Mudik Lebaran Di Hari Raya, Mau Transaksi ATM Eror, Apa Yang Harus Di lakukan ?
Friday, June 8, 2018
Mudik 2018 sudah di mulai. Walaupun belum semuanya mendapatkan jatah libur lebaran. Namun bagi para freelance ataupun wirausaha sebagian sudah menempuh perjalanan mudik lebih awal. Manfaatnya tentu saja agar terhindar dari kepadatan arus mudik tahun 2018 ini.
Dalam thread seputar mudik kali ini, TS akan membahas seputar pengaturan keuangan selama dalam perjalanan dan berbagai kendala yang bisa saja terjadi. Walaupun hal yang tak di inginkan tentu saja adalah sesuatu yang sebisa mungkin untuk di hindari. Dalam perjalanan mudik, usahakan membawa uang tunai hanya seperlunya perjalanan saja. Sisanya biarkan dalam rekening yang memiliki fasilitas penarikan tunai via ATM dan sejenisnya saja.
Menyimpan uang tunai guna ongkos atau biaya perjalanan sebaiknya tidak di tumpuk kedalam 1 orang saja. Misalnya hanya kita saja yang pegang uang tunai. Usahakan di bagi misalnya kita pegang separo dan separo lagi pegang sama istri atau rekan atau saudara yang bersamaan melakukan perjalanan mudik. Uang yang kita pegang juga sebaiknya di simpan di beberapa saku, dan jangan lupa sediakan uang receh atau uang dalam pecahan kecil guna kebutuhan perjalanan kita.
Uang tunai yang di pegang tak hanya oleh kita, dan di simpan dalam beberapa saku ini mengadopsi prinsip bisnis. Dalam beberapa pola pemikiran bisnis, rata rata pemilik dana suatu usaha memegang prinsip seperti berikut ini;
" Don't put all eggs in one basket = Jangan meletakan semua telur dalam satu keranjang "
Pepatah ini bertujuan untuk menyelamatkan telur yang ada bila satu keranjang telur itu jebol. Begitu pula dengan sangu perjalanan kita. Bila ternyata kantong kita jebol, oleh sesuatu yang tak terduga, kantong lainnya masih menyimpan dana.
:recsell
Begitu pula dengan memberlakukan uang dalam bentuk non tunai. Kita mesti memecahnya ke beberapa rekening atau beberapa ATM yang bisa di tari di mesin anjungan tunai mandiri. Karena, di waktu mudik, di hari hari menjelang perayaan lebaran biasanya suatu mesin yang akan kita gunakan untuk melakukan penarikan seringkali error. Atau ada kendala lainnya. Ada tiga hal berikut yang setidaknya bisa saja terjadi, saat kita bertransaksi di ATM. Dikarenakan kepadatan jaringan, banyaknya orang yang melakukan transaksi, serta petugas sebagian besarnya sedang liburan dll, maka hal berikut bisa saja sewaktu-waktu terjadi;
ATM tertelan mesin error
Nah, langkah yang harus di tempuh adalah menghubungi call centernya. Laporkan permasalahan dan lakukan pemblokiran kartu. Ini untuk mencegah hal yang tidak di inginkan selanjutnya. Apalagi jika kita melakukan penarikan pada mesin ATM di persinggahan perjalanan. Rasanya ngga mungkin lagi kita kembali ke tempat tersebut. Jadi mending di amankan dan segera ke kantor cabang terkait setelah waktu liburan usai atau waktu perkantoran sudah beroperasi normal, untuk membuat permohonan pergantian kartu.
Transaksi uang yang tidak sesuai dengan nominal penarikan
Walaupun jarang terjadi, namun kejadian yang tak diinginkan seperti ini bisa saja terjadi. Apalagi di saat kesibukan sistem sedang sibuk-sibuknya. Biasakan menghitung ulang uang yang ditarik di depan mesin. Karena mesin ada cctv yang merekam kegiatan kita. Jadi bila kejadian serupa ini terjadi, maka rekaman cctv itulah yang akan di gunakan pihak penyedia mesin untuk membuat keputusan mengenai transaksi kita. Jika mengalami hal serupa hubungi segera call center yang resmi. Pada setiap kartu ada nomor call center resmi. Simpan dalam telepon seluler kita agar lebih mudah. Pengembalian kekurangan transaksi biasanya diproses 14 hari kerja, berdasarkan pengalaman TS.
Time Out
Waktu proses transaksi habis, saat penarikan, lalu kartu keluar dengan sendirinya. Lakukan pengecekan pada mesin ATM lain jika ada. Atau pakai pasilitas mobile (internet atau SMS banking). Ada kalanya transaksi di nyatakan gagal oleh mesin, namun saldo kita terpotong. Error sistem serupa ini memang jarang, tetapi ts, Minggu kemarin mengalami hal serupa itu. Langkah yang harus di tempuh adalah serupa
dengan 2 poin sebelumnya. Dan dana kembali ke rekening setelah 14 hari kerja atau kurang sejak kita laporan.
:nyantai
Selain dari ketiga hal ini, tentu saja ada beberapa hal lagi yang tidak di sebutkan dan tentunya tak kita inginkan pula. Oleh karena itu, sebelum bertransaksi selalu berdoa. Berdoa agar pikiran kita tidak error, karena mesin ATM di lengkapi dengan teknologi komputer yang mungkin saja dilengkapi pula dengan kecerdasan buatan. Takutnya, erornya pikiran kita menular kepada AI yang tertanam pada mesin ATM. Ini sih pendapat TS belaka.
:pencet
Sementara ini dulu, tips ringan mengamankan ongkos perjalanan mudik 2018 kita. Semoga perjalanan menuju tanah kelahiran lancar dan aman. Dan jangan lupa share pengalaman mudiknya di thread ini, guna berbagi informasi. Berbagi informasi itu juga salah satu upaya membuka pintu untuk berbagi rezeki.
:terimakasih
terimakasih
Quote:
Dalam thread seputar mudik kali ini, TS akan membahas seputar pengaturan keuangan selama dalam perjalanan dan berbagai kendala yang bisa saja terjadi. Walaupun hal yang tak di inginkan tentu saja adalah sesuatu yang sebisa mungkin untuk di hindari. Dalam perjalanan mudik, usahakan membawa uang tunai hanya seperlunya perjalanan saja. Sisanya biarkan dalam rekening yang memiliki fasilitas penarikan tunai via ATM dan sejenisnya saja.
Quote:
Spoiler for Sumber Gambar:
Menyimpan uang tunai guna ongkos atau biaya perjalanan sebaiknya tidak di tumpuk kedalam 1 orang saja. Misalnya hanya kita saja yang pegang uang tunai. Usahakan di bagi misalnya kita pegang separo dan separo lagi pegang sama istri atau rekan atau saudara yang bersamaan melakukan perjalanan mudik. Uang yang kita pegang juga sebaiknya di simpan di beberapa saku, dan jangan lupa sediakan uang receh atau uang dalam pecahan kecil guna kebutuhan perjalanan kita.
Quote:
Spoiler for Sumber gambar:
Uang tunai yang di pegang tak hanya oleh kita, dan di simpan dalam beberapa saku ini mengadopsi prinsip bisnis. Dalam beberapa pola pemikiran bisnis, rata rata pemilik dana suatu usaha memegang prinsip seperti berikut ini;
Quote:
Spoiler for Sumber gambar Ilustrasi:
" Don't put all eggs in one basket = Jangan meletakan semua telur dalam satu keranjang "
Pepatah ini bertujuan untuk menyelamatkan telur yang ada bila satu keranjang telur itu jebol. Begitu pula dengan sangu perjalanan kita. Bila ternyata kantong kita jebol, oleh sesuatu yang tak terduga, kantong lainnya masih menyimpan dana.
:recsell
Begitu pula dengan memberlakukan uang dalam bentuk non tunai. Kita mesti memecahnya ke beberapa rekening atau beberapa ATM yang bisa di tari di mesin anjungan tunai mandiri. Karena, di waktu mudik, di hari hari menjelang perayaan lebaran biasanya suatu mesin yang akan kita gunakan untuk melakukan penarikan seringkali error. Atau ada kendala lainnya. Ada tiga hal berikut yang setidaknya bisa saja terjadi, saat kita bertransaksi di ATM. Dikarenakan kepadatan jaringan, banyaknya orang yang melakukan transaksi, serta petugas sebagian besarnya sedang liburan dll, maka hal berikut bisa saja sewaktu-waktu terjadi;
Quote:
ATM tertelan mesin error
Quote:
Spoiler for Sumber gambar ilustrasi:
Nah, langkah yang harus di tempuh adalah menghubungi call centernya. Laporkan permasalahan dan lakukan pemblokiran kartu. Ini untuk mencegah hal yang tidak di inginkan selanjutnya. Apalagi jika kita melakukan penarikan pada mesin ATM di persinggahan perjalanan. Rasanya ngga mungkin lagi kita kembali ke tempat tersebut. Jadi mending di amankan dan segera ke kantor cabang terkait setelah waktu liburan usai atau waktu perkantoran sudah beroperasi normal, untuk membuat permohonan pergantian kartu.
Transaksi uang yang tidak sesuai dengan nominal penarikan
Quote:
Spoiler for Sumber gambar ilustrasi:
Walaupun jarang terjadi, namun kejadian yang tak diinginkan seperti ini bisa saja terjadi. Apalagi di saat kesibukan sistem sedang sibuk-sibuknya. Biasakan menghitung ulang uang yang ditarik di depan mesin. Karena mesin ada cctv yang merekam kegiatan kita. Jadi bila kejadian serupa ini terjadi, maka rekaman cctv itulah yang akan di gunakan pihak penyedia mesin untuk membuat keputusan mengenai transaksi kita. Jika mengalami hal serupa hubungi segera call center yang resmi. Pada setiap kartu ada nomor call center resmi. Simpan dalam telepon seluler kita agar lebih mudah. Pengembalian kekurangan transaksi biasanya diproses 14 hari kerja, berdasarkan pengalaman TS.
Time Out
Quote:
Spoiler for Sumber gambar ilustrasi:
Waktu proses transaksi habis, saat penarikan, lalu kartu keluar dengan sendirinya. Lakukan pengecekan pada mesin ATM lain jika ada. Atau pakai pasilitas mobile (internet atau SMS banking). Ada kalanya transaksi di nyatakan gagal oleh mesin, namun saldo kita terpotong. Error sistem serupa ini memang jarang, tetapi ts, Minggu kemarin mengalami hal serupa itu. Langkah yang harus di tempuh adalah serupa
dengan 2 poin sebelumnya. Dan dana kembali ke rekening setelah 14 hari kerja atau kurang sejak kita laporan.
:nyantai
Selain dari ketiga hal ini, tentu saja ada beberapa hal lagi yang tidak di sebutkan dan tentunya tak kita inginkan pula. Oleh karena itu, sebelum bertransaksi selalu berdoa. Berdoa agar pikiran kita tidak error, karena mesin ATM di lengkapi dengan teknologi komputer yang mungkin saja dilengkapi pula dengan kecerdasan buatan. Takutnya, erornya pikiran kita menular kepada AI yang tertanam pada mesin ATM. Ini sih pendapat TS belaka.
:pencet
Sementara ini dulu, tips ringan mengamankan ongkos perjalanan mudik 2018 kita. Semoga perjalanan menuju tanah kelahiran lancar dan aman. Dan jangan lupa share pengalaman mudiknya di thread ini, guna berbagi informasi. Berbagi informasi itu juga salah satu upaya membuka pintu untuk berbagi rezeki.
:terimakasih
terimakasih