Pertamina Hulu Energi Akan Kelola Blok NSO Hingga 2038

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dipercaya untuk mengelola Blok North Sumatera Offshore (NSO) di Aceh hingga 2038 oleh pemerintah.

Pengelolaan blok tersebut dengan skema kontrak bagi hasil dengan meniadakan pengembalian biaya operasi (Cost Recovery) yang berlaku efektif sejak 16 Oktober 2018. Kepercayaan pemerintah ini disambut baik oleh PT Pertamina Hulu Energi. Perusahaan itu optimis bisa memaksimalkan produksi blok migas tersebut.






Quote:


Hal ini bisa kita lihat dari angka capaian produksi sejak 2016, nilainya tetap dapat kita jaga," ujar Direktur Eksplorasi PHE, Abdul Mutalib Masdar dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/10/2018).

Sementara itu, General Manager PHE NSO Akhmad Miftah yang juga hadir mengungkapkan capaian kinerja PHE NSO yang berhasil melampau target selama 2 tahun berturut-turut.


Quote:



PHE NSO berkomitmen untuk terus meningkatkan jumlah produksi dengan upaya peningkatan reserve to production (R/P) dengan cara merencanakan pengeboran tiga sumur eksplorasi, masing-masing satu sumur dilakukan akhir 2018 dan dua sumur berikutnya dilaksanakan pada 2019. Adapun cadangan minyak Blok NSO sebesar 272 MTSB dan gas 92 bscf.

Ke depan, PHE NSO akan terus berupaya meningkatkan produksi dan pengembangan yang ada, sehingga mampu mendukung ketahanan energi nasional.

Sebagai informasi, PHE NSO adalah Blok Migas lepas pantai yang diakuisisi Pertamina dari ExxonMobil pada Oktober 2015 lalu. Terletak di Selat Malaka Provinsi Aceh, dengan luas wilayah kerja 3.633 km persegi. Blok NSO mulai berproduksi sejak 1996 dengan puncak produksi 400 juta kaki kubik per hari (mmscfd).


Spoiler for Sumber:

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel