"di Indonesia, Islam (Muslim) itu bukan mayoritas, tapi kumpulan minoritas." 

xaliber2012-05-07T11:32:31.000Z

"di Indonesia, Islam (Muslim) itu bukan mayoritas, tapi kumpulan minoritas." ?

latest #29

xaliber2012-05-07T11:33:31.000Z

karena yang menjalankan kepercayaan/agama lokal sebenarnya jauh lebih banyak daripada Muslim. cuma, mereka terpaksa ...

xaliber2012-05-07T11:34:38.000Z

... mengambil "identitas" Islam karena pada masa OrBa (sampai sekarang), agama mereka tidak diakui oleh negara (yg diakui cuma 6 agama)

xaliber2012-05-07T11:35:47.000Z

mungkin sekilas kepikir, "buat apa beragama kalo cuma di KTP?" masalahnya, meskipun UU memperbolehkan pengosongan kolom agama ...

xaliber2012-05-07T11:36:33.000Z

... (untuk agama2 yang tidak diakui negara) pada prakteknya buat mengosongkan kolom itu atau mengisi dgn agama lokal biasanya dipersulit

xaliber2012-05-07T11:37:27.000Z

jangankan KTP. utk terlibat di berbagai urusan administratif (yg melibatkan "birokrasi"), kolom agama masih sangat rentan atas penerimaan pe

xaliber2012-05-07T11:38:10.000Z

*perbedaan. jadi utk alasan praktis, mengisinya dengan identitas "Islam" adalah jalan terbaik ?

xaliber2012-05-07T11:38:38.000Z

masalah serupa juga sempat terjadi dengan Yudaisme (Yahudi) di Indonesia, yg memilih utk mengisi dengan Buddha

xaliber2012-05-07T11:39:30.000Z

*ralat: "buat apa beragama Islam kalo cuma di KTP?". kalo bisa, barangkali sebenarnya mereka jg memilih mengisi dgn agama sendiri

xaliber2012-05-07T11:41:12.000Z

maka Muslim yang katanya "mayoritas" di Indonesia itu sebenarnya cuma kumpulan minoritas. minoritas "Muslim Sunda Wiwitan", ...

xaliber2012-05-07T11:42:14.000Z

minoritas "Muslim Budi Dharma", minoritas "Muslim Sumarah", dsb2. di statistik kesannya jadi mayoritas krn berkumpul dgn label "Islam" ?

xaliber2012-05-07T11:45:22.000Z

mungkin cukup gak beralasan utk membanggakan status "mayoritas Islam", status yang cm unggul karena statistik ?

Yusuf Yustar2012-05-07T12:21:59.000Z

mereka gk benar2 baru mulai islam jaman orba, kubilang sih. kalo kita bisa itung nominal Islam Islam

void2012-05-07T12:24:24.000Z

bukannya yang begitu itu gara2 campuran budaya di dalam agama ya? ?

void2012-05-07T12:25:04.000Z

kayak di keraton jogja, ritual2 & kepercayaan lama masih dijalanin ?

Yusuf Yustar2012-05-07T12:27:42.000Z

religion is a continuum and fluid thing to begin with. Pretty easy to go with interpretation fluider then OP as long the cosmo-theology...

Yusuf Yustar2012-05-07T12:28:16.000Z

.... is recognizably derived from some tradition or another

xaliber2012-05-07T12:28:26.000Z

" kalo kita bisa itung nominal Islam Islam" < maksud? ?

Yusuf Yustar2012-05-07T12:29:02.000Z

try kejawen

xaliber2012-05-07T12:29:08.000Z

WCUmum: justru agama dan budaya itu inter-change-able; agama tak akan ada tanpa budaya ?

Yusuf Yustar2012-05-07T12:29:27.000Z

oh and one more thing : the social and poplitical identification

xaliber2012-05-07T12:29:40.000Z

Lolwut: agak bingung maksudnya nominal Islam2 ?

xaliber2012-05-07T12:31:45.000Z

sebetulnya perkara di sini adalah mereduksi "Kejawen" dan kepercayaan lokal lain jadi sekedar "budaya"

xaliber2012-05-07T12:32:29.000Z

sementara aslinya agama2 lokal itu punya seperangkat ritus dan sakralitas tertentu yang gak bisa direduksi jadi sekedar budaya

xaliber2012-05-07T12:33:04.000Z

eh ini maksudnya "budaya" seperti dlm artian kebanyakan orang ? sesuatu yang tdak punya sakralitas

Yusuf Yustar2012-05-07T12:33:13.000Z

nominal Islam = masih islam

Yusuf Yustar2012-05-07T12:34:10.000Z

semua cosmology apapun bisa direduksi jadi budaya. yang penting unsur teologi dan identitas

xaliber2012-05-07T12:35:12.000Z

kalo ke definisi culture yang betul, jelas, religion is a cultural pattern.

Yusuf Yustar2012-05-07T12:36:00.000Z

well it's fluid thing to behin with.

??????2012-05-07T14:07:22.000Z

wah, statement di atas cocok banget dg kenyataan.

https://www.plurk.com/m/p/gbmw95

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel