4 Artis Ini Bakal Cocok Main di Film Jenderal Ahmad Yani
Monday, October 1, 2018
MATA INDONESIA, JAKARTA – Kisah perwira militer yang gugur dalam tragedi pada tanggal 30 September 1965 atau 1 Oktober 1965 memang layak untuk diikuti generasi muda sekarang. Sayangnya, banyak produser yang belum mengangkat kembali cerita untuk mengenang para pahlawan revolusi, khususnya Jenderal Anumerta Ahmad Yani.
Mengapa Ahmad Yani? Jenderal asal Purworejo, Jawa Tengah tersebut dinilai cocok diangkat kisahnya lantaran karir pendidikan kepemimpinannya sebagai Panglima Angkatan Darat, yang layak jadi panutan anak muda Indonesia.
Jika ada film 'Jenderal Ahmad Yani', MataIndonesia.id merekomendasi beberapa aktor dan aktris yang cocok dan beruntung untuk memerankan pahlawan revolusi tersebut. Mereka adalah,
1. Nazril Irham
Spoiler for Nazril Irham:
Nazril Irham atau lebih populer dengan panggilan Ariel atau Ariel merupakan vokali grup musik Noah. Pria kelahiran di Pangkalan Brandan, 16 September 1981 ini dinilai cocok memerankan Jenderal Ahmad Yani.
Karena selain sukses di dunia musik, Ariel juga membintangi sejumlah iklan seperti Sunsilk, Lux, Vaseline Men, Yamaha, XL, Maxtron, KakaoTalk, Vitamin Water, Sophie Paris dan TransVision. Ariel juga membintangi film layar lebar Sang Pemimpi, dimana Ariel memerankan tokoh Arai, seorang pemuda yang tak pernah berhenti bermimpi. Serta film Awal Semula yang menceritakan sejarah perjalanan karier grup musik Ariel dari bawah hingga kesuksesannya, dan juga menceritakan bagaimana kreativitas, visi, motivasi, kharisma dan kepemimpinan Ariel membangun Peterpan hingga Noah sampai sekarang.
2. Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan
Spoiler for Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan:
Nama yang satu ini sudah tidak asing di telinga anak muda jaman 'now'. Ya, Iqbaal sukses merebut hati penggemarnya saat memerankan tokoh Dilan dalam film Dilan 1990. Pria kelahiran Surabaya, 28 Desember 1999.
Iqbaal dikategorikan sebagai remaja lelaki yang cukup populer mengingat pengikut Twitternya menembus angka 2 juta. Selain beraktivitas dalam grup, ia juga membuat single yang dikhususkan bagi penggemar sejatinya, SoniQ. Ia juga dikenal sebagai remaja yang banyak melakukan program yang positif, seperti ajang menyanyi untuk para penggemar, #SoniQSaving, #SoniQGoBetter, dan yang terbaru kini adalah #SoniQSoldiers.
3. Ayu Ting Ting
Spoiler for Ayu Ting Ting:
Artis yang juga pendangdut ini menjadi kandidat untuk memerankan Yayu Rulia Sutowiryo Ahmad Yani, yang tak lain istri Jenderal Ahmad Yani. Pemilik nama asli Ayu Rosmalina adalah seorang penyanyi dangdut berkebangsaan Indonesia. Dia menjadi terkenal saat menyanyikan lagu utamanya yang berjudul Geol Ajep Ajep dan Alamat Palsu.
4. Acha Septriasa
Spoiler for Acha Septriasa:
Acha Septriasa dengan nama asli Jelita Septriasa, lahir di Jakarta, 1 September 1989 adalah seorang aktris dan penyanyi Indonesia. Artis berdarah Minangkabau ini juga cocok berperan sebagai Yayu Rulia Sutowiryo.
Acha diketahui mulai terjun ke dunia hiburan saat menjadi GADIS Sampul 2004. Pemilik tubuh 164 cm/46 kilogram ini terjun ke dunia acting lewat film "Apa Artinya Cinta?" (2005) yang tampil sebagai pemain pendukung Shandy Aulia. Dia menjadi terkenal saat main film Heart bersama Nirina Zubir dan Irwansyah.
Tak hanya bermain film, ia pun menjadi penyanyi lagu tema dalam film tersebut, berduet dengan Irwansyah, kekasihnya saat itu. Selama berkarier di dunia akting, ia pernah meraih penghargaan sebagai "Leading Actress" (Aktris Terbaik) Guardians e-Awards pada tahun 2008 berkat aktingnya yang cemerlang dalam Love (film 2008).
Selain itu juga pernah menjadi nominator Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2007 lewat Love is Cinta. Tahun 2008 menjadi titik balik kariernya dan dinobatkan sebagai "Star of the Year" oleh Mellyana's Guardians.[2] Pada Tahun 2012, ia terpilih sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam ajang Piala Citra Festival Film Indonesia 2012 melalui aktingnya di film Test Pack.
Nah, kalo menurut kalian, siapa artis yang pantas meranin Jenderal Ahmad Yani nih? Film ini pastinya dinanti rakyat Indonesia, karena sejatinya kita tidak boleh melupakan perjuangan para pahlawan Indonesia terutama generasi muda. Tanpa mereka kita tidak bisa hidup merdeka seperti sekarang. (Rayyan Bahlamar)