di mana timnas Indonesia berada ? Hanya menjadi penggembira karena sosok pelatihnya yang kurang jam terbang, dan tak bisa memberikan taktik jitu ketika di lapangan.
Beberapa kali lini belakang mudah di tembus, bahkan bingung untuk membongkar pertahanan lawan. Sungguh bila ini terus dibiarkan maka sudah pasti timnas hanya menjadi badut dalam pentas sepakbola ASEAN.
Seruupuutt dolo ah...
:coffee:
c4punk@2018
https://bola.kompas.com/read/2018/11...dari-singapura