#IniIndonesiaku, BELAJAR HIDUP DARI SI KEMBAR LENA DAN LENI
Wednesday, August 22, 2018
Bicara mengenai hidup setiap individu pasti memiliki sebuah pencapaian tujuan dalam kehidupannya. Akan tetapi untuk meraihnya membutuhkan waktu dan proses yang sangat panjang, mulai dari pengorbanan waktu, masa muda, kesenangan sampai rasa letih yang selalu datang menghampiri. Banyak anak bangsa di Indonesia memiliki cita-cita yang selalu terbayang di kepala, walaupun di sisi ekonomi keluarga tidak terlalu memadai. Lena dan leni sosok kembar tangguh yang memiliki semangat untuk dapat meneruskan jenjang pendidikan SMA dan sekarang mewakili Indonesia dalam olahraga sepak takraw pada Asian Games 2018 yang di selenggarakan di negara tercinta yaitu Indonesia. Yuk kita mengenal lebih jauh sang kembar Lena dan Leni dalam melawan arusnya kehidupan sampai mereka mampu mewakili sebagai atlet Indonesia.
Spoiler for About Lena dan Leni:
Quote:
Si kembar Lena dan Leni lahir pada 7 juni 1989 di Indramayu, Jawa Barat. Mereka berasa dari keluarga yang terbilang memiliki ekonomi kebawah alias pas-pasan. Ayah mereka adalah seorang buruh tani. Sementara sang mamah seorang ibu rumah tangga. Pada awalnya, lena dan leni mengaku bahwa mereka gak mengetahui tentang permainan takraw. Mereka memiliki alasan berkenalan dengan dunia sepak takraw yaitu agar dua saudara kembar ini bisa sekolah. Si kembar menyatakan bahwa mereka ingin sekolah sampai SMA dan dengan ikut menjadi atlet sepak takraw bisa dapat sekolah dengan gratis,nah dari situlah si kembar mulai mengenal olahraga sepak takraw. Walaupun si kembar dapat bersekolah tanpa biaya. Namun biaya yang ditanggung hanya iuran bulanan. Sisanya seperti peralatan untuk sekolah dan latihan, mereka harus memilikinya masing-masing.
Untuk mendapatkan uang demi memiliki perelengkapan tempurnya, si kembar lena dan leni bekerja serabutan. Mulai dari buruh cuci di tetangganya hingga menjadi seorang pemulung gan. Mereka pun menggunakan perelengkapan yang bisa dibilang gak bagus-bagus banget alias udah rongsokan. Kalian mau tau lagi? Mereka mendapatkan sepatu pakai untuk latihan dan sekolahpun dengan mencarinya di sungai loh. Pada tahun 2014 si kembar mampu untuk memberangkatkan haji kedua orang tuanya. Luar biasa memang perjuangan si kembar!!
Quote:
Mereka pertama kali mempelajari takraw pada tahun 2006. Beberapa kejuaraan mereka ikut mulai dari kejuaraan antarpelajar,antardaerah, hingga pekan olahraga daerah. Hingga pada tahun 2007, lena dan leni mengikuti seleksi nasional dan secara resmi menyandanng status atlet nasional di tahun yang sama dan wajib mengikuti pelatnas. Banyak prestasi yang sudah diraih dari si kembar untuk Indonesia. Dari medali perungguAsian Games2014 diIncheon, hingga medali emas diKings's Cup(turnamen paling bergengsi sepak takraw) pada 2016.
Tahun ini, si kembar akan mewakili Indonesia pada sepak takraw di ajangAsian Games2018. Walaupun mampu menaklukkan malaysia, sayangnya sepak takraw putri tetap gagal sumbang medali di Asian Games 2018. Tapi tak apalah yang penting udah usaha, ya gak gansis? tetep semangat terus kembar.
Quote:
PRESTASI: 1. 1 MEDALI PERUNGGU DI ASEAN GAMES 2014 INCEHON 2. 1 MEDALI EMAS KING'S CUP WORLD CHAMPIONSHIP THAILAND 2016 3. 3 MEDALI EMAS PON JAWA BARAT 2016 4.1 MEDALI PERAK SEA GAMES MALAYSIA 2017
Yuk gansis mulai dari sekarang manfaatkan waktu kalian sebaik mungkin dan lagi apabila kalian memiliki ekonomi yang memadai. Jadikan cerita dari si kembar menjadi penyemangat kalian untuk terus mengejar apa yang di inginkan tanpa pantang menyerah dan meraih pendidikan setinggi mungkin. Kita yakin anak bangsa Indonesia mampu untuk memperlihatkan lebih luas lagi potensi yang dimiliki. Kita yakin kita bisa #akubanggajadianakindnoesia #Iniindonesiaku
SOURCE:
Ilus By.Google ,
Video by Youtube,
Info fact by videoYoutube, grid.id,tempo.co,bola.com, kompas.com,viva.co.id,