Benarkah UFO Sudah ada Sejak Jaman Nenek Moyang? Ini Buktinya!!!

UFO diduga sudah ada sejak ribuan tahun lalu atau bisa saja mereka sudah ada sebelum manusia muncul di Bumi, penampakan UFO makin banyak dilaporkan sejak akhir perang dunia kedua. Atau lebih tepatnya setelah insiden UFO Roswell yang paling fenomenal pada tahun 1940. Semenjak peristiwa itu, banyak masyarakat yang mengaku melihat piring terbang misterius di angkasa, fenomena aneh ini telah tercatat dalam sejarah.

Selain penampakan UFO dari tahun 1900 an hingga sekarang, ternyata cerita tentang penampakan UFO telah ada ribuan tahun lalu, berikut ini 7 bukti penampakan UFO yang telah muncul di masa lalu.

5 Penampakan tembikar terbang bercahaya (150 Masehi)


Referensi pihak ketiga
Meskipun cerita ini diragukan karena hanya ada satu saksi, saudara dari Paus Pius I dikatakan telah melihat sebuah UFO sekitar tahun 150 Masehi di Via Campana, Italia.

Penampakan terjadi di tengah sore, yang menurut saksi adalah hari yang terang dan cerah. Entah dari mana, sebuah objek, yang digambarkan oleh saudara laki-laki Paus Pius I seperti "sebuah tembikar" dan pada bagian atas terdapat beberapa warna yang mengeluarkan "sinar api."

Benda itu mendarat di tanah, menyebabkan awan debu muncul disekitar objek. Ketika awan debu hilang, ada "seorang gadis berpakaian putih" terlihat di dekat objek.

Peneliti mengklasifikasikan cerita ini sebagai kemunculan "alien malaikat" karena dalam setiap cerita yang sama dijelaskan penampakan alien atau makhluk asing berwarna putih.

4 Panampakan UFO di depan pasukan Romawi (74 Sebelum Masehi)


Referensi pihak ketiga
Ketika tentara Romawi pergi untuk bertempur dengan tentara Raja Mithridates VI di semnanjung Turki, kedua belah pihak menyaksikan sesuatu yang benar-benar luar biasa.

Laporan menyatakan bahwa pada tahun 74 SM, dicatat oleh sejarawan Plutarch. Plutarch menyatakan bahwa meskipun cuaca sangat baik dan tidak berawan, tiba-tiba terdengar ledakan sangat keras, dan kilat menyebar di langit. Dia kemudian menulis bahwa "benda besar yang seperti api jatuh di antara dua tentara."

Selanjutnya, Plutarch dalam laporannya memberikan penjelasan yang solid dan detail tentang objek itu. Dia menyatakan benda itu memiliki bentuk toples anggur dan berwarna perak cair.

Benda itu mendarat di antara dua kubu tentara, menghentikan pertempuran mereka. Masing-masing pihak terpesona dan takut dengan pesawat misterius di depan mereka, mulai mundur, dan konflik berhenti sementara.

3 Penampakan tiga rembulan (122 Sebelum Masehi)


Referensi pihak ketiga
Di atas langit Ariminium, Italia, sekitar tahun 122 SM, ada laporan tentang penampakan "tiga bulan" yang muncul di langit secara bersamaan. Selain itu, benda-benda ini terlihat pada siang hari dan juga malam hari.

Dalam Buku kedua dari Natural History, orang yang menyaksikan sekaligus melaporkan peristiwa tersebut adalah Pliny, ia menyatakan, "Tiga bulan telah muncul sekaligus di konsulat Gnaeus Domitius dan Gaius Fannius." Tulisan lain dari tiga bulan muncul di Buku pertama Roman History, yang mengatakan, "Di Ariminium cahaya terang seperti siang hari menyala di malam hari," dan bahwa "tiga bulan menjadi terlihat" di banyak bagian negara.

Beberapa sejarawan telah menyatakan bahwa penampakan ini adalah fenomena atmosfer. Masih belum ada bukti lain yang bisa menguatkan bahwa itu adalah kemunculan UFO dilangit Itali pada saat itu.

2 Penampakan pada perang Punic kedua (218-201 Sebelum Masehi)


Referensi pihak ketiga
Ada banyak penampakan fenomena udara aneh selama Perang Punic Kedua antara tahun 218 dan 201 SM. Laporan tentang penampakan ini ditulis oleh Annles Maximi dari Roma.

Pada 218 SM, ada laporan tentang kapal yang berkilauan di langit yang keluar dari awan. Dua tahun kemudian pada 216 SM datang penampakan serupa "perisai bundar berkilau" yang melintas di udara. Setiap deskripsi yang diberikan dari dua penampakan ini dapat dengan mudah dibayangkan sebagai UFO umum yang dijelaskan di era modern.

Banyak penampakan seperti itu terjadi selama masa perang, baik perang zaman dulu hingga perang zaman modern. Banyak peneliti percaya kekacauan yang diciptakan dalam konflik bertindak faktor untuk peningkatan aktivitas UFO. Penampakan ini juga cukup sering dilihat oleh banyak saksi.

1 Obor dilangit (343 Sebelum Masehi)


Referensi pihak ketiga
Inilah bukti tertua penampakan UFO di masa lalu, menurut tulisan Diodorus Siculus Timoleon, ketika dia melakukan perjalanan dari Korintus ke Sisilia sekitar 343 SM, Timoleon melaporkan bahwa ia dipandu oleh beberapa lampu terang dalam perjalanannya.

Meskipun ia mengira itu sebagai tanda bantuan dari surga, ketika dilihat dari perspektif modern, itu bisa dianggap sebagai penampakan UFO. Menurut teks, "Sepanjang malam ia didahului oleh obor yang menyala di langit hingga saat ketika skuadron menghilang di pelabuhan di Italia."

Yang menarik, Timoleon juga mengklaim bahwa semenjak saat itu ia sering memberikan ramalan yang tepat tentang ketenaran dan kemuliaan orang lain, ia dapat mengetahui masa depan dari memhami interaksi planet dan bintang di luar angkasa. Beberapa orang mengklaim bahwa Timoleon dapat berinteraksi melalui telepati dengan alien.

Banyak sejarawan mengklaim bahwa penampakan itu tidak lebih dari komet atau bahkan hujan meteor. Namun, tidak ada kejadian seperti itu dalam catatan sejarah waktu itu, dan lebih jauh lagi, lampu-lampu itu terlihat terus-menerus dan tetap berjalan satu arah hingga menghilang di pantai, tidak mungkin sebuah meteor atau komet berperilaku seperti ini bukan.

Sumber :

Ufoholic.com (25/06/18)

Livescience.com (27/04/17)

Yourminds.org (19/02/14)

Express.co.uk (04/10/15)

Ancient-code.com (30/11/16)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel