Di Stefano [Harusnya] Bisa Jadi Legenda Barca
Thursday, November 22, 2018
SAGA TRANSFER DI STEFANO
Assalamualaikum gansista yang kece badai....
In this thread, I'mma tell you what's exactly happened with this hot transfer.. before, I've ever told you about this in my former thread, so I'd like to explain as wide as I know to tell it clearly.. Stay Tune.
Melihat Di Stefano terbayang sudah bahwa ia adalah legenda pemain RM yang menghasilkan banyak trofi antaranya European Cup 5x berturut-turut. Disini kita akan bahas mengapa ia bisa seperti ini padahal pada awalnya, ia bisa seperti itu. Itu yang dimaksud adalah legenda Rival abadi RM, FC Barcelona. Ini merupakan salah satu hal yang sangat disesalkan oleh pihak Barca meskipun mereka sudah mempunyai Laszlo "King" Kubala, Luis Suarez i Miramontez, dan Sandor Kocsis.
Di Stefano merupakan pemain kelahiran Argentina pada tahun 1926. Ia saat itu bermain di Millonarios, sebuah klub di Kolombia dengan status pinjaman dari River Plate. Barca dan RM sama-sama memiliki ketertarikan dengan Stefano. Jika Barca mulai tertarik setelah ada laporan Scouting dari seorang pencari bakat klub, Josep Samitier, yang tak lain adalah legenda Barcelona, sedangkan RM memiliki ketertarikan setelah RM ditekuk oleh Millonarios dalam suatu laga dengan skor 2-4 dan yang menjadi aktor kemenangannya adalah Di Stefano.
Bersama Kubala
Barca resmi meminang Di Stefano pada 16 Agustus 1953, ini adalah salah satu hasil kerja keras sang presiden, Enric Marti Carreto dengan dibantu oleh salah satu anak pemilik saham Millonarios, Ramon Trias Fargas. Barca pun tinggal membayar transfernya ke Millonarios sesuai berapa Millonarios inginkan karena sudah mendapat izin dari klub induknya, River Plate. Setelah ini terbitlah kesepakatan antara Barca dan River Plate yang diketahui oleh FIFA.
FYI, menurut sumber yang sahih, persoalan awal dari masalah ini adalah adanya pihak ketiga yang tidak ingin transfer Di Stefano ke Barca dan dikabarkan pihak ketiga ini dekat dengan klub Rival Millonarios, Santa Fe.
Santa Fe Bogota FC, Rival Millonarios
Setelah kesepakatan terjadi antara River Plate dan Barca, Di Stefano langsung datang ke Spanyol tanpa sepengetahuan klub yang saat itu dibelanya, Millonarios. Millonarios yang mengaku tidak dapat uang sepeser dari kesepakatan itu melapor ke RFEF. Padahal apa yang dilakukan Di Stefano legal saja karena Millonarios hanya klub peminjam Di Stefano.
FIFA yang sudah mengetahui kesepakatan sebelumnya, melimpahkan masalah ini kepada RFEF untuk menyelesaikan kejanggalan transfer ini. RFEF memutuskan Di Stefano belum dikontrak oleh siapapun agar masalah cepat selesai. Yang janggal disini adalah RFEF memutuskan Di Stefano sebagai pemain yang belum dikontrak padahal sudah jelas Barca sebagai klub yang akan mengontraknya dan RFEF memutuskan hal ini hanya karena Millonarios tidak tahu dan tidak dapat uang padahal mereka bisa dapat uang dari Barca sesuai yang mereka inginkan dari kesepakatan Barca dan River Plate, klub induk Di Stefano. Entah alasan apa yang membuat RFEF memutuskan seperti itu yang pastinya membuat pihak Barca pusing dan disinilah RM bertindak cerdik.
Presiden RM saat itu, Santiago Bernabeu i Yeste
Direksi RM yang saat itu mengidamkan Di Stefano mengeluarkan jurus mereka. RM memberikan solusi yang tidak bisa diberikan oleh direksi Barca saat itu, yaitu kepemilikan bersama antara Millonarios dan RM jika Millonarios setuju dengan transfer yang RM sodorkan. RM memang kala itu lagi memang richman banget di Spanyol:v
Millonarios yang saat itu benar-benar BU (butuh uang) banyak, tidak menutup muka dan mereka pun melakukan kesepakatan [lagi] dengan tawaran dari RM. RFEF pun memutuskan dan mengumumkan pada 5 September 1953 bahwa Di Stefano akan bermain 2 tahun untuk di Millonarios dan setelah itu bisa bermain di Spanyol bersama Real Madrid CF.
Pada akhirnya Stefano bermain unuk RM
Keputusan RFEF membuat Barca protes namun tidak ada protes berarti yang ditujukan oleh Barca. Semiggu setelahnya presiden Barca yang sudah membuat kesepakatan Di Stefano dengan River Plate, Enric Marti Carreto mengundurkan dari jabatannya karena masalah ini.
Enric Marti Carreto, Presiden Barca saat itu
Presiden Barca langsung mengundurkan diri dari jabatannya karena tidak bisa mencegah hilangnya Di Stefano. Patut dicontoh oleh Pak Edy Rahmayadi yang sekarang menjabat ketua PSSI #Edyout
Opini Menurut TS
Konspirasi Menurut TS
Jenderal Franco lagi yang jelas-jelas aktor dibalik layar serta membuat Barca tidak ikut campur dengan hal ini sehingga Barca terkesan menerima apa adanya.
Sekian pencerahan yang bisa ane kasih, maaf bisa ada salah kata atau salah info, please leave your best comment [CMIIW]
Assalamualaikum gansista yang kece badai....
In this thread, I'mma tell you what's exactly happened with this hot transfer.. before, I've ever told you about this in my former thread, so I'd like to explain as wide as I know to tell it clearly.. Stay Tune.
Quote:
Quote:
Melihat Di Stefano terbayang sudah bahwa ia adalah legenda pemain RM yang menghasilkan banyak trofi antaranya European Cup 5x berturut-turut. Disini kita akan bahas mengapa ia bisa seperti ini padahal pada awalnya, ia bisa seperti itu. Itu yang dimaksud adalah legenda Rival abadi RM, FC Barcelona. Ini merupakan salah satu hal yang sangat disesalkan oleh pihak Barca meskipun mereka sudah mempunyai Laszlo "King" Kubala, Luis Suarez i Miramontez, dan Sandor Kocsis.
Pada Awalnya...
Quote:
Di Stefano merupakan pemain kelahiran Argentina pada tahun 1926. Ia saat itu bermain di Millonarios, sebuah klub di Kolombia dengan status pinjaman dari River Plate. Barca dan RM sama-sama memiliki ketertarikan dengan Stefano. Jika Barca mulai tertarik setelah ada laporan Scouting dari seorang pencari bakat klub, Josep Samitier, yang tak lain adalah legenda Barcelona, sedangkan RM memiliki ketertarikan setelah RM ditekuk oleh Millonarios dalam suatu laga dengan skor 2-4 dan yang menjadi aktor kemenangannya adalah Di Stefano.
Resmi Dipinang
Quote:
Bersama Kubala
Barca resmi meminang Di Stefano pada 16 Agustus 1953, ini adalah salah satu hasil kerja keras sang presiden, Enric Marti Carreto dengan dibantu oleh salah satu anak pemilik saham Millonarios, Ramon Trias Fargas. Barca pun tinggal membayar transfernya ke Millonarios sesuai berapa Millonarios inginkan karena sudah mendapat izin dari klub induknya, River Plate. Setelah ini terbitlah kesepakatan antara Barca dan River Plate yang diketahui oleh FIFA.
Masalah pun Datang
FYI, menurut sumber yang sahih, persoalan awal dari masalah ini adalah adanya pihak ketiga yang tidak ingin transfer Di Stefano ke Barca dan dikabarkan pihak ketiga ini dekat dengan klub Rival Millonarios, Santa Fe.
Quote:
Santa Fe Bogota FC, Rival Millonarios
Setelah kesepakatan terjadi antara River Plate dan Barca, Di Stefano langsung datang ke Spanyol tanpa sepengetahuan klub yang saat itu dibelanya, Millonarios. Millonarios yang mengaku tidak dapat uang sepeser dari kesepakatan itu melapor ke RFEF. Padahal apa yang dilakukan Di Stefano legal saja karena Millonarios hanya klub peminjam Di Stefano.
FIFA yang sudah mengetahui kesepakatan sebelumnya, melimpahkan masalah ini kepada RFEF untuk menyelesaikan kejanggalan transfer ini. RFEF memutuskan Di Stefano belum dikontrak oleh siapapun agar masalah cepat selesai. Yang janggal disini adalah RFEF memutuskan Di Stefano sebagai pemain yang belum dikontrak padahal sudah jelas Barca sebagai klub yang akan mengontraknya dan RFEF memutuskan hal ini hanya karena Millonarios tidak tahu dan tidak dapat uang padahal mereka bisa dapat uang dari Barca sesuai yang mereka inginkan dari kesepakatan Barca dan River Plate, klub induk Di Stefano. Entah alasan apa yang membuat RFEF memutuskan seperti itu yang pastinya membuat pihak Barca pusing dan disinilah RM bertindak cerdik.
Kesepakatan yang Tidak Bisa Ditolak
Quote:
Presiden RM saat itu, Santiago Bernabeu i Yeste
Direksi RM yang saat itu mengidamkan Di Stefano mengeluarkan jurus mereka. RM memberikan solusi yang tidak bisa diberikan oleh direksi Barca saat itu, yaitu kepemilikan bersama antara Millonarios dan RM jika Millonarios setuju dengan transfer yang RM sodorkan. RM memang kala itu lagi memang richman banget di Spanyol:v
Millonarios yang saat itu benar-benar BU (butuh uang) banyak, tidak menutup muka dan mereka pun melakukan kesepakatan [lagi] dengan tawaran dari RM. RFEF pun memutuskan dan mengumumkan pada 5 September 1953 bahwa Di Stefano akan bermain 2 tahun untuk di Millonarios dan setelah itu bisa bermain di Spanyol bersama Real Madrid CF.
Akhir Cerita
Quote:
Pada akhirnya Stefano bermain unuk RM
Keputusan RFEF membuat Barca protes namun tidak ada protes berarti yang ditujukan oleh Barca. Semiggu setelahnya presiden Barca yang sudah membuat kesepakatan Di Stefano dengan River Plate, Enric Marti Carreto mengundurkan dari jabatannya karena masalah ini.
Quote:
Hal Unik Dari Masalah ini
Quote:
Enric Marti Carreto, Presiden Barca saat itu
Presiden Barca langsung mengundurkan diri dari jabatannya karena tidak bisa mencegah hilangnya Di Stefano. Patut dicontoh oleh Pak Edy Rahmayadi yang sekarang menjabat ketua PSSI #Edyout
Opini Menurut TS
Quote:
Konspirasi Menurut TS
Jenderal Franco lagi yang jelas-jelas aktor dibalik layar serta membuat Barca tidak ikut campur dengan hal ini sehingga Barca terkesan menerima apa adanya.
Sekian pencerahan yang bisa ane kasih, maaf bisa ada salah kata atau salah info, please leave your best comment [CMIIW]
Quote:
Quote: