7 Tradisi Kelulusan Paling Aneh, Universitas di Amerika
Bangku kuliah, masa dimana mengenyam pendidikan yang paling menyakitkan, meninggalkan masa SMA yang menyenangkan, kemudian bertemu masa menjadi mahasiswa yang penuh beban. Jika saat masih SMA bersekolah rasanya hanya seperti sebuah rutinitas saja, di saat kuliah tidak lagi sebuah rutinitas, melainkan sebuah beban tanggung jawab, karena kalau kuliah tidak masuk pun tak masalah, tapi tanggung sendiri nanti akibatnya. Tahap yang paling berat dalam dunia perkuliahan adalah tahap menuju skripsi, dimana dari awal persiapan sampai selesai harus menemui banyak halangan, entah dosen pembibing galak, dosen sering keluar kota atau sibuk, banyak revisi, dsb, tapi setelah itu, kelulusan atau wisuda menjadi momen mengharukan. Tradisi kelulusan universita di Indonesia sepertinya tidak ada yang begitu menarik, beda dengan universitas di Amerika yang punya tradisi kelulusan unik, antara lainnya....
Bangku kuliah, masa dimana mengenyam pendidikan yang paling menyakitkan, meninggalkan masa SMA yang menyenangkan, kemudian bertemu masa menjadi mahasiswa yang penuh beban. Jika saat masih SMA bersekolah rasanya hanya seperti sebuah rutinitas saja, di saat kuliah tidak lagi sebuah rutinitas, melainkan sebuah beban tanggung jawab, karena kalau kuliah tidak masuk pun tak masalah, tapi tanggung sendiri nanti akibatnya. Tahap yang paling berat dalam dunia perkuliahan adalah tahap menuju skripsi, dimana dari awal persiapan sampai selesai harus menemui banyak halangan, entah dosen pembibing galak, dosen sering keluar kota atau sibuk, banyak revisi, dsb, tapi setelah itu, kelulusan atau wisuda menjadi momen mengharukan. Tradisi kelulusan universita di Indonesia sepertinya tidak ada yang begitu menarik, beda dengan universitas di Amerika yang punya tradisi kelulusan unik, antara lainnya.
The Diploma Circle, Smith College

Umumnya dalam acara kelulusan atau wisuda, di lakukan dalam ruangan, para mahasiswa duduk di tempat yang di sediakan, kemudian di panggil satu-satu menuju ke atas panggung. Tapi beda dengan kelulusan Diploma di Smith College, di sana ada tradisi bernama The Diploma Circle, tradisi ini cukup unik, karena saat kelulusan, para mahasiswa berkumpul di halaman kampus, kemudian membuat lingkaran, dan nantinya sertifikat kelulusan setiap mahasiswa di estafet mengelilingi lingkaran mahasiswa, hingga bertemu pemiliknya.
Wooden Hoops Race, Wellesley College
Tradisi kelulusan sebelumnya masih masuk akal, hanya caranya saja yang berbeda, tapi tradisi kelulusan di Wellesley College ini lebih gila, setelah melakukan ceremony sedemikian rupa, para mahasiswa berkumpul di Tupelo Street, yang kemudian melakukan balapan Holla-Hoops menuruni jalan itu, lengkap masih menggunakan toga, dan bagi siapa yang bisa memangkan balapan ini, di percaya jalan karirnya akan lancar, kemudia bisa juga di ceburkan ke Danau Waban.
Lucky Toe, Yale University
Yale University memiliki tradisi kelulusan bernama Lucky Toe. Saat tour kampus, tour guide selalu menjelaskan tradisi Lucky Toe ini di lakukan para mahasiswa yang telah lulus dengan memegang ujung kaki patung perunggu Presiden Yale, Theodore Dwight Woolsey, yang bertujuan untuk keberuntungan setelah kelulusan. Tapi itu sebenarnya bukan fakta sesungguhnya, tradisi yang benar adalah setelah kelulusan, para mahasiswa mengencingi ujung kaki patung perunggu Presiden Yale, Theodore Dwight Woolsey.
Throwing Watch, William College
Ini tradisi kelulusan yang mengajarkan merusak barang, tradisi kelulusan di William College yaitu dengan melempar jam tangan dari atas Thompson Capel, tujuannya masih sama untuk keberuntungan, juga merayakan berlalunya waktu masa-masa universitas.
3D Cape Graduation, Notre Dame University
Tradisi kelulusan dari Notre Dame University terlihat paling kreatif, tapi ini tidak di lakukan oleh semua mahasiswa Notre Dame University, melainkan hanya untuk mahasiswa jurusan Arsitek, dimana para mahasiswa Arsitek Notre Dame University membuat topi tiga dimensi yang di pakai saat acara wisuda, dan objek tiga dimensinya berupa bangunan, seperti jurusan mereka Arsitek.
Burning Scrubs, Liberty University
Tradisi Burning Scrubs ini hanya di lakukan oleh mahasiswa keperawatan, dimana saat mereka lulus, para mahasiswa ini berkumpul di Dean Deanna Britt's House, kemudian membuat api unggun, setelah itu mulai membakar Scrubs mereka, Scrubs itu apa? Scrubs adalah sebutan untuk pakaian/seragam para petugas medis.
Class Goat tittle, West Point
Kali ini tradisinya bukan dari sebuah universitas, melainkan dari akademi militer West Point, dimana di sana ada yang namanya tradisi Class Goat tittle, tradisi ini dengan memberikan julukan Class Goat kepada Kadet dengan nilai terendah, di umumkan langsung di depan semua orang, biasanya langsung mendapat tepuk tangan meriah, kadet ini juga mendapat uang koin dari teman-temannya, dan juga masuk di The Wall Street Journal. Tradisi ini malah mempermalukan siswa yang paling bodoh.
Kalau Universitas di Indonesia apa ada tradisi kelulusan aneh seperti ini? Ane sendiri belum pernah dengar. Bagi yang tahu bisa sharing di mari, apalagi jika menjadi yang merasakan tradisi itu.
Terima kasih sudah berkunjung di thread ane
Jika berkenan bisa bantu untuk UpVote (Panah ke atas), Share, dan Rate