
:iloveindonesia :iloveindonesia :iloveindonesia :iloveindonesia
Tingal Hitungan Jari Asian Game akan segera di gelar. setiap negara yang mengikuti asian game pun mulai menyemarakan dan meramaikan pergelaran Asian Game ini, tak terkecuali bagi indonesia yang menjadi tuan rumah dalam Asian Game 2018 ini, dari mulai lagu Asian Game, renovasi tempat berlangsungnya Asian Game, dan jalan-jalan yang sekarang ini sudah di ubah banyak waran untuk menyemarakan asian game. dan terlebih dari itu semua persiapan para atlet ini pun tak kalah penting bahkan sangat penting karna lewat mereka lah nama Indonesia akan harum di kalangan bangsa lain.
Dari cabang sepak bola, renang, bulu tangkis, voli dan masih banyak lainya, para atlet kita pun sudah jauh-jauh hari memperdiapkan diri untuk menghadapi asian game ini, namun tak hanya persiapan saja yang penting untuk menghadapi Asian Game ini namun semangat, kerja keras, kekompakan, dan jiwa pantang menyerah harus mereka miliki dan mungkin itulah yang membuat mereka menjadi atlet kebangaan Indonesia,
Walaupu kita hanya sebagai rakyat biasa yang bisa menonton mereka dan hanya memberikan semangat,tapi kita bisa kok menjadi pejuang sama seperti mereka dan tidak musti harus menjadi atlet untuk itu, yaitu dengan meniru semagat yang mereka berikan di setiap pertandingan yang mereka hadapi, mau tau apa aja yang bisa kita contoh dari perjuangan mereka simak gannn.
Quote:
1. DISIPLIN Seperti kata Susi Susanti: "Disiplin dan konsentrasi adalah kunci dari sukses."
Itulah yang menjadi kemenanganya dalam cabang orah raga bulu tangkis dan meraih medali emas tunggal putri bulutangkis di Olimpiade Barcelona 1992. . Seluruh rakyat Indonesia pun banga dan bersama dengan kemenanganya membuat bansa ini menagis bahagia bersama.
Namun disiplin bukan hanya untuk para atlet saja setiap orang pasti harus punya rasa disiplin dari hal kecil sampai hal besar, dari yang sederhana sampai yang luar biasa. karna untuk mendapat dan mewujudkan apa yang kita inginkan disiplin itu penting, seperti para atlet bulu tangkis, renang, voli, bola displin merupakan hal yang utama dalam meraih kesuksesan mereka gapai.
Karna disiplin yang di lakukan secara konsisten akan membentuk suatu kebiasaan, dan kebiasaan yang baik akan membuahkan hasil yang ingin dicapai.
Disiplin dalam hal pekerjaan, waktu, dan disiplin akan apa yang kita tentunkan dan ingin lakukan akan membentuk kita jauh menjadi lebih baik walaupun pada awalnya akan terasa sangat sulit dan susah namun itu semua akan berbuah manis pada waktunya
Quote:
2. PERCAYA DIRI Quote:

Bambang Pamungkas: "Motivator terbaik dalam hidup ini adalah diri sendiri."
Dalam menghadapi lawan dalam sebuah pertandingan atau perlombaan rasa percaya diri sangat lah di perlukan, karna dengan kepercayaan diri kita bisa menghadapi lawan dengan baik dan terlebih dari itu kita bisa menghadapi diri kita dengan baik.
Namun itu semua juga harus di imbangi dengan kerja keras dalam latihan sehing kita siap dalam menghadapi lawan.
Sikap percaya pada kemampuan diri dan tidak silau dengan kelebihan lawan ditunjukkan tunggal putri pertama Indonesia, Fitriani ketika menghadapi tunggal putri China ranking 8 dunia, Chen Yufei di laga terakhir penyisihan Grup Z. Tanpa kepercayaan diri yang kuat, mustahil bagi Fitriani yang dalam empat kali pertemuan hanya menang sekali, bisa mengalahkan Chen Yufei.
Dikutip dari @badminton.ina, meski kalah 16-21 di game pertama, Fitriani berbalik menang 21-12, 21-15 di game kedua dan ketiga. Kemenangan Fitriani ini membuat tim putri Indonesia jadi percaya diri menghadapi tim putri China yang berstatus juara bertahan.
Indonesia akhirnya menang 3-2 dan lolos ke perempat final. Fitriani menang karena percaya diri dan mau bekerja keras untuk menang. Kalaupun percaya diri dan kerja keras tidak selalu berujung pada kemenangan, tetapi hasilnya akan tetap membanggakan.
Quote:
3. PANTANG MENYERAH Tidak ada yang tidak mungkin untuk diraih selama ada kemauan kuat dan pantang menyerah. Karna kita tidak akan tau apa yang akan terjadi di menit-menit terakhir dalam sebuah pertandingan.
Seperti yang dilakukan oleh Firman Abdul Kholik ketika menghadapi tunggal putra Korsel Lee Dong Keon di pertandingan kelima semifinal tim putra.
Seperti dikutip dari
www.idntimes.com ,Harapan Indonesia untuk lolos ke final dan mempertahankan gelar nyaris sirna ketika Lee unggul 20-14 di game ketiga. Sebelumnya, Firman menang 22-20 di game pertama dan kalah 11-21 di game kedua. Tertinggal enam poin dan lawan hanya butuh satu poin untuk menang, rasanya tidak tidak mungkin dikejar. Namun, Firman belum mau menyerah. Firman ternyata bisa mendapatkan 6 poin beruntun dan menyamakan skor 20-20, lantas menang 22-20. Tim putra Indonesia pun lolos ke final. Andai Firman menyerah di angka 14-20 itu, Indonesia akan pulang tanpa piala.
Pantang menyerah tidak harus di tunjukan oleh para atlet tapi setiap diri manusia haruslah mempunyai semangat pantang menyerah, dan semangat ini lah yang harus kita contoh dan harus kita lakukan dalam menjalani kehidupan ini yang terbilang sangat sulit. sesulit apapun jalan yang kita tempuh sekejam apapun kehidupan yang kita lalui dengan semangat pantang menyerah kita bisa melaluinya dengan baik kedepanya.
Quote:
4. KERJA KERAS Kerja keras dan kerja keras itulah hal yang paling penting dalam mengapai kesuksesan, karena tidak ada kesuksesan yang tercipta tanpa adanya kerja keras. Berlatih dan terus berlatih iitulah kerja keras para atlet dalam mengapai kemenagan mereka.
Siapa yang mau mendapat kesuksesan pastilah harus bekerja keras, karena tidak ada yang gratis di dunia ini, ingin menjadi penulis maka berlatih lah menulis sampai jari tanganmu menjadi keriting, ingin menjadi Aktor/Aktris maka latih lah akting kalian, ingin menjadi pengusaha maka tuntulat pendidikan dan belajarlah menjadi pengusaha. karena di seriap kerja keras pasti akan hasil yang bisa kita nikmati.
Quote:

Chris John: "Jika belum-belum yang dipikirkan adalah uang, maka ketika uang itu belum muncul, seseorang tidak akan bisa bekerja keras."
Seperti para atlet yang selalu bekerja keras bahka di saaat mereka masih kecil, kita juga harus bekerja keras untuk mendapat apa yang kita inginkan apa yang kita cita-citakan.
Quote:
5.KONSISTEN MENAMPIKAN YANG TERBAIK Memberikan penampilan yang terbaik di setiap pertandingan memanglah suatu keharusan bagi seorang atlet, namun konsisten menampilkan yang terbaik di setiap pertandingan tidaklah mudah bahkan bagi atlet yang terhebat sekalipun.
Konsisten dalam menampilkan yang terbaik pun di tunjukan oleh Jonatan Christie sebagai tunggal pertama Indonesia, ia menang dalam enam pertandingan. Dia bahkan berhasil menang atas pemain-pemain yang ranking BWF-nya lebih tinggi.
Jonatan Christie mengalahkan tunggal putra terbaik di India, Srikanth Kidambi di fase grup, Kenta Nishimoto (Jepang) di perempat final, Son Wan-ho (Korsel) di semifinal. Lalu di final (11/2) mengalahkan tunggal China, Shi Yuqi yang di pekan sebelumnya jadi juara India Open 2018.
Sikap konsisten tidak hanya harus di miliki oleh para atlet namun kita sebagai pelajar, mahasiswa, dan para karyawan juga harus konsisten menanpilkan yang terbaik dari yang terbaik.
Quote:
6. SELALU BERSYUKUR Quote:

Atlet lari gawang putri Lampung, Sugiarti melakukan sujud syukur usai memenangi babak final nomor lari gawang putri 400 meter PON Remaja I/2014 di Lapangan Atletik Unesa, Surabaya, Jatim.
Selalu bersyukur adalah hal yang tak boleh di lupakan terlepas dari apapun agamu dan apapun negara mu. Saat kita telah meraih apa yang kita inginkan haruslah kita mengucapkan kata syukur. Bahkan saat kita tidak menag sekalipun kita harus bersyukur atas prestasi yang telah kita miliki.
Quote:
7. MENJADI YANG TERBAIK TIDAK TERBATAS PADA USIA, JABATAN, DAN UANG.
Tidak ada yang terlambat selama kita mau berusahaan. selama masih ada semangat di hati kita untuk meraih mimpi dan cita-cita kita pun bisa melewati batasan-batasan yang kita angap bisa menghentikan langkah kita, seperti tak punya uang untuk berlatih dan masuk klup yang kita inginkan, seperti kata pepatah saat ada kemauan di situ ada jalan.
Hal ini juga di tunjukan oleh para atlet indonesia yang sebagian besar bukan berasal dari kalangan mampu.
Mochamad Supriadi pemain Timnas U19 Yang berhasil mencetak gol saat melawan Tim Thailan, Mochamad Supriadi adalah anak seorang tukang bangunan dan ibunya hanya penjual es keliling, keinginan Supriadi sepat di tentang oleh kedua orang tuanya karena tak bisa membiayai anaknya untuk bermain sepak bola.
Namun dengan tekat yang kuat akhirnya kedua orangtuanya pun membolehkan Supriyadi bermain bola dan memberikan sepatu bola seharga 30 ribu untuk di bawanya kejakarta dan berhasil masuk kedalam tTimnas U19 dan akhirnya menang dalam AFF 2018.
Kisah Supriyadi memberitahu kita selama masih ada semangat dan kerja keras, kita pasti bisa mencapai apa yang kita inginkan, terlepas dari berapa umur kita, sempurna atau tidaknya fisik kita, dari kalangan miskin ataupun kaya kita.
Demikian yang bisa saya sampaikan semoga postingan ini bisa menambah motivasi para agan dan agan wati, serta bisa memberikan hal yang positif.
:iloveindonesia :iloveindonesia :iloveindonesia :iloveindonesia
:toast :toast :toast :toast