"Aku & Koleksiku" Tiketku Adalah Bukti Dari Perjalananku
Wednesday, June 13, 2018



:iloveindonesia WELCOME TO MY THREAD :iloveindonesia

Halo para warga kaskuser sekalian, sebagaimana warga kaskuser yang berbudiman jangan lupa untuk
:rate5 RATE
:nulisah KOMEN
:pencet SHARE
:toast CENDOL

SELAMAT MEMBACA
:monggo

Setiap manusia pasti mempunyai keunikan tersendiri, tak terkecuali saya. Berbicara tentang koleksi mungkin barang-barang koleksi saya sudah terlalu mainstream. Tapi dengan mengkoleksi suatu barang yang memang sangat saya sukai mempunyai kepuasan tersendiri.
Aku dan Koleksiku

Yup. Koleksi saya yang pertama adalah mengkoleksi tiket masuk sebuah area wisata. Sebenarnya tak hanya tiket masuk sebuah destinasi wisata, semua kegiatan yang ada hubungan nya dengan tiketing saya simpan baik-baik dirumah.
Salah satunya adalah tiket bioskop atau tiket kapal saat menyebrang pulau.

Sepele memang, tapi dari tike-tiket tersebut saya bisa bernostalgia dengan saat-saat saya melakukan kegiatan tersebut.
Bahkan dari tiket bioskop yang sudah menghilang tulisan nya masih saya simpan seperti pict di atas.

Adapun dari tiket penyebrangan semua saya simpan, namun yang tersisa hanya beberapa karena saya lupa dengan letak tiket-tiket yang saya simpan.
Selain tiket bioskop, penyebrangan, sampai tiket wisata edukasi, saya jugaenyimpan tiket-tiket perjalanan saya selama ini. Salah satunya adalah tiket masuk area wisata pendakian.

Entah kenapa saya mengkoleksi tiket-tiket tersebut. Menurut saya mengkoleksi tiket perjalanan adalah sebagai bukti bahwa kita sudah pernah kemana saja selama ini.
Bahkan ada yang bilang
"Kenapa tiket-tiket masuk yang kamu koleksi? Kan sudah ada sebuah foto dimana kamu berada di tempat itu"

Entah koleksi saya ini unik atau mainstream saya tidak tau. Yang jelas tujuan saya mengkoleksi sebuah tiket masuk area wisata atau apapun itu mempunyai nilai plus tersendiri dan kepuasan batin.
Bagi saya tiket perjalanan adalah saski dimana saya pernah berkunjung ke berbagai tempat, terlepas dari sebuah foto dengan landscape yang bisa lebih menunjukkan keaslian dimana saya berada.

Di sela-sela saya melakukan perjalanan, tiket yamg sudah saya kantongi atau sudah saya dapatkan sudah menjadi sebuah memori di kepala saya. Menjadi alasan saya untuk bernostalgia.
Lelah, peluh, jeripaya, dan waktu yang pernah saya lakukan untuk semua perjalanan bisa terbayar saat saya mendapat sebuah bukti nyata. Yaitu sebuah tiket perjalanan.

Berbeda dengan baju atau celana atau sebuah topi yang setelah kita cuci semuanya akan menjadi bersih seperti baru lagi, namun tidak dengan sebuah tiket perjalanan. Debu, tanah, dan pasir adalah sebuah saksi yang menempel di sebuah tiket-tiket perjalanan saya selama ini.
Aroma di balik sebuah tiket perjalanan yang selama berhari-hari tak akan bisa di gantikan dengam sebuah foto yang mungkin memang benar, tak akan pernah bisa pudar.
Namuh sebuah foto bukan lah sebuah benda fisik yang akan sobek jika kita sobek, yang akan terbakar jika kita bakar (terlepas dari sebuah foto yang sudah di cetak). Bagi saya pribadi tiket sudah menjadi satu paket di dalam sebuah perjalanan.
Karena dengan tiket itulah saya bisa berdalih bahwa sesungguhnya tiket adalah hal yang mutlak di balik sebuah perjalanan.

Demikian thread sederhana saya tentang "Aku dan Koleksiku" ini yang mungkin bagi kalian sebuah tiket adalah sampah, namun tidak dengan saya yang gemar mengkoleksi sebuah tiket.
Sekian



Halo para warga kaskuser sekalian, sebagaimana warga kaskuser yang berbudiman jangan lupa untuk
:rate5 RATE
:pencet SHARE
:toast CENDOL

SELAMAT MEMBACA
:monggo

Setiap manusia pasti mempunyai keunikan tersendiri, tak terkecuali saya. Berbicara tentang koleksi mungkin barang-barang koleksi saya sudah terlalu mainstream. Tapi dengan mengkoleksi suatu barang yang memang sangat saya sukai mempunyai kepuasan tersendiri.
Aku dan Koleksiku
Spoiler for :

Yup. Koleksi saya yang pertama adalah mengkoleksi tiket masuk sebuah area wisata. Sebenarnya tak hanya tiket masuk sebuah destinasi wisata, semua kegiatan yang ada hubungan nya dengan tiketing saya simpan baik-baik dirumah.
Salah satunya adalah tiket bioskop atau tiket kapal saat menyebrang pulau.
Spoiler for tiket bioskop:

Sepele memang, tapi dari tike-tiket tersebut saya bisa bernostalgia dengan saat-saat saya melakukan kegiatan tersebut.
Bahkan dari tiket bioskop yang sudah menghilang tulisan nya masih saya simpan seperti pict di atas.
Spoiler for tiket penyebrangan:

Adapun dari tiket penyebrangan semua saya simpan, namun yang tersisa hanya beberapa karena saya lupa dengan letak tiket-tiket yang saya simpan.
Selain tiket bioskop, penyebrangan, sampai tiket wisata edukasi, saya jugaenyimpan tiket-tiket perjalanan saya selama ini. Salah satunya adalah tiket masuk area wisata pendakian.
Spoiler for tiket pendakian:

Entah kenapa saya mengkoleksi tiket-tiket tersebut. Menurut saya mengkoleksi tiket perjalanan adalah sebagai bukti bahwa kita sudah pernah kemana saja selama ini.
Bahkan ada yang bilang
"Kenapa tiket-tiket masuk yang kamu koleksi? Kan sudah ada sebuah foto dimana kamu berada di tempat itu"
Spoiler for tiket pendakian:

Entah koleksi saya ini unik atau mainstream saya tidak tau. Yang jelas tujuan saya mengkoleksi sebuah tiket masuk area wisata atau apapun itu mempunyai nilai plus tersendiri dan kepuasan batin.
Bagi saya tiket perjalanan adalah saski dimana saya pernah berkunjung ke berbagai tempat, terlepas dari sebuah foto dengan landscape yang bisa lebih menunjukkan keaslian dimana saya berada.
Spoiler for tiket pendakian:

Di sela-sela saya melakukan perjalanan, tiket yamg sudah saya kantongi atau sudah saya dapatkan sudah menjadi sebuah memori di kepala saya. Menjadi alasan saya untuk bernostalgia.
Lelah, peluh, jeripaya, dan waktu yang pernah saya lakukan untuk semua perjalanan bisa terbayar saat saya mendapat sebuah bukti nyata. Yaitu sebuah tiket perjalanan.
Spoiler for tiket pendakian:

Berbeda dengan baju atau celana atau sebuah topi yang setelah kita cuci semuanya akan menjadi bersih seperti baru lagi, namun tidak dengan sebuah tiket perjalanan. Debu, tanah, dan pasir adalah sebuah saksi yang menempel di sebuah tiket-tiket perjalanan saya selama ini.
Spoiler for tiket pendakian:
Aroma di balik sebuah tiket perjalanan yang selama berhari-hari tak akan bisa di gantikan dengam sebuah foto yang mungkin memang benar, tak akan pernah bisa pudar.
Namuh sebuah foto bukan lah sebuah benda fisik yang akan sobek jika kita sobek, yang akan terbakar jika kita bakar (terlepas dari sebuah foto yang sudah di cetak). Bagi saya pribadi tiket sudah menjadi satu paket di dalam sebuah perjalanan.
Spoiler for tiket asuransi:
Karena dengan tiket itulah saya bisa berdalih bahwa sesungguhnya tiket adalah hal yang mutlak di balik sebuah perjalanan.

Demikian thread sederhana saya tentang "Aku dan Koleksiku" ini yang mungkin bagi kalian sebuah tiket adalah sampah, namun tidak dengan saya yang gemar mengkoleksi sebuah tiket.
Sekian



sumber foto dan artikel: koleksi pribadi