Perjuangan brutal bayi binatang ini dimulai sejak mereka lahir
Yohoo, ane balik lagi, apa kabar kaskuser semuanya? semoga sehat selalu yak. Btw ane mampir lagi nih, mau sekedar share thread sederhana lagi, dan kali ini ane ngambil tema binatang. Eh tapi bukan sembaran binatang. Ini tuh binatang-binatang yang uda harus melalui perjuangan brutal sejak dari lahir loh, cek aja di bawah
Percaya atau tidak di balik imut dan menggemaskannya para bayi binatang yang baru saja lahir, mereka memiliki salah satu syarat mutlak untuk dapat bertahan hidup beberapa jam bahkan beberapa hari kedepannya, ya mereka harus tangguh. Berbeda dengan bayi manusia yang semenjak lahir akan mendapatkan perawatan memadai untuk mendukung kehidupannya. Beberapa bayi binatang ini justru harus saling membunuh tepat ketika mereka lahir untuk menjamin keberlangsungan hidup mereka sendiri. Beberapa ada yang berakhir sebagai korban saudaranya sendiri, kelaparan hingga mati, kematian setelah dilahirkan, bahkan yang paling parah, menjadi mangsa induknya sendiri 
Nah, bagi yang penasaran binatang apa saja yang harus melalui perjuangan semacam ini, ane uda ngelist nih di bawah, have a good read
1. Jerapah, lahir terjatuh, dan harus mampu sudah berjalan
Bayi Jerapah mungkin terlihat rapuh dengan tulangnya yang tipis dan panjang. Tapi percayalah para bayi mungil ini adalah satu satu daripada aktor bertahan hidup yang sangat mumpuni. Faktanya induk Jerapah melahirkan dengan posisi berdiri, dan dengan tinggi tubuhnya yang luar biasa, proses kelahirannya sama saja dengan menjatuhkan bayi yang baru lahir ke tanah dari ketinggian lantai satu. Yang lebih buruk lagi? Jerapah memiliki banyak predator alami, sehingga mau tidak mau para bayi ini harus mampu untuk dapat berjalan bahkan berlari dalam hitungan jam, atau menjadi santapan predator yang lapar, yang kuat ya nak
2. Hyenas totol, yang kuat dia yang hidup
Bayi hyena totol di ketahui lahir dengan keadaan berayun, lucu? Tunggu hingga kalian menyadari jika sejak lahir mereka telah di lengkapi dengan paket predator berupa deretan gigi tajam dan mata yang terbuka lebar. Dan yang lebih menyedihkannya lagi para bayi hyena ini menghabiskan masa kecil mereka dengan perkelahian antar saudara hingga salah satu di antara mereka mati. Jika kalian melihat bayi-bayi kucing berkelahi satu sama lain hanya untuk sekedar permainan, maka perkelahian hyena kecil ini murni untuk mencari "siapa yang harus di bully hingga mati". Hyna dewasa seringkali kerepotan ketika harus memisahkan anaknya yang sedang bertengkar, karena sesaat setelah ditinggalkan kedua anak tadi akan kembali bertengkar yang biasanya bisa berlangsung berjam-jam hingga berhari-hari, hingga yang kalah dan paling lemah menjadi korban bullyan saudara-saudaranya sampai akhirnya dia mati lemas. Jahat amat dah ama sodara ndiri 
3. Hiu harimau pasir, yang lebih dulu lahir yang selamat
Terkenal sebagai predator laut yang ganas, hal itu seakan menjadi bawaan semenjak lahir. Persaingan antar saudara menjadi momok menakutkan untuk terlahir sebagai Hiu. Para hiu harimau pasir ini diketahui lahir dalam layer yang berbeda-beda. Dan barang siapa yang lahir mendahului saudara-saudaranya, maka itu menjadi tiket emas baginya. Hiu yang lahir paling awal di ketahui akan menjadikan saudara-saudaranya yang masih telur sebagai santapan soto endang yang lezat. Itu saja? Tentu tidak, jika dia mendapati dirinya masih merasa lapar setelah memangsa saudaranya yang masih berupa telur, maka saudaranya yang telah lahir namun lebih lemah akan menjadi list berikutnya. ini mah parah bat 
4. Bayi Penyu Laut, "Traveler tangguh" semenjak dari lahir
Belajar berjalan semenjak lahir? Tidak terimakasih. Atau mau beristirahat sejenak dengan makanan bernutrisi? Tidak juga. Traveling kuy? Skuy lah ya kali gak skuy. Kira-kira itulah yang menjadi pilihan pertama dalam list apa yang akan dilakukan seekor bayi penyu. Bekekok kecil satu ini sudah menjadi perantau sejak begitu dilahirkan. Perlindungan dari induk? Tentu saja . . . . . . tidak. Bayi Penyu seakan-akan mengatakan "santuy, ane bisa melakukannya sendiri". Hanya bermodalkan insting semata, bayi penyu ini sudah melakukan perjalanan panjangnya ke lautan semenjak menetas. Oh apa ane lupa menyebutkan? Disana mereka akan berhadapan dengan burung predator, kepiting yang siap memutilasi, hingga pemangsa besar lain yang menunggu. Sehingga di ketahui hanya 1% bayi penyu yang mampu selamat untuk mencapai kedewasaan. Rajanya merantau nih 
5. Bayi beruang kutub, Ancaman kelaparan, suhu beku, hingga induk sendiri
Beruntung setidaknya bayi beruang kutub dapat merasakan kasih sayang induknya di moment-moment awal kelahirannya. Induk beruang kutub di ketahui akan berusaha yang terbaik untuk memberi kenyamanan terhadap anaknya, seperti melahirkan di tumpukan salju yang "tidak" terlalu dingin, hingga memastikan bayi beruang kesayangannya mendapatkan asupan gizi yang cukup dari asinya hingga mereka cukup kuat untuk berburu sendiri. Namun semua hal nyaman tersebut perlahan menghilang memasuki bulan ke 3 dan ke 4. Berada di daerah jarang makanan, bersuhu brutal, yang hanya berhiaskan air, salju, dan es. Kelaparan menjadi ancaman bagi anak-anak ini. Es yang mencair memastikan populasi anjing laut menjadi terbatas. Hal ini membawa induk beruang kutub kepada keputusan sulit, "Kelaparan atau memakan bayinya sendiri". Pun induk beruang kutub memiliki penyimpanan lemak di tubuhnya yang memadai, dia tetap tidak mampu menghasilkan asi dalam keadaan mal-nutrisi. Sehingga dalam level ini, menjadikan anak sendiri sebagai "makanan" seakan menjadi pilihan yang masuk akal. 
6. Lebah Madu, hanya ada satu ratu yang dapat hidup
Persaingan antar saudara juga menjadi kasus tidak terelakkan daripada Lebah Madu. Kronologisnya, ketika Ratu Lebah Madu pertama sudah mulai tua, maka mau tidak mau pengganti harus segera di tentukan. Ketika ini terjadi, para lebah pekerja yang steril, diketahui memilih beberapa dari larva lebah madu yang ada untuk selanjutnya di tempatkan di salah satu ruangan khusus dalam sarangnya. Selanjutnya para larva pilihan ini akan diberi makan berupa Royal jelly dalam jumlah luar biasa banyak, yaitu sejenis makanan ultra-nutrisi yang mampu membantu para larva ini untuk nantinya menjadi Ratu lebah maduyang subur. Persaingan mengerikan dimulai ketika salah satu larva telah bermetamorfosis menjadi Ratu Lebah dewasa, maka ratu lebah ini akan menyengat hingga mati, calon-calon lain yang masih dalam tahap metamorphosis. Kemudian jika dia menemukan ada ratu lebah lain yang telah lahir, maka pertarungan hingga mati diantara keduanya akan terjadi. Battle Royal ini akan terus berlangsung hingga hanya satu yang selamat. Ketika pemenang telah didapatkan, lebah pekerja akan membunuh ratu yang lama, selanjutnya Ratu yang baru dapat segera menduduki tahtanya. Wuih, Pubg skuy 
~~
Okay, sekian posting kali ini, intinya banyak2 bersyukur gan, kita terlahir sebagai manusia, mendapat kasih sayang tidak terkira, coba terlahir jadi anak monyet hayoo
Btw, makasih buat yang udah nyempatin buat mampir, jangan lupa rate, koment, dan cendolnya kalau boleh huehuehue, have a nice day, and see you on the other thread yak gan 
Sumber : Dimari, dimari, dan atu lagi disono
Sumber gambar : Google pict